; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Jangan Kalap! Segini Kalori dalam Satu Porsi Bakwan Goreng
loading...
Kalori dalam bakwan goreng bisa bervariasi tergantung pada ukuran. Namun, secara umum perkiraan jumlah kalori dalam satu porsi gorengan ini nyaris 900 kalori. Foto/Istock Photo
A
A
A
JAKARTA - Kalori dalam bakwan goreng bisa bervariasi tergantung pada ukuran dan bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatannya. Namun, secara umum perkiraan jumlah kalori dalam satu porsi gorengan ini nyaris 900 kalori.
Certified health coach, dr. Dion Haryadi, PN1, CHC, AIFO-K mengatakan bahwa total kalori bakwan goreng per sajian sebesar 894 kalori. Ini terdiri dari tepung terigu (100 gram) 364 kalori, wortel (100 gram) 42 kalori, dan kol (100 gram) 25 kalori.
Selain itu, daun bawang (25 gram) 11 kalori, bawang putih (5 gram) 5 kalori, merica bubuk (1 gram) 6 kalori, garam (5 gram) 0 kalori, dan minyak goreng (50 gram) 443 kalori.
"Saya nggak tahu untuk resep tersebut dapat bakwannya seberapa gede dan seberapa banyak. Tapi kalau untuk satu resep tadi itu bisa dapat hampir sekitar 900 kalori," kata dr. Dion dikutip dari akun Instagram pribadinya, @dionharyadi, Sabtu (16/3/2024).
Jika ingin mengurangi kalori lebih banyak, dr. Dion menyarankan untuk membagi porsi bakwan goreng hingga menjadi delapan. Di mana kalori yang akan Anda konsumsi hanya kurang lebih sekitar 100 kalori.
"Kalau mau lebih hemat, kamu bisa bagi ke lebih banyak porsinya. Jadi bisa bagi keenam, atau kedelapan misalnya. Kalau bagi kedelapan ya per bakwannya itu cuma dapat sekitar seratusan kalori. Ya masih oke lah," jelasnya.
Di sisi lain, dr. Dion menyarankan untuk menggoreng bakwan menggunakan minyak baru. Hindari memakai minyak yang sudah dipakai berulang kali untuk menggoreng makanan lantaran bisa memicu masalah kesehatan serius, seperti kolesterol hingga risiko radikal bebas.
"Kalau goreng pakai minyak, usahain pakai minyak yang baru. Jangan pakai minyak yang sudah dipakai berulang kali," ujarnya.
Agar lebih seimbang, dr. Dion menyarankan untuk menambahkan protein seperti udang dalam bakwan. Di sisi lain, bakwan juga bisa dikonsumsi bersama protein lainnya sebagai makan besar.
"Makronya kebanyakan cuma dari karbo dan minyak dengan serat yang nggak terlalu banyak. Kalau kamu mau nambahin protein, ya saran saya ya bisa mungkin tambahin kayak udang misalnya," ungkapnya.
"Atau dimakan bersama dengan protein lainnya sebagai makan besar dan seperti biasa. Makan secukupnya dan belajar menikmati secara bertanggung jawab," pungkasnya.
Certified health coach, dr. Dion Haryadi, PN1, CHC, AIFO-K mengatakan bahwa total kalori bakwan goreng per sajian sebesar 894 kalori. Ini terdiri dari tepung terigu (100 gram) 364 kalori, wortel (100 gram) 42 kalori, dan kol (100 gram) 25 kalori.
Selain itu, daun bawang (25 gram) 11 kalori, bawang putih (5 gram) 5 kalori, merica bubuk (1 gram) 6 kalori, garam (5 gram) 0 kalori, dan minyak goreng (50 gram) 443 kalori.
"Saya nggak tahu untuk resep tersebut dapat bakwannya seberapa gede dan seberapa banyak. Tapi kalau untuk satu resep tadi itu bisa dapat hampir sekitar 900 kalori," kata dr. Dion dikutip dari akun Instagram pribadinya, @dionharyadi, Sabtu (16/3/2024).
Jika ingin mengurangi kalori lebih banyak, dr. Dion menyarankan untuk membagi porsi bakwan goreng hingga menjadi delapan. Di mana kalori yang akan Anda konsumsi hanya kurang lebih sekitar 100 kalori.
"Kalau mau lebih hemat, kamu bisa bagi ke lebih banyak porsinya. Jadi bisa bagi keenam, atau kedelapan misalnya. Kalau bagi kedelapan ya per bakwannya itu cuma dapat sekitar seratusan kalori. Ya masih oke lah," jelasnya.
Di sisi lain, dr. Dion menyarankan untuk menggoreng bakwan menggunakan minyak baru. Hindari memakai minyak yang sudah dipakai berulang kali untuk menggoreng makanan lantaran bisa memicu masalah kesehatan serius, seperti kolesterol hingga risiko radikal bebas.
"Kalau goreng pakai minyak, usahain pakai minyak yang baru. Jangan pakai minyak yang sudah dipakai berulang kali," ujarnya.
Agar lebih seimbang, dr. Dion menyarankan untuk menambahkan protein seperti udang dalam bakwan. Di sisi lain, bakwan juga bisa dikonsumsi bersama protein lainnya sebagai makan besar.
"Makronya kebanyakan cuma dari karbo dan minyak dengan serat yang nggak terlalu banyak. Kalau kamu mau nambahin protein, ya saran saya ya bisa mungkin tambahin kayak udang misalnya," ungkapnya.
"Atau dimakan bersama dengan protein lainnya sebagai makan besar dan seperti biasa. Makan secukupnya dan belajar menikmati secara bertanggung jawab," pungkasnya.
(dra)
Explore More