Viral! Wahana Mobil Jeep Ganggu Turis Pantai Parangtritis, Sandiaga Uno: Harus Dibina!

Senin, 03 Juni 2024 - 19:27 WIB
loading...
Viral! Wahana Mobil Jeep Ganggu Turis Pantai Parangtritis, Sandiaga Uno: Harus Dibina!
Sandiaga Uno menyayangkan wahana mobil Jeep yang mengganggu kenyamanan wisatawan lainnya. Foto/ Instagram
A A A
JAKARTA - Sebuah wahana mobil Jeep di Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta menjadi viral di media sosial, setelah pengunjung pantai merasa terganggu dengan operasi mobil Jeep tersebut, terlebih saat kendaraan itu meng-klakson para turis yang menghalangi area pantai.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyayangkan hal tersebut. Sandiaga meminta agar pengelola wahana Jeep tidak mengganggu kenyamanan wisatawan lainnya.



“Tidak boleh, Jeep boleh dioperasikan, tapi harus menjaga kenyamanan dan ketertiban,” ungkap Sandiaga dalam Weekly Brief with Sandiaga Uno, Senin (3/6/2024).

Dari video yang beredar, seorang wisatawan membagikan momen sejumlah mobil Jeep yang disewa para pengunjung dan melintas di area Pantai Parangtritis ini. Sayangnya, wahana mobil itu justru kerap mengganggu wisatawan lainnya yang hendak menikmati keindahan alam pantai tersebut.

Untuk itu, pembinaan dari Pemda setempat perlu dilakukan agar tak ada lagi insiden wahana yang membuat pengunjung destinasi wisata merasa tak nyaman. Sandiaga meminta agar pelaku pariwisata juga harus menjamin kenyamanan dan keamanan para turis yang hadir.

“Harus kita pastikan wisatawan di sekitar kita tidak terganggu, ini harus diatur dengan baik dan butuh pembinaan,” ujar Sandiaga.



Sandiaga menegaskan sektor destiansi wisata merupakan milik bersama dan harus dikelola serta dijaga. Ia berharap, kejadian di Pantai Parangtritis ini tak terulang dan tak lagi mengganggu kenyamanan sesama wisatawan lainnya.

“Pariwisata ini milik semua, bukan milik pribadi. Jangan mengganggu kenyamanan dan kerusakan alam,” ucapnya.
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1778 seconds (0.1#10.140)
pixels