Jadi Pembuka Babak Super 11, Salma Gagal Dulang Suara

JAKARTA - Rising Star Indonesia, Senin (11/3/2019) memasuki babak Super 11. Sebanyak 11 kontestan akan berjuang memberikan penampilan terbaiknya untuk meraih vote tertinggi dan melaju ke babak selanjutnya.

Salma Faradhila menjadi kontestan pertama yang tampil. Menjadi penampil pertama, otomatis membuat Salma menjadi penentu standar vote. Gadis berhijab tersebut membuka babak ini dengan membawakan lagu Waktu Yang Salah ciptaan Fiersa Besari.

Sayangnya, kontestan berusia 17 tahun itu hanya berhasil meraih presentase sebesar 58%. Dua expert, yaitu Ariel dan Judika, memberikan no. sedangkan Maia Estianty serta Yovie Widianto memberikan yes. Ariel menilai, Salma tampil belum panas dan melakukan kesalahan sehingga penampilannya tidak sesempurna sebelumnya.

"Saya nggak tau kamu belum panas atau apa. Dilema gini, di depan kamu masih banyak salah, nafas kamu juga masih pendek. Saya cari kapan dia recovery, ternyata bukan tipe begini," kata Ariel.

Setelah Salma, giliran Igan Andhika yang unjuk kemampuan. Membawakan lagu Kasmaran yang dipopulerkan oleh Jaz, kontestan berkacamata ini sukses melampaui presentase Salma dengan mendapatkan 79%. Dia juga berhasil meraih empat yes dari para expert. Bahkan, pujian diberikan Yovie dan Maia.

"Saya salah satu orang yang ngefans warna suara kamu dan menyukai gaya kamu bernyanyi. Kalo untuk produksi rekaman, suara kamu sangat menarik untuk diproduksi," puji Yovie.

"Buat saya, kamu seperti Afgan, empuk. Enak suaranya," kata Maia.

Sedangkan Ayu Gurnita yang melantunkan Cukup Tau ciptaan Rizky Febian hanya meraih presentasi sebesar 54%. Judika mengatakan, Ayu tidak berhasil memberikan nyawa pada lagu ini sehingga jebolan Indonesian Idol itu tidak mendapatkan pesan dari lagu yang dinyanyikan Ayu. Presentasi yang didapatkan Ayu ini, otomatis membuat Igan langsung melaju ke babak super 9 dan menempatkan Ayu serta Salma menjadi dua terbawah sementara.

"Minggu kemarin, Ayu agak berbahaya. Setelah itu aku kira agak membaik. Hari ini sebenernya nggak jelek-jelek banget. Lagu itu kan yang penting nyawanya. Isi lagu ini nyawanya nggak nyampe. Bukan suara kamu, artinya pembawaan kamu ke lagu ini, pesan yang kamu sampein, aku nggak dapet," papar Judika.