5 Film Horor Terseram dan Menyesatkan asal Malaysia, Nomor 3 Maju ke Nominasi Oscar 2021
loading...
A
A
A
JAKARTA - Film horor asal Malaysia saat ini menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu berkat kisah serta alurnya yang seram. Bagi para penggemar horor, film produksi Malaysia telah sukses meninggalkan rasa takut hingga membuat bulu kuduk merinding.
Kemiripan budaya antara Indonesia dan Malaysia, membuat film horor asal Negeri Jiran semakin diminati dengan kekhasannya tersendiri. Film horor Malaysia pun ada yang sukses memenangkan berbagai penghargaan hingga maju ke ajang penghargaan bergengsi Oscar 2021 atau Academy Award ke-93.
Berikut daftar film horor terseram dan menyesatkan asal Malaysia.
IMDb
Disutradarai oleh Syamsul Yusof, film Munafik yang rilis pada 2016 menyajikan horor supranatural bertemakan religi yang erat dengan kultur muslim di Malaysia. Berkisahkan tentang Adam, seorang praktisi medis agama tradisional (ruqyah Syar’iyyah) mengalami kecelakaan maut bersama istrinya hingga menyebabkan kematian sang istri.
Adam sangat terpukul atas kematian istrinya dan sulit menerima kenyataan bahwa belahan jiwanya sudah mati. Sementara Adam harus lanjut bekerja sebagai praktisi ruqyah Syar’iyyah yang diminta untuk mengusir roh jahat yang mengganggu Maria. Namun, ia justru menemukan kejanggalan dalam kecelakaan yang menyebabkan kematian istrinya yang terhubung dengan peristiwa yang menimpa Maria.
Film ini diperankan oleh Syamsul Yusof (Ustaz Adam), Nabila Huda (Maria), Fizz Fairuz (Azman), Sabrina Ali (Zati), Pekin Ibrahim (Fazli), Datuk Rahim Razali (Rahim), A. Galak (Imam Ali), Zarina Zainoordin (Zulaikha), Razib Salimin (Pak Osman), Mohd Izuan Fitri (Amir), dan Ruzzlan Abdullah Shah (Shah).
Munafik menerima 9 nominasi di Festival Film Malaysia ke-28 dan memenangkan 5 nominasi, termasuk Film Berbahasa Nasional Terbaik. Munafik juga menerima dua nominasi di Kuala Lumpur Critics Council Awards 2016 serta memenangkan satu penghargaan.
Pada Anugerah Skrin 2016, Munafik meraih satu penghargaan dari tujuh nominasi, yaitu Sutradara Terbaik untuk Syamsul Yusof. Kemudian pada Anugerah MeleTOP Era 2017, Munafik meraih kategori Film MeleTOP. Munafik juga sukses memenangkan kategori Sutradara Terbaik di Festival Film Asia Pasifik ke-57 di Phnom Penh, Kamboja.
Instagram
Munafik 2 merupakan kelanjutan dari film Munafik (2016) yang tayang pada 2018 dan disutradarai oleh Syamsul Yusof. Munafik 2 dibintangi oleh Syamsul sendiri sebagai Ustaz Adam, Fizz Fairuz, Maya Karin, Nasir Bilal Khan, Fauzi Nawawi, Mawi, Rahim Razali dan aktris Indonesia, Weni Panca.
Munafik 2 bercerita tentang Adam yang sudah pulih dari kejadian 2 tahun lalu atas kematian istri dan putranya, melanjutkan tanggung jawab dia sebagai praktisi medis agama tradisional untuk membantu orang-orang yang terkena gangguan sihir atau jin.
Sementara, di seberang desa Sakinah kerap mendapatkan gangguan beberapa kali oleh iblis dan percaya bahwa gangguan tersebut merupakan ulah Abu Jar (Nasir Bilal Khan), seorang munafik dan kepala bid'ah dengan pengikut yang banyak dan ajaran yang menyimpang.
