Karyawan Huawei Dikabarkan Kena Coronavirus, Menkes: Isu Itu Tidak Terbukti

Jum'at, 24 Januari 2020 - 02:22 WIB
Karyawan Huawei Dikabarkan Kena Coronavirus, Menkes: Isu Itu Tidak Terbukti
Karyawan Huawei Dikabarkan Kena Coronavirus, Menkes: Isu Itu Tidak Terbukti
A A A
JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Letjen TNI (Purn) Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp. Rad. (K) RI mengimbau masyarakat untuk tidak panik dengan kabar bahwa salah satu karyawan Huawei di Gedung BRI, Jakarta terserang coronavirus. Pasalnya, Terawan telah membuktikan sendiri bahwa isu tersebut tidak terbukti.

"Sudah ya, sudah saya buktikan tidak ada. Kalau ada informasi aku samperin," tegas Menkes Terawan. "Iya, begitu tahu saya paranin (datangi) supaya informasi tidak simpang siur. Jangan kita dihebohkan oleh hal-hal yang tidak penting. Kasihan nanti, orang enggak ada apa-apa."

Lebih lanjut, Terawan meminta masyarakat untuk tidak menyebar berita yang kebenarannya belum terbukti. Menurutnya, informasi terkait kesehatan masyarakat, termasuk virus yang tengah mewabah di Wuhan, China ini hanya boleh disampaikan Kemenkes sebagai pihak yang berwenang.Oleh karena itu, Terawan meminta masyarakat menunggu informasi dari Kemenkes, dan pihaknya akan terus siaga membantu masyarakat. "Itu kan bukan kapasitasnya untuk mengemukakan soal virus dan sebagainya. Itu kan kapasitasnya Menkes dan aku akan cek semua, termasuk pintu-pintu masuk negara, saya cek semua. Kita ini sudah siaga satu. Ini tidak ada tidurnya ini. Jadi tenang, saya bekerja membantu masyarakat untuk tidak usah khawatir," paparnya.
"Jangan bikin pernyataan kalau bukan kapasitasnya. Kami dari Kemenkes kita cek, karena kewenangan itu merugikan bagi institusi. Bayangkan kalau jadi ndak operasional, apa yang akan terjadi? Makanya tunggu Menkes yang akan berikan pernyataan setelah mengecek semua dengan detail, tidak boleh membuat pernyataan apapun.""Masa orang dilihat doang sudah bisa pastikan. Aku selama jadi dokter tidak pernah begitu. Diagnosanya, rangkaiannya harus nyata, jangan hanya karena melihat sesuatu asalnya dari sana melakukan prediksi. Itu tidak baik," lanjut Terawan.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa salah satu karyawan Huawai dari China terserang demam dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Terkait kondisi ini, pihak Gedung BRI memberikan masker kepada seluruh karyawan.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8366 seconds (0.1#10.140)