Jalani Pemeriksaan Kedua, Kwang Ji Hwan Bantah Tuduhan Pencabulan

Kamis, 11 Juli 2019 - 11:30 WIB
Jalani Pemeriksaan Kedua, Kwang Ji Hwan Bantah Tuduhan Pencabulan
Jalani Pemeriksaan Kedua, Kwang Ji Hwan Bantah Tuduhan Pencabulan
A A A
SEOUL - Kwang Ji Hwan menegaskan bahwa dirinya tidak mengingat apa pun karena mabuk terkait dugaan melakukan kekerasan seksual terhadap dua wanita di rumahnya.

Kang Ji Hwan telah menyelesaikan pemeriksaan kedua di Kantor Polisi Bundang di Seongnam terkait dugaan kekerasan seksual yang dilakukan kepada dua wanita. Kabarnya, aktor tersebut tidak bergerak selama tiga jam saat diinterogasi. Dia juga tetap mempertahankan sikap awalnya, bahwa dia mabuk dan tidak bisa mengingat apa pun.

Dilansir dari Koreaboo, polisi mengatakan keputusan akan dibuat untuk surat perintah penahanan pra-pengadilan Ji Hwan pada hari ini Kamis (11/7/2019). Terkait kasus ini, Ji Hwan telah membatalkan semua jadwal kegiatannya untuk mematuhi penyelidikan polisi. Sementara, drama yang saat ini dibintanginya, Joseon Survival, telah membatalkan penayangan episode terbaru pada minggu ini.

Sebelumnya, Ji Hwan ditangkap dengan tuduhan melakukan kekerasan seksual. Polisi menangkap aktor tersebut di rumahnya di Gwangju pada Selasa (9/7) pukul 22.50 waktu Korea Selatan. Menurut laporan, Ji Hwan pulang ke rumah dengan dua karyawan wanita dari agensinya untuk minum-minum setelah mengikuti makan malam perusahaan. Malamnya, dia pergi ke kamar tempat kedua wanita itu tidur dan melakukan pelecehan seksual terhadap A dan tindakan tidak senonoh pada B.

Sebelumnya, pukul 21.41 waktu setempat, A mengirim SMS ke seorang teman di Seoul dan mengatakan dia terjebak di rumah Ji Hwan setelah minum-minum. Dia kemudian meminta temannya itu untuk melapor pada polisi. Ketika polisi tiba di rumah Ji Hwan, A mengatakan dia sudah tidur ketika Ji Hwan melakukan pelecehan seksual yang menyebabkan penangkapan aktor tersebut.

"Saya minum-minum di rumah aktor Kang Ji Hwan, dan sekarang kami terjebak," kata A seperti dilansir dari Soompi.

Di kantor polisi, Ji Hwan menjelaskan bahwa dirinya tidak mengingat apapun setelah minum-minum. Saat dirinya membuka mata, dia menemui dirinya berada di ruangan di mana A sedang tidur.

“Saya ingat minum-minum, tapi saya tidak ingat apa-apa setelah itu. Ketika saya membuka mata saya, saya berada di ruangan di mana (A) sedang tidur," tutur Ji Hwan.

Sementara itu, A memberikan kesaksiannya kepada polisi dan menyatakan bahwa dia menyaksikan Ji Hwan berusaha untuk melakukan kekerasan seksual terhadap korban lainnya yaitu B, ketika mereka tidur di sebuah kamar di rumahnya. Menurut A, saat dia bangun dan melihat apa yang terjadi di sebelahnya, dia berteriak dan saat itulah Ji Hwan menghentikan aksinya.

Korban B juga mengatakan kepada polisi bahwa pakaiannya sudah acak-acakan sehingga dia percaya kalau dia telah mengalami situasi yang sama. Karena itu, dia berbicara kepada polisi. B juga dikatakan telah memberikan kesaksiannya berdasarkan apa yang dia ingat, dan dikatakan bahwa tidak ada bagian dalam kesaksian yang diberikan oleh A dan B yang berbeda.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9988 seconds (0.1#10.140)