Baim Wong Tak Pernah Cek HP Istri, Tahu Dugaan Perselingkuhan Paula Verhoeven dari Asisten

JAKARTA - Baim Wong mengaku tidak pernah mengecek HP Paula Verhoeven selama menikah lantaran memberikan kepercayaan penuh. Ia pun baru mengetahui dugaan perselingkuhan istrinya melalui asisten pribadi.

Namun, Baim Wong tidak mengungkap isi HP Paula Verhoeven yang diperlihatkan sang asisten kepadanya. Hanya saja, ia mengklaim memiliki bukti dugaan perselingkuhan sang istri dengan pria lain yang merupakan teman dekatnya.

"Saya tuh nggak pernah cek handphone istri saya, karena saya percaya sama dia. Sekali pun, itu nggak pernah. Ketika berita itu ada yang datangnya dari asisten pribadinya, saya nggak ngecek ya, dikasih liat saya," kata Baim di kawasan Jakarta Selatan pada Senin, 8 Oktober 2024.

"Saya dikasih lihat. Terus saya mau ngomong apa? Saya nggak akan jabarin di sini semuanya," sambungnya.


Foto/istimewa





Adapun salah satu bukti dugaan perselingkuhan ibu dua anak itu yang diungkap Baim adalah berupa chatting. Bintang film Bebas ini juga menyebut sang istri mengganti identitas pria yang diduga menjalin hubungan spesial dengannya menggunakan nama lain.

"Ada kok chat-nya. Sebelumnya dia bilang pada hari itu, Paula bilang, 'gue umrah' ke laki-laki yang tadi," jelasnya.

"Saya nggak nyangkanya ketika saya mengetahui ada telepon laki-laki itu diganti sama nama pihak wanita," tambahnya.

Meski demikian, ayah dua anak ini tidak menyimpan dendam kepada sang istri walau merasa dikhianati. Ia pun memilih untuk mendoakan Paula agar segera mendapatkan hidayah.



"Saya itu juga cuma berdoa mudah-mudahan dapat hidayah, mudah-mudahan dikasih jalan yang benar, itu aja. Saya nggak mau ada dendam sama dia sebenarnya," ujarnya.

Baim menggugat cerai Paula setelah enam tahun menikah. Ia mendaftarkan talak cerai ke Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan pada Selasa, 8 Oktober 2024.

Gugatan tersebut didaftarkan Baim melalui kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid secara online. Dalam gugatannya, ia menuntut cerai dan hak asuh kedua anak.

"Sudah diterima di panitera PA Jaksel tertanggal 7 Oktober tapi baru terdaftar tanggal 8 Oktober hari ini. Yang mengajukan Muhammad Ibrahim (Baim Wong)," papar Humas PA Jakarta Selatan Taslimah.