Anak Zaskia Adya Mecca Dilarikan ke UGD, Hasil Diagnosis Positif DBD

Minggu, 07 April 2024 - 07:28 WIB
loading...
Anak Zaskia Adya Mecca Dilarikan ke UGD, Hasil Diagnosis Positif DBD
Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo mengapit anak bungsu mereka, Kama. Foto/Instagram Zaskia Adya Mecca
A A A
JAKARTA - Zaskia Adya Mecca mengabarkan bahwa putra bungsunya, Bhaj Kama, harus dilarikan ke UGD karena sakit.

Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Zaskia membagikan foto Bhaj Kama yang tengah tertidur pulas di ranjang rumah sakit. Dia tampak sendirian menemani putranya karena sang suami, Hanung Bramantyo, juga sedang sakit.

Namun ternyata, sahabat Zaskia juga dilarikan ke UGD sehingga dirinya tak merasa sendirian menghabiskan malam di rumah sakit.



"Tengah malem ke UGD, cuma ada 1 pasien sebelum Kama. Pas ku intip tirai, lahh @fifiluthfiyahfif. Mayan jadi ada temen karena HB sakit ku paksa istirahat dulu aja dirumah, UGD langsung terasa hangat," ujar Zaskia Adya Mecca, dikutip dari unggahan di akun @zaskiadyamecca, Minggu (7/4/2024).

Setelah dilakukan pemeriksaan, Kama ternyata positif mengidap DBD dan influenza B. Kama memang sudah sakit sejak beberapa hari lalu namun belum terdeteksi mengidap DBD.

"Hasilnya apaa?! Influenza b dan positif DBD, kemarin belum kebaca db nya," ungkap ibu lima anak itu.

Meski demikian, Zaskia bersyukur karena trombosit Kama berangsur-angsur naik di hari kelima dirinya mengidap DBD. Zaskia juga mengungkapkan bahwa putranya sempat mengadukan beberapa keluhan yang dirasakan. Dia berharap Kama segera pulih seperti sedia kala.


Anak Zaskia Adya Mecca Dilarikan ke UGD, Hasil Diagnosis Positif DBD

Instagram

"Tapi alhamdulillah trombosit udah mulai naik di hari ke 5 ini.. pantes hari ini ngeluh semua badan gak enak, super teler, semua badan keluar merah-merah, perut sakit, lemes.. huhu pet sembuh cayang," katanya.

Sebagai informasi, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) meningkat di beberapa kabupaten dan kota di Indonesia beberapa waktu belakangan ini. Berdasarkan data dari Kemenkes, per 26 Maret 2024 atau pekan ke-13, kasus tersebut telah mencapai 53.131 orang. Kondisi semakin mengkhawatirkan karena kasus kematian akibat DBD tercatat ada 404 orang.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1031 seconds (0.1#10.140)