Pangeran Harry Siap Maafkan Keluarga Kerajaan, Raja Charles III dan William Tolak Rekonsiliasi
loading...
A
A
A
INGGRIS - Bukan rahasia lagi bahwa hubungan antara Pangeran Harry dan anggota Keluarga Kerajaan lainnya cukup tegang dalam beberapa tahun terakhir. Konflik semakin memanas setelah Harry meninggalkan kerajaan bersama sang istri, Meghan Markle untuk menetap di Amerika pada 2020.
Sejak saat itu, Pangeran Harry blak-blakan mengungkap masalahnya dengan sang ayah, Raja Charles III . Termasuk ibu sambungnya, Ratu Camilla, dan kakaknya, Pangeran William . Sejak pindah ke Amerika, ia hanya bertemu kembali dengan kerabatnya pada beberapa kesempatan.
Dilansir dari Mirror, Jumat (22/11/2024), dari wawancaranya dengan Oprah Winfrey pada 2021 hingga penerbitan memoarnya, Spare, Harry telah mengungkap kehidupan pribadi Keluarga Kerajaan yang tidak diketahui banyak orang.
Duke of Sussex mengungkap ketidaksukaan terhadap keluarga dan melontarkan tuduhan serius. Termasuk para staf kerajaan yang membocorkan cerita, dan bahwa kakaknya, Pangeran William menyerangnya secara fisik. Tidak satu pun dari tuduhan tersebut yang dibenarkan oleh Keluarga Kerajaan,
Foto/Getty Images
Dalam Spare, Harry menjelaskan bahwa menjadi figur publik sejak lahir memiliki beberapa tantangan serius, dan bahwa persepsi publik tentang dirinya yang bertentangan dengan karakterisasi dirinya sendiri menciptakan konflik yang menurutnya sulit untuk dikelola secara emosional.
Dalam sebuah wawancara untuk mempromosikan memoarnya, Harry mengaku membuka peluang untuk rekonsiliasi dengan Keluarga Kerajaan. Ia bahkan siap memaafkan keluarganya setelah sebelumnya secara tegas menuntut permintaan maaf dari William dan istrinya, Kate Middleton atas apa yang telah terjadi dalam hidupnya.
“Bola ada di tangan mereka dan pintu selalu terbuka,” kata Harry.
Di sisi lain, seorang pakar kerajaan baru-baru ini mengklaim bahwa dalam kurun waktu yang telah berlalu, pangeran 40 tahun itu siap untuk membangun kembali hubungan dengan keluarganya. Namun, Charles dan William dilaporkan menolak untuk melakukannya.
Seperti yang dilaporkan Express, mantan wartawan kerajaan BBC, Jennie Bond menyatakan di Times Radio bahwa menurut pendapatnya setelah putra bungsu mendiang Putri Diana itu awalnya menjadi orang yang menjauhkan keluarganya, keadaan kini telah berbalik.
“Awalnya Harry yang menuntut permintaan maaf. Tidak akan ada pertemuan pikiran atau pertemuan di dunia nyata sampai ada permintaan maaf atas penghinaan yang menurutnya telah dilakukan terhadap istrinya. Namun sekarang saya pikir keadaan telah berubah,” ujar Bond.
“Pesan yang datang dari pihak Harry adalah bahwa dia siap setidaknya untuk memaafkan dan bahwa dia mencintai keluarganya. Dia mengatakan itu di depan umum. Dia ingin bertemu lebih banyak dengan mereka. Tetapi Charles dan William tampaknya menolak rekonsiliasi pada titik ini," tandasnya.
Sejak saat itu, Pangeran Harry blak-blakan mengungkap masalahnya dengan sang ayah, Raja Charles III . Termasuk ibu sambungnya, Ratu Camilla, dan kakaknya, Pangeran William . Sejak pindah ke Amerika, ia hanya bertemu kembali dengan kerabatnya pada beberapa kesempatan.
Dilansir dari Mirror, Jumat (22/11/2024), dari wawancaranya dengan Oprah Winfrey pada 2021 hingga penerbitan memoarnya, Spare, Harry telah mengungkap kehidupan pribadi Keluarga Kerajaan yang tidak diketahui banyak orang.
Duke of Sussex mengungkap ketidaksukaan terhadap keluarga dan melontarkan tuduhan serius. Termasuk para staf kerajaan yang membocorkan cerita, dan bahwa kakaknya, Pangeran William menyerangnya secara fisik. Tidak satu pun dari tuduhan tersebut yang dibenarkan oleh Keluarga Kerajaan,
Foto/Getty Images
Baca Juga
Dalam Spare, Harry menjelaskan bahwa menjadi figur publik sejak lahir memiliki beberapa tantangan serius, dan bahwa persepsi publik tentang dirinya yang bertentangan dengan karakterisasi dirinya sendiri menciptakan konflik yang menurutnya sulit untuk dikelola secara emosional.
Dalam sebuah wawancara untuk mempromosikan memoarnya, Harry mengaku membuka peluang untuk rekonsiliasi dengan Keluarga Kerajaan. Ia bahkan siap memaafkan keluarganya setelah sebelumnya secara tegas menuntut permintaan maaf dari William dan istrinya, Kate Middleton atas apa yang telah terjadi dalam hidupnya.
“Bola ada di tangan mereka dan pintu selalu terbuka,” kata Harry.
Di sisi lain, seorang pakar kerajaan baru-baru ini mengklaim bahwa dalam kurun waktu yang telah berlalu, pangeran 40 tahun itu siap untuk membangun kembali hubungan dengan keluarganya. Namun, Charles dan William dilaporkan menolak untuk melakukannya.
Seperti yang dilaporkan Express, mantan wartawan kerajaan BBC, Jennie Bond menyatakan di Times Radio bahwa menurut pendapatnya setelah putra bungsu mendiang Putri Diana itu awalnya menjadi orang yang menjauhkan keluarganya, keadaan kini telah berbalik.
“Awalnya Harry yang menuntut permintaan maaf. Tidak akan ada pertemuan pikiran atau pertemuan di dunia nyata sampai ada permintaan maaf atas penghinaan yang menurutnya telah dilakukan terhadap istrinya. Namun sekarang saya pikir keadaan telah berubah,” ujar Bond.
“Pesan yang datang dari pihak Harry adalah bahwa dia siap setidaknya untuk memaafkan dan bahwa dia mencintai keluarganya. Dia mengatakan itu di depan umum. Dia ingin bertemu lebih banyak dengan mereka. Tetapi Charles dan William tampaknya menolak rekonsiliasi pada titik ini," tandasnya.
(dra)