Indra Karya Raih Penghargaan 'Pemimpin Transformasi Bisnis Berkelanjutan' dari Nusantara CSR Award 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Indra Karya meraih penghargaan kategori Pemimpin Transformasi Bisnis Berkelanjutan dari Nusantara CSR Award 2024 yang diadakan The La Tofi School of Social Responsibility. Penghargaan ini merupakan apresiasi atas kegiatan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) oleh Indra Karya berupa program bantuan kegiatan Community Development yang mendorong kemandirian dan berkelanjutan.
“Program TJSL yang kami jalankan bertujuan mendukung terciptanya Indonesia Emas 2045. Program-program kegiatan dilakukan dalam rangka mengurangi angka kemiskinan dan kesenjangan di masyarakat. Kami sebagai BUMN memiliki andil penting untuk mewujudkan upaya tersebut, terutama melalui implementasi program kemasyarakatan sebagai tanggung jawab perusahaan yang diukur peningkatannya,” ujar Direktur Utama PT Indra Karya (Persero) Gok Ari Joso Simamora saat menerima penghargaan belum lama ini.
Gok Ari Joso Simamora juga menegaskan agar program yang telah direncanakan selalu diukur agar dapat tepat guna dan tepat sasaran serta bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama untuk mengurangi angka kemiskinan dan kesenjangan di masyarakat.
“Program TJSL yang digagas selalu disesuaikan dengan kebutuhan dari masyarakat, terutama kebutuhan dasar seperti air bersih dan lingkungan asri. Kami juga menggunakan parameter penilaian dari dampak yang diberikan program terhadap perubahan atau impact di masyarakat, terutama untuk program dasar seperti penyediaan air bersih maupun pengelolaan lingkungan berkelanjutan,” jelas Gok Ari dalam acara yang diadakan di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta itu.
Indra Karya mengapresiasi La Tofi School of CSR melalui pagelaran CSR Nusantara ini yang telah memberikan kesempatan bagi mereka untuk unjuk kinerja positif yang mendorong bisnis perusahaan secara berkelanjutan melalui pelaksanaan program dan kegiatan TJSL yang bermanfaat bagi masyarakat.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh La Tofi, Chairman of The La Tofi School of Social Responsibility.
“Tentu saja para peserta awards hari ini membawa cerita perusahaan dari Sabang, Merauke, utara, selatan, yang memberikan dampak baik bagi bisnis dengan memperhatikan keberlanjutan yang diimbangi dengan kebermanfaatan bagi lingkungan dan masyarakat Indonesia,” ujar La Tofi.
Sebanyak 32 top manajemen dari berbagai perusahaan di Indonesia mendapatkan apresiasi pengakuan atas kontribusi mereka dalam menjalankan bisnis yang berkelanjutan dengan melibatkan aspek pemberdayaan sosial dalam setiap kebijakan bisnis.
Turut hadir dalam acara penghargaan ini yaitu Direktur PT Indra Karya Eko Budiono, VP Corporate Secretary Okky Suryono, dan Manager TJSL Devi Julirawati.
PT Indra Karya telah melaksanakan kegiatan tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan sebagai komitmen bisnis perseroan secara berkelanjutan dalam pembangunan ekonomi, lingkungan, dan budaya, melalui berbagai program sosial, ekonomi, pendidikan, dan lingkungan. Program TJSL Indra Karya bekerja sama dengan masyarakat, dan melibatkan seluruh stakeholder baik pemerintahan maupun komunitas setempat dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup bagi masyarakat.
“Program TJSL yang kami jalankan bertujuan mendukung terciptanya Indonesia Emas 2045. Program-program kegiatan dilakukan dalam rangka mengurangi angka kemiskinan dan kesenjangan di masyarakat. Kami sebagai BUMN memiliki andil penting untuk mewujudkan upaya tersebut, terutama melalui implementasi program kemasyarakatan sebagai tanggung jawab perusahaan yang diukur peningkatannya,” ujar Direktur Utama PT Indra Karya (Persero) Gok Ari Joso Simamora saat menerima penghargaan belum lama ini.
Gok Ari Joso Simamora juga menegaskan agar program yang telah direncanakan selalu diukur agar dapat tepat guna dan tepat sasaran serta bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama untuk mengurangi angka kemiskinan dan kesenjangan di masyarakat.
“Program TJSL yang digagas selalu disesuaikan dengan kebutuhan dari masyarakat, terutama kebutuhan dasar seperti air bersih dan lingkungan asri. Kami juga menggunakan parameter penilaian dari dampak yang diberikan program terhadap perubahan atau impact di masyarakat, terutama untuk program dasar seperti penyediaan air bersih maupun pengelolaan lingkungan berkelanjutan,” jelas Gok Ari dalam acara yang diadakan di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta itu.
Indra Karya mengapresiasi La Tofi School of CSR melalui pagelaran CSR Nusantara ini yang telah memberikan kesempatan bagi mereka untuk unjuk kinerja positif yang mendorong bisnis perusahaan secara berkelanjutan melalui pelaksanaan program dan kegiatan TJSL yang bermanfaat bagi masyarakat.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh La Tofi, Chairman of The La Tofi School of Social Responsibility.
“Tentu saja para peserta awards hari ini membawa cerita perusahaan dari Sabang, Merauke, utara, selatan, yang memberikan dampak baik bagi bisnis dengan memperhatikan keberlanjutan yang diimbangi dengan kebermanfaatan bagi lingkungan dan masyarakat Indonesia,” ujar La Tofi.
Sebanyak 32 top manajemen dari berbagai perusahaan di Indonesia mendapatkan apresiasi pengakuan atas kontribusi mereka dalam menjalankan bisnis yang berkelanjutan dengan melibatkan aspek pemberdayaan sosial dalam setiap kebijakan bisnis.
Turut hadir dalam acara penghargaan ini yaitu Direktur PT Indra Karya Eko Budiono, VP Corporate Secretary Okky Suryono, dan Manager TJSL Devi Julirawati.
PT Indra Karya telah melaksanakan kegiatan tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan sebagai komitmen bisnis perseroan secara berkelanjutan dalam pembangunan ekonomi, lingkungan, dan budaya, melalui berbagai program sosial, ekonomi, pendidikan, dan lingkungan. Program TJSL Indra Karya bekerja sama dengan masyarakat, dan melibatkan seluruh stakeholder baik pemerintahan maupun komunitas setempat dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup bagi masyarakat.
(tsa)