Vadel Badjideh Berontak Dapat SPDP Kasus Lolly dari Polisi

JAKARTA - Vadel Badjideh sedikit berontak usai menerima Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari Polres Jakarta Selatan. Surat ini diterima langsung oleh kakak Vadel, Martin Badjideh.

Kuasa hukum Vadel Badjideh , Razman Arif Nasution pun mengungkap reaksi kliennya terkait laporan Nikita Mirzani dengan korban sang anak, Laura Meizani alias Lolly sudah naik tahap sidik atau penyidikan.

Baca Juga: Usai Diperiksa, Nikita Mirzani Yakin Vadel Badjideh Jadi Tersangka

"Bagaimana reaksi Vadel? Maka jawabannya, reaksi Fadel sebagai anak muda, sebagai orang yang barang kali belum begitu matang. Jawabannya, dia sedikit berontak," kata Razman Arif Nasution di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (3/11/2024).

Razman menjelaskan bahwa sikap berontaknya itu dikarenakan Vadel Badjideh mengaku tidak pernah melakukan hubungan seksual dengan kekasihnya Laura Meizani sampai hamil hingga menyuruh anak Nikita Mirzani itu melakukan aborsi.

"Berontak dalam pengertian apa? Dia langsung video call saya. Bahkan, ketika kami rapat via zoom, karena saya sedang berada di luar kota, beliau mengatakan kepada saya, 'Om, saya bersumpah, saya tidak melakukan apa yang dituduhkan. Tapi kenapa bisa naik sidik?" ungkap Razman Arif Nasution.

Bahkan, Vadel Badjideh tampaknya ketar-ketir karena khawatir menjadi tersangka atas laporan Nikita Mirzani tersebut.

"(Kata Vadel Badjideh) terus saya jadi tersangka dong'. Saya bilang, 'belum tentu', 'kalau tersangka gimana Om? Cerita enggak?'. Saya bilang, 'kalau ditangkap apaan? Tergantung pasal yang disangkakan apa?" tutur Razman Arif Nasution.



Sampai saat ini, Razman mengatakan bahwa Vadel Badjideh belum mendapatkan surat panggilan dari penyidik usai naik sidik.

"Kami menunggu dan belum ada sampai hari ini," ujar Razman Arif Nasution.