Apa yang Harus Kamu Lakukan Jika Kencing Sedikit Saat Salat? Ini Jawabannya
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Mungkin kamu pernah mengalaminya, saat tengah melaksanakan salat , kamu merasakan air kencingmu keluar sehingga kamu terpaksa harus membatalkan salat, dan berwudhu kembali. Baca : Jika Alami 5 Tanda Ini Berarti Allah Sayang Kepadamu, Tak Perlu Risau
Pakaian yang terkena rembesan kencing tidak perlu dicuci, apalagi hanya seperempat tetes (jika benar) tentu sulit dilihat, atau boleh jadi hanya perasaan was-was yang datangnya dari setan atau sisa air cebok. Kita tidak perlu lagi mengganti celana berkali-kali. Jika memungkinkan, letakkan secarik kain di bawah kemaluan, untuk lebih aman.
Ibnu Utsaimin berkata " Jika hal itu sedikit dimaafkan. Apabila setelah salat , orang itu tidak melihat najis di pakaiannya atau badannya, maka salatnya sah,". Baca Juga : Lakukan 3 Amalan Ini, Maka Kecerdasanmu akan Meningkat Terus Menerus
Sebagaimana sabda Rasulullah Muhammad Shalallahu alaihi wassalam, "Umatku dimaafkan dari sikap keliru, lupa dan terpaksa," (HR Ibnu Majah, nilainya shahih oleh al-albani, lihat al-Irwa no.82).
Bila was-was ini muncul sedangkan kamu dalah keadaan salat, maka hal ini tidaklah membatalkan salatmu. Silahkan melanjutkan salatmu. Hilangka perasaan waswas setan, karena itu termasuk keterpaksaan yang tidak kamu inginkan. Baca Lagi : Ternyata Tidak Susah Menghafal Alquran dengan Cepat, Ini Caranya
Pakaian yang terkena rembesan kencing tidak perlu dicuci, apalagi hanya seperempat tetes (jika benar) tentu sulit dilihat, atau boleh jadi hanya perasaan was-was yang datangnya dari setan atau sisa air cebok. Kita tidak perlu lagi mengganti celana berkali-kali. Jika memungkinkan, letakkan secarik kain di bawah kemaluan, untuk lebih aman.
Ibnu Utsaimin berkata " Jika hal itu sedikit dimaafkan. Apabila setelah salat , orang itu tidak melihat najis di pakaiannya atau badannya, maka salatnya sah,". Baca Juga : Lakukan 3 Amalan Ini, Maka Kecerdasanmu akan Meningkat Terus Menerus
Sebagaimana sabda Rasulullah Muhammad Shalallahu alaihi wassalam, "Umatku dimaafkan dari sikap keliru, lupa dan terpaksa," (HR Ibnu Majah, nilainya shahih oleh al-albani, lihat al-Irwa no.82).
Bila was-was ini muncul sedangkan kamu dalah keadaan salat, maka hal ini tidaklah membatalkan salatmu. Silahkan melanjutkan salatmu. Hilangka perasaan waswas setan, karena itu termasuk keterpaksaan yang tidak kamu inginkan. Baca Lagi : Ternyata Tidak Susah Menghafal Alquran dengan Cepat, Ini Caranya
(sri)