Sakinah kemudian mencari Adam untuk meminta bantuan. Adam harus menghadapi Abu Jar dengan ajaran-ajarannya yang menyimpang dan menyesatkan.
IMDb
Roh yang disutradarai oleh Emir Ezwan dan tayang pada 2019 mengisahkan tentang dua bersaudara Along (Mhia Farhana) dan Angah (Harith Haziq), juga ibunya (Farah Ahmad) yang tinggal di pedalaman hutan. Suatu hari, seorang anak perempuan misterius (Putri Qaseh) mendatangi rumah mereka hingga memicu sejumlah kejadian aneh dan mistis.
Along mulai terjangkit penyakit, kedatangan seorang pria asing (Namron), dan perempuan tua atau Tok (June Lojong) yang membuat Along, Angah, dan ibunya hidup dalam ketakutan.
Roh dikemas dengan horor bernuansa kelam dan dingin tanpa kejutan-kejutan film horor pada umumnya. Suasana yang mencekam yang disajikan sukses memikat antusias para penonton.
Dilansir dari Kumanpictures di Instagram, Roh diumumkan terpilih sebagai perwakilan Malaysia untuk maju di ajang penghargaan Academy Awards ke-93 alias Oscar 2021 kategori International Feature Film Award. Roh juga memenangkan enam penghargaan di Festival Film Malaysia ke-31.
Respons positif membanjiri film Roh dari sineas internasional. The New York Times memberikan ulasan positif untuk film tersebut, dengan mengatakan bahwa "Roh sukses sebagai sebuah kejutan yang menggelitik, yang tidak dapat kami artikulasikan tetapi tetap merasakannya".
Film ini juga mendapat pujian kritis secara internasional, dengan sinematografi, simbolisme, dan penggabungan cerita rakyat Melayu nan memikat. Roh hadir dalam industri perfilman Malaysia yang menjadi bagian dari gelombang baru film horor rakyat low budget dari Asia Tenggara.
YouTube
Villa Nabila merupakan film dokumenter horor Malaysia yang tayang pada 2015 dan disutradarai oleh Syafiq Yusof. Film ini dibintangi oleh Pekin Ibrahim dan Tisha Shamsir yang menceritakan tentang pengalaman para buruh kasar yang ditugaskan untuk membongkar bungalow Villa Nabila.
Dikisahkan bahwa Villa Nabila dulunya merupakan sebuah tempat tinggal keluarga kaya. Namun, ada kejadian mengerikan yang menimpa keluarga tersebut yang mengakibatkan villa mewah mereka menjadi tak berpenghuni. Asyraf yang merupakan seorang kontraktor lantas berencana untuk membongkar villa tersebut.
Villa Nabila diputar di bioskop Malaysia, Brunei, dan Singapura sekaligus dirilis untuk publik pada 15 Januari 2015. Film ini juga diputar di Marché du Film bersamaan dengan Festival Film Cannes 2015 dan diputar di Catalonia International Fantastic Film Festival (SITGES) 2015 di Barcelona, Spanyol, pada 9 Oktober 2015
YouTube
Karak merupakan film horor Malaysia tahun 2011 yang disutradarai oleh Yusry Abd Halim. Film ini menceritakan empat orang sahabat yaitu Nik, Zura, Ida, dan Jack yang sedang dalam perjalanan kembali ke Kuantan melalui Jalan Raya Karak setelah liburan mereka di Kuala Lumpur.
Namun kemacetan yang terjadi di jalan raya Persimpangan Karak menyebabkan mereka memilih keluar dari jalan raya. Kejadian-kejadian aneh mulai muncul dan menghantui mereka hingga mobil yang dikendarai sekelompok orang ini terjun ke jurang. Gangguan-gangguan yang dialami Zura terus berlanjut di rumah yang ia singgahi di tengah hutan bersama teman-temannya.
Film Karak memiliki jumpscare yang mengejutkan dengan twist yang mencengangkan di ending.
