Apa Perbedaan Omakase dan Sushi? Makan Jepang yang Memberi Pengalaman Indah Erina Gudono

Jum'at, 18 Oktober 2024 - 12:00 WIB
loading...
Apa Perbedaan Omakase...
Sushi mungkin merupakan hadiah terindah dari Jepang. Namun, omakase memberi kesan tak terlupakan. Foto/ Instagram
A A A
JAKARTA - Sushi mungkin merupakan hadiah terindah dari Jepang bagi para pencinta kuliner Asia dan dunia pasti setuju.Namun, omakase memberi Anda kesan tak terlupakan.

Rasa lembut yang dibalut dengan bahan menyehatkan ini sungguh tak tertahankan bagi para pencinta hidangan laut dan seiring dengan semakin populernya sushi di seluruh dunia, kuliner Jepang yang juga menjadi populer adalah omakase.


Perbedaan Omakase dan Sushi

Dikutip lifestyleasia, konsep makan telah berkembang dalam beberapa dekade. Kini, menyantap hidangan lezat saja tidak cukup. Makan harus menjadi pengalaman yang lengkap agar perjalanan itu sepadan.

Mengunjungi bar sushi hanya dilakukan oleh segelintir orang di era 1990-an, tetapi sekarang, pencinta kuliner dimanjakan dengan berbagai makanan eksotis omakase. Membuat gaya makan tradisional Jepang menjadi pengalaman yang lebih mendalam.

Namun sebelum menyelami salah satu tren makanan terpanas di dunia kuliner Asia saat ini, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu sushi.
Apa Perbedaan Omakase dan Sushi? Makan Jepang yang Memberi Pengalaman Indah Erina Gudono

Sushi

Kekuatan hidangan sushi kuno memang tidak terbantahkan. Ikan mentah yang dihadirkan dalam berbagai macam gulungan sushi yang lembut ini memiliki berbagai tekstur di lapisannya.

Para pemula mengaku bahwa sushi memperkenalkan mereka pada berbagai rasa yang disempurnakan dengan manisnya nasi ketan, ikan yang dominan (belut, cumi-cumi, gurita, atau salmon), rasa pedas wasabi, dan rasa pedas yang bertahan lama, berkat acar jahe. Setelah terbiasa dengan hidangan yang sedikit tidak biasa ini, tidak ada jalan untuk kembali.

Selama bertahun-tahun, koki sushi telah mencoba banyak permutasi dan kombinasi untuk membuat hidangan ini lebih dapat diterima dan menambahkan sentuhan khas mereka pada gulungan serbaguna ini. Gulungan sushi asli sangat berbeda dari yang kita dapatkan saat ini.

Nasi difermentasi, dan ikan dibumbui dengan garam untuk mengawetkan tangkapan mentah yang segar secara alami untuk waktu yang lebih lama. Akhirnya, orang-orang membuang segumpal nasi dan hanya mengonsumsi ikan.

Meskipun tradisi ini bermula di China, Jepang patut mendapat pujian karena memopulerkan hidangan ini dan membawanya ke setiap sudut dunia. Namun, nasi tidak dibuang begitu saja; nasi digulung dengan indah bersama ikan dan bumbu lainnya.

Hidangan yang tampaknya dibuat khusus ini baru diperkenalkan di Amerika Serikat pada tahun 1960-an. Tak lama kemudian, sushi gulung California ditemukan, dan itu menjadi momen penting dalam sejarah sushi. Lebih sesuai dengan selera orang Amerika, penggunaan alpukat menjadi hal yang umum dalam gulungan ini bersamaan dengan memasak ikan. Banyak bumbu lain yang dicampur, disesuaikan, dan diubah.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0994 seconds (0.1#10.140)