Grammy Awards Versi Asia Akan Digelar di Korea Selatan
loading...
A
A
A
SEOUL - Grammy Awards versi Asia dikabarkan akan digelar di Korea Selatan. Seorang sumber menyebutkan bahwa Recording Academy memilih Korea atau Jepang sebagai tempat penyelenggaraan penghargaan musik bergengsi tersebut.
Presiden Recording Academy Panos Panay dan CEO Harvey Mason Jr dilaporkan baru-baru ini mengunjungi Korea Selatan untuk mendiskusikan masalah ini dengan beberapa orang dalam industri musik dan teknologi, serta pejabat pemerintah kota di negara tersebut.
Dilansir dari The Korea Times, Jumat (14/6/2024), jika Grammy Awards Asia ini diselenggarakan di Korea, ada tiga kota sedang dipertimbangkan sebagai tempat potensial. Yaitu adalah Seoul, Incheon, dan Hanam di Provinsi Gyeonggi.
Sementara itu, Panay dan Mason diketahui telah bertemu dengan para pemimpin kekuatan K-Pop yakni HYBE dan YG Entertainment. Mereka juga bertemu raksasa bisnis hiburan termasuk Kakao Entertainment dan CJ ENM, perusahaan teknologi seperti Naver dan KT, serta pemerintah daerah di tiga kota tersebut.
Sebagian besar pejabat dari perusahaan-perusahaan dan pemerintah kota yang disebutkan membenarkan bahwa ada pertemuan antara Panay, Mason dan pejabat tinggi mereka. Hanya saja, mereka menolak memberikan penjelasan lebih lanjut.
"Kami dapat memastikan bahwa memang ada pertemuan. Namun tidak dapat mengungkapkan apa yang dibicarakan," kata seorang sumber di salah satu perusahaan itu yang tidak disebutkan namanya.
"Mengadakan upacara penghargaan di Korea akan memenuhi kebutuhan satu sama lain karena Grammy ingin berekspansi ke pasar Korea dan Asia. Sementara industri hiburan Korea akan mendapatkan keuntungan dari reputasi Grammy yang sudah mapan," tambah sumber lainnya.
Dalam wawancara dengan The Hollywood Reporter pada 2023, Mason mengungkap bahwa Recording Academy telah melakukan perjalanan global untuk memperkuat kehadirannya di seluruh dunia.
"Kami telah pergi ke seluruh penjuru dunia untuk mempelajari dan memahami apa yang terjadi dan di mana kami dapat membantu atau memberikan pelayanan," jelas Mason.
"Kami akan pergi ke berbagai tempat untuk mencoba dan memahami bagaimana kami bisa berkolaborasi, bagaimana kami bisa menjadi bagian dari ekosistem musik mereka," lanjutnya.
Digelar pertama kali pada 1958, Grammy Awards memberikan apresiasi bagi industri musik, dengan memprioritaskan integritas artistik daripada kesuksesan komersial. Di Korea, BTS adalah satu-satunya grup K-Pop yang pernah mendapatkan nominasi Grammy Awards.
Presiden Recording Academy Panos Panay dan CEO Harvey Mason Jr dilaporkan baru-baru ini mengunjungi Korea Selatan untuk mendiskusikan masalah ini dengan beberapa orang dalam industri musik dan teknologi, serta pejabat pemerintah kota di negara tersebut.
Dilansir dari The Korea Times, Jumat (14/6/2024), jika Grammy Awards Asia ini diselenggarakan di Korea, ada tiga kota sedang dipertimbangkan sebagai tempat potensial. Yaitu adalah Seoul, Incheon, dan Hanam di Provinsi Gyeonggi.
Sementara itu, Panay dan Mason diketahui telah bertemu dengan para pemimpin kekuatan K-Pop yakni HYBE dan YG Entertainment. Mereka juga bertemu raksasa bisnis hiburan termasuk Kakao Entertainment dan CJ ENM, perusahaan teknologi seperti Naver dan KT, serta pemerintah daerah di tiga kota tersebut.
Sebagian besar pejabat dari perusahaan-perusahaan dan pemerintah kota yang disebutkan membenarkan bahwa ada pertemuan antara Panay, Mason dan pejabat tinggi mereka. Hanya saja, mereka menolak memberikan penjelasan lebih lanjut.
"Kami dapat memastikan bahwa memang ada pertemuan. Namun tidak dapat mengungkapkan apa yang dibicarakan," kata seorang sumber di salah satu perusahaan itu yang tidak disebutkan namanya.
"Mengadakan upacara penghargaan di Korea akan memenuhi kebutuhan satu sama lain karena Grammy ingin berekspansi ke pasar Korea dan Asia. Sementara industri hiburan Korea akan mendapatkan keuntungan dari reputasi Grammy yang sudah mapan," tambah sumber lainnya.
Dalam wawancara dengan The Hollywood Reporter pada 2023, Mason mengungkap bahwa Recording Academy telah melakukan perjalanan global untuk memperkuat kehadirannya di seluruh dunia.
"Kami telah pergi ke seluruh penjuru dunia untuk mempelajari dan memahami apa yang terjadi dan di mana kami dapat membantu atau memberikan pelayanan," jelas Mason.
"Kami akan pergi ke berbagai tempat untuk mencoba dan memahami bagaimana kami bisa berkolaborasi, bagaimana kami bisa menjadi bagian dari ekosistem musik mereka," lanjutnya.
Digelar pertama kali pada 1958, Grammy Awards memberikan apresiasi bagi industri musik, dengan memprioritaskan integritas artistik daripada kesuksesan komersial. Di Korea, BTS adalah satu-satunya grup K-Pop yang pernah mendapatkan nominasi Grammy Awards.
(dra)