Pangeran William Marah Keberadaan Kate Middleton Dikaitkan dengan Teori Konspirasi
loading...
A
A
A
LONDON - Pangeran William dan Kate Middleton dikabarkan kesal dengan semua teori konspirasi serta spekulasi tentang mereka yang belakangan ini mencuat. Salah satunya soal keberadaan Kate Middleton.
Hal itu diungkapkan oleh Pakar Kerajaan Inggris, Katie Nicholl, kepada Entertainment Tonight baru-baru ini. Bahkan, Nicholl menyebut, semua teori konspirasi tersebut membuat Pangeran William marah dan frustasi.
“Saya tahu dari sumber yang saya ajak bicara, bahwa baik William maupun Kate sangat terkejut dan benar-benar terkejut dengan rumor liar yang beredar di internet,” kata Nicholl, dilansir dari laman Page Six, Kamis (21/3/2024).
“Saya pikir ada rasa frustrasi, bahkan mungkin kemarahan, tentu saja di pihak William,” lanjutnya.
Nicholl melanjutkan, banyak sugesti dan konspirasi yang terlalu liar tentang Kate sehingga memicu kemarahan Pangeran Wales. Mulai dari penampilan Kate yang dianggap berbeda saat pertama kali kembali muncul, hingga spekulasi yang menyebut bahwa Kate sebenarnya masih dalam keadaan koma.
“Saya pikir banyak sugesti tentangnya (Kate), sesuatu yang gila seperti potongan rambut yang buruk, hingga operasi kosmetik yang tidak beres,” ungkap Nicholl.
“Atau orang-orang berspekulasi bahwa mungkin dia dalam keadaan koma. Saya pikir itu telah membuat Pangeran Wales frustrasi, kesal, dan juga sangat marah,” lanjutnya.
Nicholl mengatakan, tidak mudah bagi Pangeran William ataupun Kate Middleton untuk menghindari drama tersebut. Pasalnya, bagaimanapun, mereka sama-sama memanfaatkan kehadiran media sosial.
Meski kerap mengabaikan berbagai teori konspirasi tentang mereka di media sosial, namun menurut Nicholl, William dan Kate pada akhirnya merasa ‘muak’ juga.
“Ini sulit bagi mereka. Saya pikir mereka berusaha mengabaikan sebanyak yang mereka bisa. Mereka punya akun Instagram, punya ratusan ribu pengikut,” tuturnya.
Hal itu diungkapkan oleh Pakar Kerajaan Inggris, Katie Nicholl, kepada Entertainment Tonight baru-baru ini. Bahkan, Nicholl menyebut, semua teori konspirasi tersebut membuat Pangeran William marah dan frustasi.
“Saya tahu dari sumber yang saya ajak bicara, bahwa baik William maupun Kate sangat terkejut dan benar-benar terkejut dengan rumor liar yang beredar di internet,” kata Nicholl, dilansir dari laman Page Six, Kamis (21/3/2024).
Baca Juga
“Saya pikir ada rasa frustrasi, bahkan mungkin kemarahan, tentu saja di pihak William,” lanjutnya.
Nicholl melanjutkan, banyak sugesti dan konspirasi yang terlalu liar tentang Kate sehingga memicu kemarahan Pangeran Wales. Mulai dari penampilan Kate yang dianggap berbeda saat pertama kali kembali muncul, hingga spekulasi yang menyebut bahwa Kate sebenarnya masih dalam keadaan koma.
“Saya pikir banyak sugesti tentangnya (Kate), sesuatu yang gila seperti potongan rambut yang buruk, hingga operasi kosmetik yang tidak beres,” ungkap Nicholl.
“Atau orang-orang berspekulasi bahwa mungkin dia dalam keadaan koma. Saya pikir itu telah membuat Pangeran Wales frustrasi, kesal, dan juga sangat marah,” lanjutnya.
Nicholl mengatakan, tidak mudah bagi Pangeran William ataupun Kate Middleton untuk menghindari drama tersebut. Pasalnya, bagaimanapun, mereka sama-sama memanfaatkan kehadiran media sosial.
Meski kerap mengabaikan berbagai teori konspirasi tentang mereka di media sosial, namun menurut Nicholl, William dan Kate pada akhirnya merasa ‘muak’ juga.
“Ini sulit bagi mereka. Saya pikir mereka berusaha mengabaikan sebanyak yang mereka bisa. Mereka punya akun Instagram, punya ratusan ribu pengikut,” tuturnya.