Demikian ulasan seputar 5 film horor terseram dan menyesatkan asal Malaysia hingga ada yang menjadi salah satu perwakilan film horor Negeri Jiran untuk maju ke ajang Oscar 2021. MG/Kayla Nathaniel Bilbina
Kemiripan budaya antara Indonesia dan Malaysia, membuat film horor asal Negeri Jiran semakin diminati dengan kekhasannya tersendiri. Film horor Malaysia pun ada yang sukses memenangkan berbagai penghargaan hingga maju ke ajang penghargaan bergengsi Oscar 2021 atau Academy Award ke-93.
Berikut daftar film horor terseram dan menyesatkan asal Malaysia.
1. Munafik
IMDb
Disutradarai oleh Syamsul Yusof, film Munafik yang rilis pada 2016 menyajikan horor supranatural bertemakan religi yang erat dengan kultur muslim di Malaysia. Berkisahkan tentang Adam, seorang praktisi medis agama tradisional (ruqyah Syar’iyyah) mengalami kecelakaan maut bersama istrinya hingga menyebabkan kematian sang istri.
Adam sangat terpukul atas kematian istrinya dan sulit menerima kenyataan bahwa belahan jiwanya sudah mati. Sementara Adam harus lanjut bekerja sebagai praktisi ruqyah Syar’iyyah yang diminta untuk mengusir roh jahat yang mengganggu Maria. Namun, ia justru menemukan kejanggalan dalam kecelakaan yang menyebabkan kematian istrinya yang terhubung dengan peristiwa yang menimpa Maria.
Film ini diperankan oleh Syamsul Yusof (Ustaz Adam), Nabila Huda (Maria), Fizz Fairuz (Azman), Sabrina Ali (Zati), Pekin Ibrahim (Fazli), Datuk Rahim Razali (Rahim), A. Galak (Imam Ali), Zarina Zainoordin (Zulaikha), Razib Salimin (Pak Osman), Mohd Izuan Fitri (Amir), dan Ruzzlan Abdullah Shah (Shah).
Munafik menerima 9 nominasi di Festival Film Malaysia ke-28 dan memenangkan 5 nominasi, termasuk Film Berbahasa Nasional Terbaik. Munafik juga menerima dua nominasi di Kuala Lumpur Critics Council Awards 2016 serta memenangkan satu penghargaan.
Pada Anugerah Skrin 2016, Munafik meraih satu penghargaan dari tujuh nominasi, yaitu Sutradara Terbaik untuk Syamsul Yusof. Kemudian pada Anugerah MeleTOP Era 2017, Munafik meraih kategori Film MeleTOP. Munafik juga sukses memenangkan kategori Sutradara Terbaik di Festival Film Asia Pasifik ke-57 di Phnom Penh, Kamboja.
2. Munafik 2
Munafik 2 merupakan kelanjutan dari film Munafik (2016) yang tayang pada 2018 dan disutradarai oleh Syamsul Yusof. Munafik 2 dibintangi oleh Syamsul sendiri sebagai Ustaz Adam, Fizz Fairuz, Maya Karin, Nasir Bilal Khan, Fauzi Nawawi, Mawi, Rahim Razali dan aktris Indonesia, Weni Panca.
Munafik 2 bercerita tentang Adam yang sudah pulih dari kejadian 2 tahun lalu atas kematian istri dan putranya, melanjutkan tanggung jawab dia sebagai praktisi medis agama tradisional untuk membantu orang-orang yang terkena gangguan sihir atau jin.
Sementara, di seberang desa Sakinah kerap mendapatkan gangguan beberapa kali oleh iblis dan percaya bahwa gangguan tersebut merupakan ulah Abu Jar (Nasir Bilal Khan), seorang munafik dan kepala bid'ah dengan pengikut yang banyak dan ajaran yang menyimpang.
Sakinah kemudian mencari Adam untuk meminta bantuan. Adam harus menghadapi Abu Jar dengan ajaran-ajarannya yang menyimpang dan menyesatkan.
