Reza Artamevia Minta Perlindungan Kasus Berlian ke DPR: Orang yang Kami Lawan Punya Power
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi Reza Artamevia meminta perlingdungan ke Komisi III DPR RI terkait kasus berlian pada agenda Rapat Dengar Pendapat Umum.
Reza Artamevia mengkhawatirkan nasibnya itu. Mertua Thariq Halilintar ini mengaku tidak bisa berbuat banyak ketika menghadapi lawan hukum yang punya kekuatan lebih.
"Kami khawatir, kami orang kecil, sementara orang yang kami lawan punya power gitu. Kami khawatir dengan kemampuan pihak seberang akan melakukan segala upaya di kepolisian," tutur Reza Artamevia dikutip dari kanal YouTube TVR Parlemen, Rabu (18/12/2024).
"Kami benar-benar memohon perlindungan hukum, saat kami di Jatanras bukti-bukti di sana seperti diabaikan oleh mereka," ucap dia lagi.
Awalnya, Reza datang ke DPR bersama rekan bisnisnya, Ratna Dewi serta kuasa hukumnya. Dia menjelaskan kronologi kasusnya dengan IM yang sama-sama merasa tertipu.
Ibunda Aaliyah Massaid itu mengaku pernah mengajukan pinjaman kepada IM dan suaminya. Adapun jaminan dari pinjaman tersebut berupa berlian.
Reza mengklaim sudah menyerahkan 9 berlian senilai Rp150 miliar kepada IM. Namun, IM disebut baru menyerahkan Rp7 miliar pada pinjaman ketiganya. Hal itu pun membuat Reza dan rekan bisnisnya ragu untuk memberikan keuntungannya.
"Tanggal 20 Agustus dicek sama-sama, dan akhirnya berliannya diserahkan. Kita sudah dipanjer Rp 7 miliar, kita-kira keesokan harinya diberi sisanya, tapi masih ada kendala bank," kata Reza Artamevia.
"Jatuh tempo tanggal 12 September, seharusnya kita kasih keuntungan 20%, tapi mereka belum membayarkan semuanya. Tanggal 11 September Datuk (suami IM) minta transfer keuntungannya dan dia ngancam jual batunya. Terus terang kita nggak mau jual, kita nego dan beri 10%, lalu kita bayarkan keuntungan Rp 2 miliar," ujar dia lagi.
Merujuk hal itu, Reza dan rekan bisnisnya pun merasa tak ingin melanjutkan kesepakatan. Dia juga meminta agar IM lekas mengembalikan berlian tersebut. Pelantun Berharap Tak Berpisah itu mengklaim IM pun menyetujuinya.
"Kita minta Datuk diambil berliannya lagi karena nggak bisa melakukan pencairan, Datuk bilang 'Ya saya akan berikan lagi 9 batu berliannya, tapi tukar ceknya Reza'," ucap Reza Artamevia.
Perseteruan dimulai saat pertemuan kedua pihak melakukan pengembalian berlian. Pihak IM menyebut berlian-berlian yang diserahkan Reza Artamevia adalah palsu.
"7 Oktober kita bertemu, kita hanya berdua, di situ ada pengacara, private banker, dan asistennya, mereka bilang. 'Ini semua udah kita cek, palsu'. Saya bertanya-tanya, 'Kapan ngeceknya?', '22 Agustus', saya heran kenapa nggak langsung bilang," ucap Reza Artamevia.
Reza pun menyayangkan sikap pengacara IM yang dinilai telah merahasiakan informasi penting ini. "Pengacaranya bilang, 'Salahkan saya, saya yang melarang mereka untuk bilang kalau itu palsu'. 'Loh kok bisa?'. 'Saya berasumsi Datuk dan Teh Reza akan ribut', asumsi Anda salah dan kenapa informasi sepenting itu dirahasiakan," tutur dia.
Reza Artamevia lantas membuat aduan ke Bareskrim Mabes Polri. Sebagai pelapor dan sudah dimintai keterangan atas aduannya itu.
Baca Juga: Mengejar Gengsi Menuai Kontroversi
Alih-alih membuat aduan, Reza dibuat kaget dengan laporan balik dari pihak IM yang dilayangkan ke Polda Metro Jaya.
"(Tanggal) 6 November kita buat aduan masyarakat ke Mabes Polri, tanggal 15 kita kasih keterangan ke Mabes, tiba-tiba maghrib saya dilaporkan ke Jatanras Polda Metro Jaya soal berlian sintetis, itu pembunuhan karakter," ujar Reza Artamevia.
