Shopee Hadirkan Serangkaian Program Keren untuk Beri Kesempatan Pegiat UMKM
loading...
A
A
A
Produk dari Monica 'The Label sendiri' mengusung konsep pakaian wanita basic yang artinya tidak terpaku oleh sebuah tren mode sesaat, dan juga dapat digunakan hampir setiap waktu dan kesempatan. Tentunya, tujuannya adalah untuk menggaet pangsa pasar yang lebih luas.
“Dulu waktu awal-awal jualan baju di Shopee, itu tuh kayak nggak setiap hari juga ada orderan. Kalaupun ada orderannya juga nggak banyak, paling ada 5 atau 10 gitu. Tapi aku berusaha memaksimalkan beragaim fitur di Shopee kayak iklan, diskon, dan juga kerja sama endorse biar dapat orderan. Alhamdulillah, mulai bulan September 2021, omzetku naik terus. Puncaknya waktu Lebaran tahun ini, omzetku naik hampir 3 kali lipat,” ujar Monica.
Bukan hanya omzet yang meningkat, perempuan kelahiran Magelang ini pun sempat kaget ketika baju-baju yang ia produksi ternyata sudah mendapatkan pelanggan dari sejumlah negara seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, hingga Brasil.
“Aku tuh pertama kali tahu produk aku bisa kejual di luar negeri itu di Malaysia. Nggak nyangka banget karena produk yang dari Solo bisa dikirim sampai ke Malaysia gitu. Bahkan ga nyangka kalo prosesnya semudah itu, aku tidak perlu urus perizinan karena udah dari Shopee semua,” ucap Monica.
Dalam dunia yang semakin terhubung ini, sederet investasi yang dilakukan Shopee tentunya berperan penting untuk mengembangkan ekspansi bisnis UMKM lokalmenuju pasar global. Berdasarkan data yang dikutip dari Shopee, hingga tahun 2023 ini sudah ada 20 juta produk UMKM lokal yang terjual hingga luar negeri.
Selain pemerintah, dukungan dari pihak swasta seperti Shopee juga mampu membuat pelaku UMKM memperluas cakupan pasar mereka dan menjelajahi dunia bisnis internasional dengan lebih percaya diri.
Lihat Juga: Berbagai Platform E-Commerce Berlomba Tingkatkan Kualitas Layanan Menyambut Hari Belanja Nasional
“Dulu waktu awal-awal jualan baju di Shopee, itu tuh kayak nggak setiap hari juga ada orderan. Kalaupun ada orderannya juga nggak banyak, paling ada 5 atau 10 gitu. Tapi aku berusaha memaksimalkan beragaim fitur di Shopee kayak iklan, diskon, dan juga kerja sama endorse biar dapat orderan. Alhamdulillah, mulai bulan September 2021, omzetku naik terus. Puncaknya waktu Lebaran tahun ini, omzetku naik hampir 3 kali lipat,” ujar Monica.
Bukan hanya omzet yang meningkat, perempuan kelahiran Magelang ini pun sempat kaget ketika baju-baju yang ia produksi ternyata sudah mendapatkan pelanggan dari sejumlah negara seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, hingga Brasil.
“Aku tuh pertama kali tahu produk aku bisa kejual di luar negeri itu di Malaysia. Nggak nyangka banget karena produk yang dari Solo bisa dikirim sampai ke Malaysia gitu. Bahkan ga nyangka kalo prosesnya semudah itu, aku tidak perlu urus perizinan karena udah dari Shopee semua,” ucap Monica.
Dalam dunia yang semakin terhubung ini, sederet investasi yang dilakukan Shopee tentunya berperan penting untuk mengembangkan ekspansi bisnis UMKM lokalmenuju pasar global. Berdasarkan data yang dikutip dari Shopee, hingga tahun 2023 ini sudah ada 20 juta produk UMKM lokal yang terjual hingga luar negeri.
Selain pemerintah, dukungan dari pihak swasta seperti Shopee juga mampu membuat pelaku UMKM memperluas cakupan pasar mereka dan menjelajahi dunia bisnis internasional dengan lebih percaya diri.
Lihat Juga: Berbagai Platform E-Commerce Berlomba Tingkatkan Kualitas Layanan Menyambut Hari Belanja Nasional
(dsa)