Raup Rp297 Miliar, Kendall Jenner Model Tertajir 2017

Kamis, 23 November 2017 - 07:44 WIB
Raup Rp297 Miliar, Kendall Jenner Model Tertajir 2017
Raup Rp297 Miliar, Kendall Jenner Model Tertajir 2017
A A A
NEW YORK - Untuk pertama kali sejak 2002, Gisele Bundchen harus mengikhlaskan titel prestisius supermodel dengan pendapatan tertinggi versi Forbes lepas dari genggamannya. Tahun ini, takhta tersebut menjadi milik Kendall Jenner yang meraup USD22 juta (Rp297 miliar).

Pencapaian Jenner memang luar biasa. Adik tiri Kim Kardashian itu baru berhasil menempatkan namanya di daftar pada 2015 dan dalam dua tahun telah menempati posisi pertama.

Dilansir dari Forbes, Jenner memperoleh pendapatan tertinggi per tahun atas pamor tingginya di media sosial. Dengan pengikut mencapai 85 juta di Instagram, Jenner kebanjiran tawaran kontrak iklan dari berbagai perusahaan raksasa yang beroperasi secara global seperti Estee Lauder, La Perla, adidas.

Instagram menjadi ladang uang bagi Jenner. Dia tercatat sebagai salah satu selebriti dengan bayaran tertinggi per posting. Putri dari Kris Jenner ini membanderol USD125.000-300.000 per posting.

“Yang membuat luar biasa adalah di usianya yang masih 22 tahun, Jenner telah mendapatkan kepercayaan dari bran-brand terkemuka. Dia menghiasi cover Vogue pada September, tampil sebagai model utama dalam pagelaran Marc Jacobs, dan jangan lupakan Estee Lauder,” papar Independent.

Pundi-pundi kekayaan Jenner kian menggelembung mengingat juga sukses menjadi bintang reality show, menjalankan bisnis pakaian di bawah payung Kendall + Kylie bersama saudaranya Kylie Jenner, dan meneken banyak kesepakatan endorsement.

Sebaliknya, Bundchen yang dinobatkan sebagai model dengan pendapatan tertinggi di dunia sejak 2004 sedang sepi job. Perempuan asal Brasil berusia 37 tahun itu hanya meraup USD17,5 juta (Rp236 miliar). Pendapatan Bundchen tersebut turun sebesar 43% dibanding tahun sebelumnya yang mencapai USD30,5 juta.

Bundchen memang masih berpose untuk Carolina Herrera, sepatu Arezzo dan perhiasan Vivara di negara asalnya. Namun, penghasilan dari kontrak tersebut masih belum cukup untuk mengalahkan Jenner.

Bagi model lainnya di Brasil, Bundchen merupakan sosok inspirasional. Bagaimana tidak, dia merupakan model pertama Brasil yang sukses naik ke panggung global sejak akhir 1990-an dan mengharumkan nama negaranya. Pelopor gerakan “horse walk” itu menjadi satu-satunya supermodel yang berpestasi di dunia mode.

Di belakang Bundchen ada model asal AS Chrissy Teigen yang masuk ke dalam ranking Forbes untuk pertama kali. Dia meraih USD13,5 juta (Rp182 miliar) dalam 12 bulan terakhir. Sama seperti Jenner, follower model Sports Illustrated, Ocean Drive, dan Cosmopolitan tersebut di media sosial juga jutaan.

“Teigen meraup keuntungan jutaan dolar di luar fashion, termasuk kontrak iklan dengan perusahaan air minum seperti Vita Coco dan Smirnoff,” ungkap Forbes di situs resminya.

Secara total, jumlah kekayaan 10 model dengan bayaran tertinggi di dunia jika digabungkan mencapai USD109,5 juta (Rp1,48 triliun).

Menurut Forbes, pendapatan itu terhitung antara 1 Juni 2016 sampai 1 Juni 2017 dan belum termasuk biaya pajak dan biaya lain-lain. Pendapatan dari luar fashion juga dihitung, termasuk kontrak dengan perusahaan-perusahaan. Data diambil berdasarkan hasil wawancara dengan manajer, agen, dan eksekutif perusahaan.

Peringkat model dengan bayaran tertinggi berubah sesuai dengan perubahan yang terjadi di dunia fashion dan teknologi informasi. Ranking kali ini didominasi model-model yang sukses menarik banyak follower di Instagram, “anak bawang” yang dianggap masih newbie, dan beberapa nama baru yang baru memetik kesuksesan besar. Bella Hadid misalnya. Bintang instagram itu berhasil meraup USD6 juta (Rp81 miliar) dan berada di posisi kesembilan. Pamornya yang sangat tinggi di dunia maya mengantarnya menandatangani puluhan kontrak dengan perusahaan bermerek dan besar seperti perusahaan make up Dior, Nike and Nars.

Saudara perempuannya Gigi Hadid juga meraih kesuksesan. Dia memperoleh pendapatan USD3,5 juta lebih besar daripada Bella dan bercokol di posisi kelima. “Dengan adanya media sosial, kita memiliki peluang untuk menciptakan konten sendiri,” ujar Presiden IMG Models Ivan Bart. “Para bintang juga memanfaatkannya,”imbuhnya.

Supermodel lainnya asal AS Karlie Kloss (ranking ke-7; USD9 juta) merupakan salah satu model yang amat vokal. Di YouTube, dia berhasil menarik banyak perhatian dari masyarakat mengenai kampanyenya Kode With Klossy, yang menyuarakan kesetaraan gender di sektor pengembangan perangkat lunak di dunia.

Sejauh ini, Kode With Klossy sendiri telah mendidik lebih dari 500 perempuan. “Saya menyadari, saya kini hidup di zaman digital dan dapat tersambung dengan semua perempuan di seluruh AS dan dunia. Jika saya dapat mengulurkan tangan terhadap perempuan, hal itu tentu akan sangat bermakna bagi saya,” papar Kloss.

Ashley Graham (ke-10; USD5,5 juta) juga membangun ketenarannya melalui media sosial. Perempuan berambut coklat itu dapat berekspresi secara bebas. Kariernya pun meroket. Dia berhasil membangun kemitraan positif dengan Addition Elle, Dressbarn, dan Swimsuits For All, juga kampanye untuk Lane Bryant dan H&M.

“Sekarang penentunya bukan lagi siapa yang memiliki tulang pipi cantik, tapi bagaimana kita bisa menjadi boss, merek, dan pebisnis,” kata Ashley. Meski dunia fashion mengalami kemajuan, model berkulit non-putih tetap langka. Selain sedikit, kontrak iklan terhadap mereka juga turun lebih dari 30% pada tahun ini. (Muh Shamil)
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4824 seconds (0.1#10.140)