Lihat Juga: Thariq Halilintar Klarifikasi Dituding Belum Move On dari Fuji, Ketahuan Pantau Instagram Aisar Khaled
Reza Artamevia mengkhawatirkan nasibnya itu. Mertua Thariq Halilintar ini mengaku tidak bisa berbuat banyak ketika menghadapi lawan hukum yang punya kekuatan lebih.
"Kami khawatir, kami orang kecil, sementara orang yang kami lawan punya power gitu. Kami khawatir dengan kemampuan pihak seberang akan melakukan segala upaya di kepolisian," tutur Reza Artamevia dikutip dari kanal YouTube TVR Parlemen, Rabu (18/12/2024).
"Kami benar-benar memohon perlindungan hukum, saat kami di Jatanras bukti-bukti di sana seperti diabaikan oleh mereka," ucap dia lagi.
Awalnya, Reza datang ke DPR bersama rekan bisnisnya, Ratna Dewi serta kuasa hukumnya. Dia menjelaskan kronologi kasusnya dengan IM yang sama-sama merasa tertipu.
Ibunda Aaliyah Massaid itu mengaku pernah mengajukan pinjaman kepada IM dan suaminya. Adapun jaminan dari pinjaman tersebut berupa berlian.
Reza mengklaim sudah menyerahkan 9 berlian senilai Rp150 miliar kepada IM. Namun, IM disebut baru menyerahkan Rp7 miliar pada pinjaman ketiganya. Hal itu pun membuat Reza dan rekan bisnisnya ragu untuk memberikan keuntungannya.
"Tanggal 20 Agustus dicek sama-sama, dan akhirnya berliannya diserahkan. Kita sudah dipanjer Rp 7 miliar, kita-kira keesokan harinya diberi sisanya, tapi masih ada kendala bank," kata Reza Artamevia.
"Jatuh tempo tanggal 12 September, seharusnya kita kasih keuntungan 20%, tapi mereka belum membayarkan semuanya. Tanggal 11 September Datuk (suami IM) minta transfer keuntungannya dan dia ngancam jual batunya. Terus terang kita nggak mau jual, kita nego dan beri 10%, lalu kita bayarkan keuntungan Rp 2 miliar," ujar dia lagi.
Merujuk hal itu, Reza dan rekan bisnisnya pun merasa tak ingin melanjutkan kesepakatan. Dia juga meminta agar IM lekas mengembalikan berlian tersebut. Pelantun Berharap Tak Berpisah itu mengklaim IM pun menyetujuinya.
"Kita minta Datuk diambil berliannya lagi karena nggak bisa melakukan pencairan, Datuk bilang 'Ya saya akan berikan lagi 9 batu berliannya, tapi tukar ceknya Reza'," ucap Reza Artamevia.
Perseteruan dimulai saat pertemuan kedua pihak melakukan pengembalian berlian. Pihak IM menyebut berlian-berlian yang diserahkan Reza Artamevia adalah palsu.
"7 Oktober kita bertemu, kita hanya berdua, di situ ada pengacara, private banker, dan asistennya, mereka bilang. 'Ini semua udah kita cek, palsu'. Saya bertanya-tanya, 'Kapan ngeceknya?', '22 Agustus', saya heran kenapa nggak langsung bilang," ucap Reza Artamevia.
Reza pun menyayangkan sikap pengacara IM yang dinilai telah merahasiakan informasi penting ini. "Pengacaranya bilang, 'Salahkan saya, saya yang melarang mereka untuk bilang kalau itu palsu'. 'Loh kok bisa?'. 'Saya berasumsi Datuk dan Teh Reza akan ribut', asumsi Anda salah dan kenapa informasi sepenting itu dirahasiakan," tutur dia.
Reza Artamevia lantas membuat aduan ke Bareskrim Mabes Polri. Sebagai pelapor dan sudah dimintai keterangan atas aduannya itu.
Baca Juga: Mengejar Gengsi Menuai Kontroversi
Alih-alih membuat aduan, Reza dibuat kaget dengan laporan balik dari pihak IM yang dilayangkan ke Polda Metro Jaya.
"(Tanggal) 6 November kita buat aduan masyarakat ke Mabes Polri, tanggal 15 kita kasih keterangan ke Mabes, tiba-tiba maghrib saya dilaporkan ke Jatanras Polda Metro Jaya soal berlian sintetis, itu pembunuhan karakter," ujar Reza Artamevia.
Lihat Juga: Thariq Halilintar Klarifikasi Dituding Belum Move On dari Fuji, Ketahuan Pantau Instagram Aisar Khaled
(tdy)