3. Roh
IMDb
Roh yang disutradarai oleh Emir Ezwan dan tayang pada 2019 mengisahkan tentang dua bersaudara Along (Mhia Farhana) dan Angah (Harith Haziq), juga ibunya (Farah Ahmad) yang tinggal di pedalaman hutan. Suatu hari, seorang anak perempuan misterius (Putri Qaseh) mendatangi rumah mereka hingga memicu sejumlah kejadian aneh dan mistis.
Along mulai terjangkit penyakit, kedatangan seorang pria asing (Namron), dan perempuan tua atau Tok (June Lojong) yang membuat Along, Angah, dan ibunya hidup dalam ketakutan.
Roh dikemas dengan horor bernuansa kelam dan dingin tanpa kejutan-kejutan film horor pada umumnya. Suasana yang mencekam yang disajikan sukses memikat antusias para penonton.
Dilansir dari Kumanpictures di Instagram, Roh diumumkan terpilih sebagai perwakilan Malaysia untuk maju di ajang penghargaan Academy Awards ke-93 alias Oscar 2021 kategori International Feature Film Award. Roh juga memenangkan enam penghargaan di Festival Film Malaysia ke-31.
Respons positif membanjiri film Roh dari sineas internasional. The New York Times memberikan ulasan positif untuk film tersebut, dengan mengatakan bahwa "Roh sukses sebagai sebuah kejutan yang menggelitik, yang tidak dapat kami artikulasikan tetapi tetap merasakannya".
Film ini juga mendapat pujian kritis secara internasional, dengan sinematografi, simbolisme, dan penggabungan cerita rakyat Melayu nan memikat. Roh hadir dalam industri perfilman Malaysia yang menjadi bagian dari gelombang baru film horor rakyat low budget dari Asia Tenggara.
4. Villa Nabila
YouTube
Villa Nabila merupakan film dokumenter horor Malaysia yang tayang pada 2015 dan disutradarai oleh Syafiq Yusof. Film ini dibintangi oleh Pekin Ibrahim dan Tisha Shamsir yang menceritakan tentang pengalaman para buruh kasar yang ditugaskan untuk membongkar bungalow Villa Nabila.
Dikisahkan bahwa Villa Nabila dulunya merupakan sebuah tempat tinggal keluarga kaya. Namun, ada kejadian mengerikan yang menimpa keluarga tersebut yang mengakibatkan villa mewah mereka menjadi tak berpenghuni. Asyraf yang merupakan seorang kontraktor lantas berencana untuk membongkar villa tersebut.
Villa Nabila diputar di bioskop Malaysia, Brunei, dan Singapura sekaligus dirilis untuk publik pada 15 Januari 2015. Film ini juga diputar di Marché du Film bersamaan dengan Festival Film Cannes 2015 dan diputar di Catalonia International Fantastic Film Festival (SITGES) 2015 di Barcelona, Spanyol, pada 9 Oktober 2015
5. Karak
YouTube
Karak merupakan film horor Malaysia tahun 2011 yang disutradarai oleh Yusry Abd Halim. Film ini menceritakan empat orang sahabat yaitu Nik, Zura, Ida, dan Jack yang sedang dalam perjalanan kembali ke Kuantan melalui Jalan Raya Karak setelah liburan mereka di Kuala Lumpur.
Namun kemacetan yang terjadi di jalan raya Persimpangan Karak menyebabkan mereka memilih keluar dari jalan raya. Kejadian-kejadian aneh mulai muncul dan menghantui mereka hingga mobil yang dikendarai sekelompok orang ini terjun ke jurang. Gangguan-gangguan yang dialami Zura terus berlanjut di rumah yang ia singgahi di tengah hutan bersama teman-temannya.
Film Karak memiliki jumpscare yang mengejutkan dengan twist yang mencengangkan di ending.
Demikian ulasan seputar 5 film horor terseram dan menyesatkan asal Malaysia hingga ada yang menjadi salah satu perwakilan film horor Negeri Jiran untuk maju ke ajang Oscar 2021. MG/Kayla Nathaniel Bilbina
(tsa)