Kemenkes Ingatkan Bahaya Rokok lewat Meme Film Siksa Kubur

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI tak mau ketinggalan untuk membuat pesan masyarakat dengan menggunakan meme film Siksa Kubur.

Seperti diketahui, film Siksa Kubur belakangan sukses mencuri perhatian. Film karya sutradara Joko Anwar itu mendapat banyak respons positif dari para penonton.

Film Siksa Kubur sendiri tayang perdana di bioskop sejak 11 April 2024. Di hari pertama penayangannya, film ini sukses menyedot perhatian hingga mampu menjaring 257.871 penonton. Bahkan, saking viral, belakangan banyak netizen yang mengulas hingga membuat meme tentang film Siksa Kubur.



Setelah Kementerian ATR/BPN, kali ini giliran Kemenkes yang membuat meme Siksa Kubur melalui sebuah postingan di akun Instagram resmi mereka. Melalui postingan tersebut, Kemenkes RI ingin mengingatkan masyarakat agar meninggalkan kebiasaan merokok. Pasalnya, selain merugikan kesehatan diri sendiri, rokok juga bisa merugikan orang sekitar melalui paparan asap dari pengguna rokok aktif.

Pesan tersebut lantas dikaitkan dengan film Siksa Kubur bagi masyarakat yang melanggar aturan merokok.

“Merokok Kok Dijadiin Kebiasaan? Padahal Asapnya Aja Udah Bikin Sengsara Orang Sekitar. INGAT SIKSA KUBUR,” tulis akun Kemenkes, dikutip Senin (22/4/2024).

“Hai para perokok, jangan jahat dengan diri sendiri dan orang sekitar ya. Ingat siksa kubur,” imbuh akun tersebut.

Instagram Kemenkes

Postingan ini turut menampilkan potret poster layaknya poster film Siksa Kubur, namun dengan slogan yang mengandung pesan masyarakat untuk ingat akan bahaya rokok bagi kesehatan.

Postingan meme film Siksa Kubur yang berisi pesan masyarakat terkait bahaya rokok bagi kesehatan diri sendiri dan orang sekitar itu tak kalah mencuri perhatian netizen. Tidak sedikit yang sepakat dengan pesan masyarakat yang ditunjukkan oleh Kemenkes RI itu. Ada juga yang mengaku jadi berniat berhenti merokok gegara melihat meme film Siksa Kubur tersebut.



“Susah min bilangin orang merokok. Bebalnya di atas Firaun,” kata @ap*****.