U2 Meraup Pendapatan Tertinggi lewat Konser The Joshua Tree

Jum'at, 07 Desember 2018 - 14:03 WIB
U2 Meraup Pendapatan Tertinggi  lewat Konser The Joshua Tree
U2 Meraup Pendapatan Tertinggi lewat Konser The Joshua Tree
A A A
LOS ANGELES - Band rock legendaris asal Irlandia, U2, menjadi musisi dengan pendapatan tertinggi sepanjang 2018 versi majalah Forbes. Pendapatan utama mereka diperoleh dari tur dunia bertajuk “The Joshua Tree” yang sukses sebagai perayaan album klasik mereka yang dirilis pada 1987.Dari tur itu, band yang berdiri pada 1976 ini mampu mengumpulkan pendapatan USD118 juta (Rp1,7 triliun) sebelum pajak dari 1 Juni 2017 hingga 1 Juni 2018. Konser “The Joshua Tree” mampu menarik 2,7 juta penonton dan menjadi tur yang paling menakjubkan dalam karier mereka.Bono dkk menampilkan beberapa lagu hits-nya dalam album “The Joshua Tree” antara lain Where the Streets Have No Name, With or Without You, dan I Still Haven’t Found What I’m Looking For.
Dalam periode yang sama, pendapatan mereka juga cukup signifikan dari rangkaian tur “Experience+Innocence” yang digelar sejak 2016. Selain itu, U2 juga merilis album studio mereka ke-14 bertajuk “Songs of Experience”. Bulan lalu, Bono mengejutkan dunia bahwa konser “The Joshua Tree” sebagai konser terakhirnya karena U2 akan pensiun.

Itu juga menjadikan banyak penggemar U2 wajib melihat langsung konser tersebut. “Kami telah berada di jalanan untuk beberapa waktu telah mencapai 40 tahun dan empat tahun terakhir merupakan waktu yang spesial bagi kami,” kata Bono saat konser di Mercedes-Benz Arena di Berlin, Jerman. “Kami akan pergi sekarang,” imbuhnya.

U2 berencana menyelesaikan tur mereka di kota kelahirannya, Dublin. Namun, mereka membatalkan konser di Berlin karena Bono mengalami masalah dengan suaranya. Banyak spekulasi beredar bahwa komentar Bono tersebut terkait masalah kesehatan.

Bono sebelumnya mengungkapkan isu kesehatan sungguh mengejutkan karena mengganggu kehidupannya. “Saya masih baik-baik saja saat ini, tetapi saya tidak sepenuhnya baik,” ujarnya. U2 bukan satu-satunya band asal Inggris yang masuk dalam musisi dengan pendapatan terbesar. Inggris memang mendominasi band atau musisi yang paling banyak menghasilkan uang.

Coldplay menduduki peringkat kedua dengan USD115,5 juta (Rp1,67 triliun) dengan tur “A Head Full Of Dreams Tour” yang tampil di lima benua. Ketiga, Ed Sheeran, 27, berhasil mendapatkan USD110 juta (Rp1,6 triliun). Dia merupakan penyanyi solo yang masuk dalam musisi berpendapatan tertinggi.

Bruno Mars menduduki peringkat keempat USD100 juta (Rp1,45 triliun). Penyanyi su perstar itu meraih pendapatan utama dari 24K Magic World Tour yang menjadi konser terbesar sepanjang kariernya. Dia juga menambah enam Grammys yang menjadi prestasi tambahan baginya. Pada peringkat kelima adalah Katy Perry dengan USD83 juta.

Setiap konser yang digelar, Katy mampu menghasilkan pendapatan kotor mencapai USD1 juta. Dia juga menjadi salah satu komentator di American Idol dengan penghasilan mencapai USD20 juta. Kemudian, Taylor Swift mampu meraih pendapatan USD80 juta.

Album terbarunya, “Reputation” mampu terjual sebanyak 1,2 juta kopi di Amerika Serikat dan dua juta secara keseluruhan pada satu pekan awal setelah dirilis. Dia juga menggelar konser “Reputation Stadium Tour” dari Tampa hingga ke Tokyo.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6791 seconds (0.1#10.140)