Hindarkan Dampak Buruk Gadget pada Anak-Anak lewat Permainan Tradisional

Senin, 04 Maret 2019 - 19:22 WIB
Hindarkan Dampak Buruk Gadget pada Anak-Anak lewat Permainan Tradisional
Hindarkan Dampak Buruk Gadget pada Anak-Anak lewat Permainan Tradisional
A A A
JAKARTA - Seiring perkembangan informasi dan teknologi turut membuat aktivitas sosial anak-anak terhambat. Mereka cenderung memilih bermain gadget ketimbang melakukan permainan tradisional, seperti gobak sodor, bola gebok, balap karung estafet, engklek dan lainnya.

Sekitar satu hingga dua dekade yang lalu, permainan-permainan tersebut menjadi kegemaran anak-anak di zaman tersebut. Namun, anak-anak era sekarang lebih banyak disibukkan memainkan gadget, bahkan melupakan hubungan sosial dengan anak sebayanya di sekitarnya.

Padahal, beraneka macam permainan tradisional Tanah Air mempunyai banyak fungsi dan manfaat untuk anak-anak. Selain mendekatkan antara satu sama lain, permainan tradisional juga bisa menjadi olahraga buat mereka.

Mencoba untuk kembali merangsang anak-anak melakukan permainan tradisional, PT Air Mancur Grup menggelar acara "Fit Olympic Madurasa" yang berlangsung pada akhir pekan kemarin di Museum Anjungan Keprajuritan Taman Mini Indonesia, Jakarta.
Hindarkan Dampak Buruk Gadget pada Anak-Anak lewat Permainan Tradisional

Penyelenggara menyulap halaman rumput kawasan Museum Anjungan Keprajuritan TMII, Jakarta Timur menjadi sebuah lahan beraneka macam permainan tradisional, sebagaimana yang telah disebutkan di atas. Ratusan anak-anak usia Sekolah Dasar tampak riang dan menikmati seluruh permainan tradisional yang mereka mainkan.

Direktur Sales Marketing Air Mancur Grup, Hanoko Setiawan mengungkapkan jika acara ini merupakan bentuk kepedulian pihaknya terhadap anak-anak agar menghindari dampak negatif gadget dengan melakukan aktivitas fisik. Beragam permainan tradisional mampu melatih kerjasama, kepekaan dan kesehatan anak.

"Zaman sekarang kan modernisasi anak-anak mengenal gadget yang ada sisi baik dan negatifnya. Kalau main gadget terlalu sering, mata bisa rusak, dan aktivitasnya meninggalkan rumah. Nah, acara ini membuat daya tahan tubuh mereka semakin bertambah," jelas Hanoko kepada SINDO di sela-sela kegiatan.

Lebih lanjut, Hanoko mengutarakan bahwa pihaknya juga ini mencoba kembali mempopulerkan permainan tradisional. "Kami mencoba mengajak anak-anak untuk berolahraga lewat permainan tradisional. Kami ingin mengajak anak-anak untuk mempopulerkan kembali permainan tradisional ini," ucapnya.

Dalam kegiatan ini, Air Mancur Group juga meluncurkan produk barunya, Madurasa Fitkidz, yang merupakan multivitamin anak yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4625 seconds (0.1#10.140)