Suami Dipenjara 9,5 Tahun, Pinkan Mambo Anggap Dirinya Janda Meski Belum Cerai
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pinkan Mambo mengaku belum bercerai dengan suaminya, Steve Wantania. Steve sendiri saat ini tengah mendekam di penjara setelah dinyatakan bersalah atas kasus pelecehan seksual terhadap anak tirinya, MA.
Steve Wantania divonis 9 tahun 6 bulan penjara, sejak 2021.
"Iya benar (ditahan) 3 tahun lalu, dilaporkan ke Polres Tangerang, 9 tahun (hukumannya) setahu saya," kata Pinkan Mambo saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, belum lama ini.
Karena itu, Pinkan Mambo bingung dengan statusnya saat ini.
"Aku udah tiga tahun semenjak sama dia nggak pernah merasa jadi istri. Saya janda tapi nggak ada surat," ujar Pinkan.
Pinkan lantas menyebut dirinya janda gantung yang berusaha memenuhi kebutuhan hidupnya dan anak-anak.
"Pasukan janda gantung aja. Saya nggak ngerasa jadi istri. Kalau susah, saya susah sendiri," kata dia.
Sementara itu, Pinkan Mambo juga menyayangkan sikap sang anak yang menyudutkan dia karena merasa tidak dibela di persidangan.
Menurut Pinkan Mambo, gara-gara pengakuan MA itu, dirinya dihujat habis-habisan bahkan merasa karakternya telah dibunuh.
"Jadi tolong jangan membunuh karakter saya, tolong, masyarakat Indonesia tolong jangan menghakimi saya, menilai diri saya dari luar," ujarnya.
Steve Wantania divonis 9 tahun 6 bulan penjara, sejak 2021.
"Iya benar (ditahan) 3 tahun lalu, dilaporkan ke Polres Tangerang, 9 tahun (hukumannya) setahu saya," kata Pinkan Mambo saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, belum lama ini.
Karena itu, Pinkan Mambo bingung dengan statusnya saat ini.
"Aku udah tiga tahun semenjak sama dia nggak pernah merasa jadi istri. Saya janda tapi nggak ada surat," ujar Pinkan.
Pinkan lantas menyebut dirinya janda gantung yang berusaha memenuhi kebutuhan hidupnya dan anak-anak.
"Pasukan janda gantung aja. Saya nggak ngerasa jadi istri. Kalau susah, saya susah sendiri," kata dia.
Sementara itu, Pinkan Mambo juga menyayangkan sikap sang anak yang menyudutkan dia karena merasa tidak dibela di persidangan.
Menurut Pinkan Mambo, gara-gara pengakuan MA itu, dirinya dihujat habis-habisan bahkan merasa karakternya telah dibunuh.
"Jadi tolong jangan membunuh karakter saya, tolong, masyarakat Indonesia tolong jangan menghakimi saya, menilai diri saya dari luar," ujarnya.
(tsa)