Hetfield Direhabilitasi, Lars Ulrich: Metallica Akan Kembali Lebih Kuat

Selasa, 15 Oktober 2019 - 21:02 WIB
Hetfield Direhabilitasi, Lars Ulrich: Metallica Akan Kembali Lebih Kuat
Hetfield Direhabilitasi, Lars Ulrich: Metallica Akan Kembali Lebih Kuat
A A A
LOS ANGELES - Lars Ulrich menegaskan Metallica akan kembali lebih kuat dan lebih sehat dari sebelumnya, setelah rekan setimnya, James Hetfield masuk rehabilitasi. Kondisi ini membuat band metal itu terpaksa menunda jadwal tur.

Band yang sukses dengan lagu 'Nothing Else Matters' ini dijadwalkan tampil di Australia dan Selandia Baru, mulai 19 Oktober hingga November 2019 mendatang, tetapi mereka menghentikan pertunjukkan di September ini ketika vokalis mereka, Hetfield kembali masuk rehab untuk pemulihan dari kecanduan.

Drummer Metallica ini mengakatan dia dan rekan lainnya, Robert Trujillo dan Kirk Hammett berterima kasih atas dukungan penggemar dan berjanji mereka akan kembali ke negara-negara yang sudah dijadwalkan pada tahun depan.

“Dia (Hetfield) melakukan apa yang dia perlu; dia sedang dalam proses penyembuhan dirinya sendiri. Saya merasa sedih untuk semua orang di Australia dan Selandia Baru, tetapi kami senang bisa kembali ke kekuatan penuh dan kembali lebih kuat dan lebih sehat dari sebelumnya,” kata Lars kepada USA Today.

“Sepanjang jalan, jelas ada benjolan sesekali di jalan. Tapi ini perjalanan yang luar biasa, dan kami menantikan untuk kembali ke sana, semoga tahun depan,” tambah dia.

“Saya pikir kejutan terbesar adalah seberapa positif umpan balik dari penggemar, teman, dan rekan kami. Ini sangat mengharukan, dan hanya melambungkan pikiran kami betapa banyak cinta dan penghargaan serta dukungan yang kami dapatkan dalam minggu terakhir sejak kami harus menunda ini. Ini hal yang luar biasa,” tutur Lars.

Pertarungan Hetfield dengan kecanduan didokumentasikan dalam film 'Some Kind Of Monster' pada 2004, dan dia menghabiskan waktu di rehabilitasi setelah film itu dirilis. Pada 2017, dia mengungkapkan bahwa dirinya telah sadar selama 15 tahun dan mengatakan ketakutan adalah motivator besar dalam pemulihannya.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1555 seconds (0.1#10.140)