3 Fakta Menarik Tim SWAT, Polisi Khusus Amerika yang Sering Melakukan Misi Berbahaya

WASHINGTON - SWAT atau Special Weapons and Tactics Amerika Serikat adalah sebuah unit tim khusus terlatih dari Departemen Kepolisian Amerika yang bertugas untuk menangani situasi sulit atau berbahaya dengan kemampuan melebihi unit polisi konvensional.

Tim ini dilatih secara khusus hingga tingkat yang paling tinggi untuk melaksanakan misi berisiko tinggi yang dianggap terlalu berbahaya jika dilakukan oleh polisi atau petugas penegak hukum biasa.

Beberapa misi seperti kontra terorisme, operasi penyelamatan sandera, dan konfrontasi dengan penjahat bersenjata lengkap merupakan tugas dari Tim SWAT.

Berikut ini adalah fakta menarik lain dari Tim SWAT yang wajib untuk diketahui:

1. Ahli Dalam Menembak

Untuk bergabung dalam Tim SWAT, para tim harus menjalani banyak pelatihan fisik yang intensif supaya mampu bertahan dalam operasi taktis berisiko tinggi.

Setelah direkrut, calon tim SWAT harus menjalani kursus spesialis untuk memastikan telah memenuhi persyaratan. Setelah itu barulah para calon dilatih dalam peran yang lebih spesifik, seperti penembak jitu, dan tugas-tugas lain ketika berada di lapangan.

2. Penggunaan Peralatan Khusus

Perlu diketahui bahwa senjata utama dalam Tim SWAT adalah otak masing-masing anggota. Hal tersebut difungsikan untuk menerapkan strategi yang tepat dalam setiap operasi di lapangan.

Ketika operasi, tidak selalu mereka menggunakan senjata api untuk melumpuhkan musuh. Terkadang ketika di lapangan, musuh menyerah tanpa ada kontak senjata sedikit pun.

Penggunaan senjata dibagi menjadi tiga kategori, yaitu:

Senjata Pembunuh: Senjata ini menjadi pilihan yang sangat terbatas, karena hanya digunakan ketika dalam keadaan terdesak. Senjata ini meliputi senapan presisi, pistol, dan senapan mesin ringan.

Senjata Pelumpuh: Senjata ini dirancang hanya untuk melumpuhkan. Contohnya adalah senjata bius, taser, meriam air, semprotan merica, dan pentungan.

Senjata tidak mematikan: Senjata ini tidak akan membunuh atau melukai musuhnya. Senjata ini bisa berupa meriam kebisingan, lampu strobo yang membingungkan, dan bau busuk.

3. Kendaraan Khusus

Tim SWAT memiliki kendaraan khusus yang dirancang untuk menahan serangan, ledakan, dan segala sesuatu yang bertujuan untuk melukai penumpang. Namun kendaraan SWAT hanya digunakan dalam kondisi dan tempat kejadian perkara (TKP) tertentu. Kendaraan khusus ini dapat berupa truk taktis maupun motor.

Untuk bergabung menjadi Tim SWAT memang tidak mudah. Diperlukan komitmen, integritas, dan motivasi yang kuat karena tugas seorang SWAT tidak mudah. Mereka seringkali dihadapkan dengan situasi sulit dan harus mengambil tindakan yang terkadang diluar dari hati nurani mereka.

MG/Maulana Muhammad Rizqi