Pangeran Harry dan Meghan Markle Diduga Beri Isyarat Keretakan Rumah Tangga
loading...
A
A
A
INGGRIS - Pangeran Harry dan Meghan Markle diduga memberikan isyarat keretakan rumah tangga dengan memutuskan untuk fokus pada karier solo dan hidup terpisah selama beberapa bulan. Banyak yang menduga pernikahan mereka tengah dalam masalah yang serius.
Pangeran Harry kini tampaknya menjadi kekuatan pendorong di balik citra Sussex, sementara Meghan Markle telah memilih mengambil peran di belakang. Ketidakseimbangan ini mencolok, dan menimbulkan pertanyaan yang tidak mengenakkan.
Di sisi lain, Duke of Sussex baru-baru ini memiliki jadwal padat untuk kegiatan solo, yang memperkuat perannya sebagai seorang yang berdedikasi dalam bidang kemanusiaan. Bagaimanapun, dia adalah seorang bangsawan.
Foto/People
Dilansir dari Express, Minggu (24/11/2024), sementara itu, Meghan memilih acara-acara yang menonjol tetapi tampaknya kurang berdampak, seperti menghadiri peluncuran lini perawatan rambut di Los Angeles.
Bahkan ketidakhadiran Meghan selama perjalanan Harry baru-baru ini ke Kanada, di mana pasangan itu sebelumnya mempromosikan Invictus Games bersama menimbulkan kecurigaan. Sang pangeran pun memilih menghabiskan waktu bersama teman-teman setelah memperpanjang perjalanan solonya, alih-alih pulang ke rumah.
Perbedaan antara pasangan ini berdampak buruk pada citra mereka. Mereka seharusnya mendefinisikan ulang arti kerajaan dan memperjuangkan tujuan sosial. Namun keretakan mulai terlihat, dan publik yang dulunya terpikat oleh mereka, kini mempertanyakan kebenarannya.
Menambah spekulasi, film dokumenter baru, Harry - The Lost Prince mengungkap tentang perjuangan Harry pasca-Megxit. Momen ini menggambarkan rasa bimbang pangeran 40 tahun itu setelah keluar dari Keluarga Kerajaan dan menetap di AS bersama Meghan dan dua anak mereka.
Kesibukan adik Pangeran William ini dalam tampil sendiri tanpa ditemani bintang Suits tersebut dinilai seperti pasangan yang bergerak ke arah yang sangat berbeda.
Jika Sussex ditakdirkan tidak bersama karena persatuan mereka, sekarang saatnya bagi mereka untuk memutuskan apakah penampilan publik yang terpisah membantu atau merugikan tujuan masing-masing.
Pangeran Harry kini tampaknya menjadi kekuatan pendorong di balik citra Sussex, sementara Meghan Markle telah memilih mengambil peran di belakang. Ketidakseimbangan ini mencolok, dan menimbulkan pertanyaan yang tidak mengenakkan.
Di sisi lain, Duke of Sussex baru-baru ini memiliki jadwal padat untuk kegiatan solo, yang memperkuat perannya sebagai seorang yang berdedikasi dalam bidang kemanusiaan. Bagaimanapun, dia adalah seorang bangsawan.
Foto/People
Dilansir dari Express, Minggu (24/11/2024), sementara itu, Meghan memilih acara-acara yang menonjol tetapi tampaknya kurang berdampak, seperti menghadiri peluncuran lini perawatan rambut di Los Angeles.
Bahkan ketidakhadiran Meghan selama perjalanan Harry baru-baru ini ke Kanada, di mana pasangan itu sebelumnya mempromosikan Invictus Games bersama menimbulkan kecurigaan. Sang pangeran pun memilih menghabiskan waktu bersama teman-teman setelah memperpanjang perjalanan solonya, alih-alih pulang ke rumah.
Perbedaan antara pasangan ini berdampak buruk pada citra mereka. Mereka seharusnya mendefinisikan ulang arti kerajaan dan memperjuangkan tujuan sosial. Namun keretakan mulai terlihat, dan publik yang dulunya terpikat oleh mereka, kini mempertanyakan kebenarannya.
Menambah spekulasi, film dokumenter baru, Harry - The Lost Prince mengungkap tentang perjuangan Harry pasca-Megxit. Momen ini menggambarkan rasa bimbang pangeran 40 tahun itu setelah keluar dari Keluarga Kerajaan dan menetap di AS bersama Meghan dan dua anak mereka.
Kesibukan adik Pangeran William ini dalam tampil sendiri tanpa ditemani bintang Suits tersebut dinilai seperti pasangan yang bergerak ke arah yang sangat berbeda.
Jika Sussex ditakdirkan tidak bersama karena persatuan mereka, sekarang saatnya bagi mereka untuk memutuskan apakah penampilan publik yang terpisah membantu atau merugikan tujuan masing-masing.
(dra)