Resmikan NFH Expo, Angela Tanoesoedibjo Sebut 63% Masyarakat Pilih Berwisata Kuliner
loading...
A
A
A
TANGERANG - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo mengungkapkan, kuliner merupakan salah satu subsektor penyumbang terbesar produk domestik bruto (PDB) ekonomi kreatif Indonesia.
Seperti diketahui, menurut data Kemenparekraf RI, subsektor kuliner menyumbang Rp455,44 triliun atau sekitar 41 persen dari total PDB ekonomi kreatif yang sebesar Rp1.134,9 triliun pada 2020.
Hal tersebut diungkapkan Angela saat meresmikan pembukaan kegiatan Nusantara Food and Hotel (NFH) Expo di ICE BSD, Tangerang, Rabu (7/8/2024).
“Dan tentunya, kalau kita bicara kuliner, kuliner itu penting sekali dalam industri pariwisata dan ekonomi kreatif,” ujar Angela, yang juga merupakan Ketua Umum DPP Partai Perindo dalam sambutannya.
“Kenapa? Kalau kita bicara di ekonomi kreatif sendiri saja, kuliner itu penyumbang PDB terbesar untuk sektor ekraf,” lanjut Wamenparekraf.
Angela juga mengatakan, kuliner menjadi salah satu alasan orang-orang saat melakukan wisata. Menurutnya, dua sektor tersebut memiliki keterkaitan yang kuat.
Bahkan, menurut catatan Kemenparekraf, setidaknya 63 persen orang-orang memilih berwisata kuliner dibandingkan hanya sekadar berwisata.
Karena itu, Angela yang merupakan anggota Kabinet Indonesia Maju menyebut, kuliner memiliki peluang yang cukup besar untuk memajukan industri pariwisata dan ekonomi kreatif di Tanah Air.
“Nah, kalau untuk pariwisata, data internal kami, kemarin juga sempat disampaikan Pak Menteri, kalau kita bicara wisata kuliner itu sebenarnya alasan mengapa orang berwisata, mayoritas orang wisata kuliner,” tutur Angela.
Seperti diketahui, menurut data Kemenparekraf RI, subsektor kuliner menyumbang Rp455,44 triliun atau sekitar 41 persen dari total PDB ekonomi kreatif yang sebesar Rp1.134,9 triliun pada 2020.
Hal tersebut diungkapkan Angela saat meresmikan pembukaan kegiatan Nusantara Food and Hotel (NFH) Expo di ICE BSD, Tangerang, Rabu (7/8/2024).
“Dan tentunya, kalau kita bicara kuliner, kuliner itu penting sekali dalam industri pariwisata dan ekonomi kreatif,” ujar Angela, yang juga merupakan Ketua Umum DPP Partai Perindo dalam sambutannya.
“Kenapa? Kalau kita bicara di ekonomi kreatif sendiri saja, kuliner itu penyumbang PDB terbesar untuk sektor ekraf,” lanjut Wamenparekraf.
Angela juga mengatakan, kuliner menjadi salah satu alasan orang-orang saat melakukan wisata. Menurutnya, dua sektor tersebut memiliki keterkaitan yang kuat.
Bahkan, menurut catatan Kemenparekraf, setidaknya 63 persen orang-orang memilih berwisata kuliner dibandingkan hanya sekadar berwisata.
Karena itu, Angela yang merupakan anggota Kabinet Indonesia Maju menyebut, kuliner memiliki peluang yang cukup besar untuk memajukan industri pariwisata dan ekonomi kreatif di Tanah Air.
“Nah, kalau untuk pariwisata, data internal kami, kemarin juga sempat disampaikan Pak Menteri, kalau kita bicara wisata kuliner itu sebenarnya alasan mengapa orang berwisata, mayoritas orang wisata kuliner,” tutur Angela.