Forestra 2023, Perayaan Orkestra Hutan Terbesar dan Kolaborasi Spektakuler dari Para Musisi
loading...
A
A
A
BANDUNG - Forestra, orkestra hutan terbesar di Asia Tenggara, resmi akan digelar pada tanggal 26 Agustus 2023 di Orchid Forest Cikole Bandung.
Dihadiri oleh Barry Akbar (CEO ABM by Barry Akbar), Jay Subyakto (Creative Director Forestra 2023), Erwin Gutawa (Music Director Forestra 2023), Rahmania Astrini (Performer Forestra 2023), Ronald Burgerkill (Performer Forestra 2023), serta Agung Burgerkill (Performer Forestra 2023).
Konferensi pers perhelatan Forestra berjalan dengan tenang dan damai di tengah keindahan suasana Orchid Forest Cikole Bandung. ABM by Barry Akbar selaku pihak penyelenggara mengumumkan bahwa ekstravaganza musikal orkestra dari Forestra tahun ini akan membalut harmoni alam dengan tema konservasi dan kecemerlangan para musisi ternama dalam ragam kolaborasi.
Adapun penyelenggaraan konferensi pers ini, pihak penyelenggara menambahkan, sekaligus dalam rangka memperingati Hari Hutan Indonesia yang jatuh tepat pada tanggal 7 Agustus 2023.
Ronald Alexander, vokalis Burgerkill, dan Agung Hellfrog, gitaris Burgerkill, sebagai representasi musisi yang akan tampil di panggung Forestra turut membagikan dukungan mereka dalam mempersiapkan penampilan musik unik yang diiringi oleh orkestra. Mereka menambahkan, persiapan dalam membentuk musik-musik baru telah dilakukan dengan matang.
“Kami bangga dapat berpartisipasi dalam acara yang luar biasa ini. Forestra memberikan kami ruang dan kesempatan untuk tampil dalam suasana yang unik, di tengah hutan pinus, sekaligus membawakan karya kami dalam iringan orkestra,” ujar Ronald Alexander.
Ia menambahkan, Ini adalah pengalaman mahal yang belum pernah ia coba sebelumnya, bahkan ia rasa belum pernah penggemar mereka saksikan. Harap nantikan performa terbaik dari Burgerkill.
Kolaborasi inovatif antara Erwin Gutawa Orchestra dengan seluruh musisi akan memberikan warna aransemen yang berbeda dalam berbagai genre musik di panggung Forestra. Ialah Barasuara, David Bayu, Rahmania Astrini, Feel Koplo, Sore, Burgerkill, Gabber Modus Operandi, Aurelie dan Rahmania Astrini yang akan menambah sentuhan emosional dalam perayaan musik yang megah ini, dilengkapi dengan special performance dari White Shoes and Couples Company dan Sore.
Mengutip Jay Subyakto yang ditemui langsung dalam konferensi pers, visinya sebagai Creative Director Forestra adalah membawakan tema Simfoni Alam Raya yang memadukan harmonisasi musik, alam, dan manusia.
Ia bertekad untuk menyajikan pengalaman yang unik tidak hanya bagi penonton, tetapi juga para musisi. Jay berharap, sisi visual spektakuler melalui pertunjukan lighting show dapat sekaligus meningkatkan pengalaman keseluruhan penonton. Jay Subyakto memiliki pandangan artistik untuk menyelaraskan permainan pencahayaan dengan harmoni melodi orkestra, meningkatkan intimasi dari setiap momen magis penonton dengan musisi itu sendiri.
Dihadiri oleh Barry Akbar (CEO ABM by Barry Akbar), Jay Subyakto (Creative Director Forestra 2023), Erwin Gutawa (Music Director Forestra 2023), Rahmania Astrini (Performer Forestra 2023), Ronald Burgerkill (Performer Forestra 2023), serta Agung Burgerkill (Performer Forestra 2023).
Konferensi pers perhelatan Forestra berjalan dengan tenang dan damai di tengah keindahan suasana Orchid Forest Cikole Bandung. ABM by Barry Akbar selaku pihak penyelenggara mengumumkan bahwa ekstravaganza musikal orkestra dari Forestra tahun ini akan membalut harmoni alam dengan tema konservasi dan kecemerlangan para musisi ternama dalam ragam kolaborasi.
Adapun penyelenggaraan konferensi pers ini, pihak penyelenggara menambahkan, sekaligus dalam rangka memperingati Hari Hutan Indonesia yang jatuh tepat pada tanggal 7 Agustus 2023.
Ronald Alexander, vokalis Burgerkill, dan Agung Hellfrog, gitaris Burgerkill, sebagai representasi musisi yang akan tampil di panggung Forestra turut membagikan dukungan mereka dalam mempersiapkan penampilan musik unik yang diiringi oleh orkestra. Mereka menambahkan, persiapan dalam membentuk musik-musik baru telah dilakukan dengan matang.
“Kami bangga dapat berpartisipasi dalam acara yang luar biasa ini. Forestra memberikan kami ruang dan kesempatan untuk tampil dalam suasana yang unik, di tengah hutan pinus, sekaligus membawakan karya kami dalam iringan orkestra,” ujar Ronald Alexander.
Ia menambahkan, Ini adalah pengalaman mahal yang belum pernah ia coba sebelumnya, bahkan ia rasa belum pernah penggemar mereka saksikan. Harap nantikan performa terbaik dari Burgerkill.
Kolaborasi inovatif antara Erwin Gutawa Orchestra dengan seluruh musisi akan memberikan warna aransemen yang berbeda dalam berbagai genre musik di panggung Forestra. Ialah Barasuara, David Bayu, Rahmania Astrini, Feel Koplo, Sore, Burgerkill, Gabber Modus Operandi, Aurelie dan Rahmania Astrini yang akan menambah sentuhan emosional dalam perayaan musik yang megah ini, dilengkapi dengan special performance dari White Shoes and Couples Company dan Sore.
Mengutip Jay Subyakto yang ditemui langsung dalam konferensi pers, visinya sebagai Creative Director Forestra adalah membawakan tema Simfoni Alam Raya yang memadukan harmonisasi musik, alam, dan manusia.
Ia bertekad untuk menyajikan pengalaman yang unik tidak hanya bagi penonton, tetapi juga para musisi. Jay berharap, sisi visual spektakuler melalui pertunjukan lighting show dapat sekaligus meningkatkan pengalaman keseluruhan penonton. Jay Subyakto memiliki pandangan artistik untuk menyelaraskan permainan pencahayaan dengan harmoni melodi orkestra, meningkatkan intimasi dari setiap momen magis penonton dengan musisi itu sendiri.