Cegah Penuaan Dini di Kulit Wajah dengan Retinol
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sejak pertengahan usia 20-an, produksi kolagen alami tubuh akan melambat seiring bertambahnya usia. Hal tersebut dapat menyebabkan terbentuknya tampilan kerutan dan garis halus seiring dengan bertambahnya waktu.
Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan munculnya tampilan garis halus pada usia muda yakni faktor intrinsik atau proses penuaan alami, dan faktor ekstrinsik seperti paparan terhadap sinar matahari serta polusi. Selain itu juga pemilihan produk skincare yang tak sesuai dengan kondisi kulit maupun konsumsi nutrisi yang kurang baik.
Menurut Dr. dr. Fitria Agustina, Sp.D.V.E., FINSDV, FAADV, beberapa pasiennya yang masih berusia 20-an mulai khawatir dengan tanda-tanda penuaan dini pada kulit wajah, termasuk munculnya garis halus. Selain menanyakan penyebab munculnya garis-garis halus tersebut, mereka juga ingin mengetahui bahan aktif yang dapat membantu mencegah atau memperlambat proses penuaan.
"Sebaiknya menggunakan retinol, yang bisa mencegah dan memperlambat munculnya kerutan dan garis halus. Retinol merupakan salah satu bentuk retinoid yang lebih lembut dibandingkan dengan asam retinoat dan retinaldehid, sehingga lebih jarang menyebabkan iritasi dan cocok untuk semua jenis kulit," kata dr. Fitria saat menjadi pembicara di peluncuran New Retinol Experience Neutrogena Visible Repair dengan Pure Retinol SA di Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Retinol mengalami dua tahap konversi untuk menjadi bentuk yang paling bioaktif, di mana ia berperan dalam mempercepat pergantian sel kulit, memperkuat epidermis, merangsang produksi kolagen dan elastin di lapisan dermis, serta menjaga kelembapan kulit secara optimal," tambahnya.
Dokter Fitria juga mengingatkan cara menggunakan retinol jika hendak mencampurkannya dengan bahan skincare lain. Yakni produk yang mengandung retinol tidak dianjurkan untuk digunakan berbarengan dengan produk eksfoliasi. Hal tersebut berisiko membuat kulit menjadi kering, mengelupas, dan iritasi.
"Sebaiknya digunakan tidak dalam waktu bersamaan ya," tandasnya.
Sementara itu, Marketing Director Kenvue Indonesia Fika Yolanda mengatakan, Pure Retinol SA (Sustained Action) menjadi sebuah teknologi yang telah dipatenkan dan hanya dimiliki oleh Kenvue, sekaligus merupakan hasil riset pada retinol selama lebih dari 30 tahun. Tidak hanya itu, kandungan retinol ini juga mengandung advanced antioxidant untuk melindungi kulit dari stres oksidatif dan membantu meningkatkan kekencangan dan menjaga tampilan awet muda.
Di acara yang sama, aktris muda Marsha Aruan mengaku sudah ada garis halus di sekitar area matanya dan saat memakai makeup jadinya terlihat kurang mulus sehingga membuatnya kurang percaya diri.
"Saya mencoba menggunakan retinol dan hasilnya oke banget. Saya pikir retinol hanya dipakai oleh para ibu berusia 40 tahun ke atas. Ternyata menggunakan retinol dari usia 20 bisa membantu memperlambat timbulnya kerutan dan garis halus. Asal digunakan secara rutin ya," pungkasnya.
Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan munculnya tampilan garis halus pada usia muda yakni faktor intrinsik atau proses penuaan alami, dan faktor ekstrinsik seperti paparan terhadap sinar matahari serta polusi. Selain itu juga pemilihan produk skincare yang tak sesuai dengan kondisi kulit maupun konsumsi nutrisi yang kurang baik.
Menurut Dr. dr. Fitria Agustina, Sp.D.V.E., FINSDV, FAADV, beberapa pasiennya yang masih berusia 20-an mulai khawatir dengan tanda-tanda penuaan dini pada kulit wajah, termasuk munculnya garis halus. Selain menanyakan penyebab munculnya garis-garis halus tersebut, mereka juga ingin mengetahui bahan aktif yang dapat membantu mencegah atau memperlambat proses penuaan.
"Sebaiknya menggunakan retinol, yang bisa mencegah dan memperlambat munculnya kerutan dan garis halus. Retinol merupakan salah satu bentuk retinoid yang lebih lembut dibandingkan dengan asam retinoat dan retinaldehid, sehingga lebih jarang menyebabkan iritasi dan cocok untuk semua jenis kulit," kata dr. Fitria saat menjadi pembicara di peluncuran New Retinol Experience Neutrogena Visible Repair dengan Pure Retinol SA di Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Retinol mengalami dua tahap konversi untuk menjadi bentuk yang paling bioaktif, di mana ia berperan dalam mempercepat pergantian sel kulit, memperkuat epidermis, merangsang produksi kolagen dan elastin di lapisan dermis, serta menjaga kelembapan kulit secara optimal," tambahnya.
Dokter Fitria juga mengingatkan cara menggunakan retinol jika hendak mencampurkannya dengan bahan skincare lain. Yakni produk yang mengandung retinol tidak dianjurkan untuk digunakan berbarengan dengan produk eksfoliasi. Hal tersebut berisiko membuat kulit menjadi kering, mengelupas, dan iritasi.
"Sebaiknya digunakan tidak dalam waktu bersamaan ya," tandasnya.
Sementara itu, Marketing Director Kenvue Indonesia Fika Yolanda mengatakan, Pure Retinol SA (Sustained Action) menjadi sebuah teknologi yang telah dipatenkan dan hanya dimiliki oleh Kenvue, sekaligus merupakan hasil riset pada retinol selama lebih dari 30 tahun. Tidak hanya itu, kandungan retinol ini juga mengandung advanced antioxidant untuk melindungi kulit dari stres oksidatif dan membantu meningkatkan kekencangan dan menjaga tampilan awet muda.
Di acara yang sama, aktris muda Marsha Aruan mengaku sudah ada garis halus di sekitar area matanya dan saat memakai makeup jadinya terlihat kurang mulus sehingga membuatnya kurang percaya diri.
"Saya mencoba menggunakan retinol dan hasilnya oke banget. Saya pikir retinol hanya dipakai oleh para ibu berusia 40 tahun ke atas. Ternyata menggunakan retinol dari usia 20 bisa membantu memperlambat timbulnya kerutan dan garis halus. Asal digunakan secara rutin ya," pungkasnya.
(tsa)