Seribu Wajah Scarlett Johansson Cetak Kekayaan

LOS ANGELES - Mulai menapaki panggung dunia sejak kecil, kemampuan akting yang dimiliki aktris Scarlett Johansson tidak perlu diragukan lagi. Puluhan peran yang mengharuskannya berganti wajah di perfilman Hollywood pun dilakoninya sangat baik. Bahkan, Scarlett dinobatkan sebagai pemain film terlaris di 2016 versi Forbes.

Sebagai salah satu wanita terkemuka Hollywood, bisa dikatakan ia memimpin akting di layar perak, televisi dan Broadway. Bahkan, film Hail, Caesar! dan Captain America: Civil Warmembantunya menangkap posisi teratas. Dilansir dari Huffingtonpost, peran Johansson sebagai Black Widow dalam Captain America: Civil War, telah menghasilkan pendapatan lebih dari USD 1,15 miliar atau setara Rp 15 triliun di seluruh dunia.

Seakan tidak asing dengan jajaran teratas Hollywood, wanita berusia 33 tahun ini juga menempati peringkat 2 dalam daftar Forbes untuk Aktris Tertinggi Tertinggi di Dunia 2015, menghasilkan USD 35,5 juta atau setara Rp 480 miliar untuk tahun itu. Melihat kesuksesan film yang dilakoninya, pundi-pundi kekayaan Scarlett pun ditaksir mencapai USD 100 juta atau setara Rp 1,3 triliun. Angka yang tepat bagi seorang aktris yang selalu mendapatkan dollar tertinggi untuk setiap pekerjaannya.

Sebut saja, tingkat standar pembayaran Scarlett di atas USD 10 juta atau setara Rp 135 miliar per film. Film bukanlah satu-satunya sumber penghasilan Scarlett. Dia juga memperoleh sejumlah uang yang tidak diungkapkan dari Dolce & Gabbana dan SodaStream, menurut Forbes. Bahkan, wajahnya pernah menghiasi Calvin Klein, L'Oréal, Louis Vuitton, Mango, and Moët & Chandon.

Sebagai salah satu aktris dengan bayaran tertinggi, Scarlett pun terus menambah harta kekayaannya dengan peran di film-film terbarunya. Pada tahun 2018, dia akan membintangi film Isle of Dogsdan Avengers: Infinity War. Dia juga diharapkan bisa bermain sebagai Zelda Fitzgerald dalam The Beautiful and the Damned, namun pembuatan film belum dimulai, yang diadaptasi dari novel F. Scott Fitzgerald dengan judul yang sama.

Setelah lebih dari dua dekade dalam sorotan, Johansson telah membuktikan dirinya sebagai andalan Hollywood. Namun, di awal tahun 2017, Johansson berbicara tentang kesenjangan upah gender yang mengganggu industri perfilman. Ia mengakui kadang merasa sedikit menjengkelkan ketika mendiskusikan bagaimana kesenjangan upah yang berlaku padanya.

“Saya pikir setiap wanita telah digaji rendah, tapi saya menganggapnya sebagai masalah tersebut lebih besar. Bagi saya untuk membicarakan pengalaman pribadi saya dengan hal itu (upah rendah) terasa sedikit menjengkelkan. Ini adalah bagian dari percakapan yang lebih besar tentang feminisme pada umumnya,” ucap Scarlett dilasir dari Huffingtonpost.

Namun, karirnya yang cemerlang tidak berjalan lurus dengan kehidupan pribadinya. Perceraian Scarlett Johansson dari jurnalis Prancis Romain Dauriac telah selesai pada bulan September 2017. Pasangan ini mulai berkencan pada akhir tahun 2012, bertunangan pada tahun 2013 dan menyambut anak pertama mereka, Rose Dorothy Dauriac, pada bulan September 2014. Mereka menikah dalam upacara pribadi pada bulan Oktober 2014.

Sebelum Dauriac masuk ke dalam gambar, aktor Ryan Reynolds adalah suami Scarlett Johansson. Johansson menikah dengan Reynolds selama lebih dari dua tahun. Pasangan ini menikah pada bulan September 2008 dan mengumumkan perpecahan mereka di bulan Desember 2010. Saat ini Johansson diketahui menjalin hubungan dengan Colin Jost. (Nurul Adriyana)