One Piece Live Action Sudah Direncanakan untuk 6 Season
loading...
Produser eksekutif One Piece Live Action mengatakan telah menggelar pembahasan untuk membuat serial itu menjadi sepanjang 6 season menyusul kesuksesan season 1. (Foto: Whats on Netflix)
A
A
A
Kesukesan One Piece Live Action season 1 menumbuhkan harapan bagi pembuat serial ini untuk terus melanjutkan perjalanan Luffy dkk. Menurut Deadline, produser eksekutif serial itu, Marty Adelstein dan Becky Clements berharap kalau bisa membuat serial itu sampai 12 season. Mereka telah membahas seperti apa serial itu sampai season 6 secara internal dengan Eiichiro Oda.
Oda adalah kreator, penulis, dan ilustrator serial asli manga One Piece. Netflix mengadaptasi cerita itu ke versi live-action dengan melibatkan Oda dalam setiap produksinya. Sepanjang yang diketahui penggemar, Oda secara pribadi menyetujui apa pun yang ada dalam adaptasi itu. Dia bahkan menunda perilisan serial itu sampai semuanya terasa benar di matanya.
Dengan mempertimbangkan keterlibatan Oda di season 1, fakta kalau potensi lima season lagi sudah dibahas dengan dirinya tentu saja menyenangkan. Meski belum ada yang dijamin sampai saat ini, kesuksesan One Piece Live Action season 1 jelas mendorong harapan untuk keberlanjutannya. Season 2 sudah menjadi spekulasi yang beredar luas terkait busur dan karakter yang akan diadaptasi.
Dalam wawancaranya dengan Deadline, Adelstein dan Clements jelas sangat bersemangat dan optimistis dengan kemungkinan keberlanjutan One Piece di Netflix tersebut. Mereka juga membahas seberapa jauh mereka bisa mengadaptasi serial itu. Semuanya tergantung pada berapa season yang akan mereka dapatkan.
![One Piece Live Action Sudah Direncanakan untuk 6 Season]()
Foto: People.com
“Kami berharap bisa membuat 12 season. Kami punya obrolan ekstensif untuk season 2 bersama Netflix dan Oda, dan yang lainnya yang kurang tercapai untuk season 3 sampai 6,” kata Clements.
Menurut Clements, obrolan bersama showrunner Matt Owens sudah dibuat terkait bagaimana memecah season di masa depan. Dia menegaskan kalau semua yang mereka lakukan adalah sebuah usaha kolaboratif antara mereka, Netflix, Shueisha—penerbit manga-nya, dan Oda. Clements mengklaim kalau mereka sudah membahas tentang apa yang bisa mereka lakukan dengan Season 2.
Dia mengatakan, itu akan terjadi kalau mereka mendapatkan kesempatan lagi. Tapi, dengan kesuksesan serial itu, ada indikasi kalau season 2 bisa terjadi. Indikasi ini didukung laporan dari awal 2023 dan lebih terbaru terkait status skrip untuk season 2. Menurut sejumlah laporan, skrip itu sudah selesai dibuat.
![One Piece Live Action Sudah Direncanakan untuk 6 Season]()
Foto: The Verge
Sayangnya, ini masih jauh dari konfirmasi resmi seperti apa season masa depan serial itu. Namun , jelas kalau pihak-pihak terkait yang menciptakan serial itu bersiap untuk skenario kasus terbaik. Meskipun season 3–6 masih kurang meyakinkan, penggemar bisa menantikan season 2 serial itu yang sepertinya dijamin terjadi karena kesuksesan season 1.
One Piece Live Action season 1 mengisahkan perjalanan awal Monkey D. Luffy untuk menjadi Raja Perompak. Dia mengumpulkan kru, mendapatkan kapal, dan bersiap berlayar ke Grand Line. Di sepanjang usahanya itu, dia mendapatkan banyak tantangan yang dihadapi bersama teman-temannya.
Tapi, sebagian penggemar tidak puas karena serial ini menghilangkan banyak detail dan mengompres cerita dari manga atau anime aslinya. Sejumlah karakter yang menonjol di manga atau anime juga tidak muncul di versi live-action ini. Sementara, serial ini pun mengubah sejumlah elemen dari seri aslinya.
Oda adalah kreator, penulis, dan ilustrator serial asli manga One Piece. Netflix mengadaptasi cerita itu ke versi live-action dengan melibatkan Oda dalam setiap produksinya. Sepanjang yang diketahui penggemar, Oda secara pribadi menyetujui apa pun yang ada dalam adaptasi itu. Dia bahkan menunda perilisan serial itu sampai semuanya terasa benar di matanya.
Dengan mempertimbangkan keterlibatan Oda di season 1, fakta kalau potensi lima season lagi sudah dibahas dengan dirinya tentu saja menyenangkan. Meski belum ada yang dijamin sampai saat ini, kesuksesan One Piece Live Action season 1 jelas mendorong harapan untuk keberlanjutannya. Season 2 sudah menjadi spekulasi yang beredar luas terkait busur dan karakter yang akan diadaptasi.
Dalam wawancaranya dengan Deadline, Adelstein dan Clements jelas sangat bersemangat dan optimistis dengan kemungkinan keberlanjutan One Piece di Netflix tersebut. Mereka juga membahas seberapa jauh mereka bisa mengadaptasi serial itu. Semuanya tergantung pada berapa season yang akan mereka dapatkan.
Foto: People.com
“Kami berharap bisa membuat 12 season. Kami punya obrolan ekstensif untuk season 2 bersama Netflix dan Oda, dan yang lainnya yang kurang tercapai untuk season 3 sampai 6,” kata Clements.
Menurut Clements, obrolan bersama showrunner Matt Owens sudah dibuat terkait bagaimana memecah season di masa depan. Dia menegaskan kalau semua yang mereka lakukan adalah sebuah usaha kolaboratif antara mereka, Netflix, Shueisha—penerbit manga-nya, dan Oda. Clements mengklaim kalau mereka sudah membahas tentang apa yang bisa mereka lakukan dengan Season 2.
Dia mengatakan, itu akan terjadi kalau mereka mendapatkan kesempatan lagi. Tapi, dengan kesuksesan serial itu, ada indikasi kalau season 2 bisa terjadi. Indikasi ini didukung laporan dari awal 2023 dan lebih terbaru terkait status skrip untuk season 2. Menurut sejumlah laporan, skrip itu sudah selesai dibuat.
Foto: The Verge
Sayangnya, ini masih jauh dari konfirmasi resmi seperti apa season masa depan serial itu. Namun , jelas kalau pihak-pihak terkait yang menciptakan serial itu bersiap untuk skenario kasus terbaik. Meskipun season 3–6 masih kurang meyakinkan, penggemar bisa menantikan season 2 serial itu yang sepertinya dijamin terjadi karena kesuksesan season 1.
One Piece Live Action season 1 mengisahkan perjalanan awal Monkey D. Luffy untuk menjadi Raja Perompak. Dia mengumpulkan kru, mendapatkan kapal, dan bersiap berlayar ke Grand Line. Di sepanjang usahanya itu, dia mendapatkan banyak tantangan yang dihadapi bersama teman-temannya.
Tapi, sebagian penggemar tidak puas karena serial ini menghilangkan banyak detail dan mengompres cerita dari manga atau anime aslinya. Sejumlah karakter yang menonjol di manga atau anime juga tidak muncul di versi live-action ini. Sementara, serial ini pun mengubah sejumlah elemen dari seri aslinya.
(alv)
Lihat Juga :
