; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Meghan Markle Kirim Surat ke Raja Charles III, Protes Aturan Ketat Keluarga Kerajaan
loading...
Meghan Markle dilaporkan mengirim surat kepada Raja Charles III untuk menyampaikan keluhannya tentang aturan ketat Keluarga Kerajaan yang harus ia patuhi. Foto/Getty Images
A
A
A
INGGRIS - Meghan Markle dilaporkan mengirim surat kepada Raja Charles III untuk menyampaikan keluhannya tentang aturan ketat Keluarga Kerajaan yang harus ia patuhi selama menjadi anggota senior. Ia meminta penjelasan atas peraturan berbeda yang diterapkan padanya dibandingkan dengan lainnya.
Sejak resmi mengundurkan diri dari peran sebagai anggota senior Keluarga Kerajaan Inggris pada 2020, Pangeran Harry dan Meghan Markle terus menjadi sorotan publik karena kritik mereka terhadap institusi monarki. Melalui berbagai wawancara, dokumenter, hingga memoar, pasangan ini secara terbuka membahas tantangan yang mereka hadapi selama menjadi bangsawan.
Dilansir dari Express, Sabtu (4/1/2024), namun, di tengah kontroversi dan kritik tersebut, Meghan dilaporkan telah mencoba menyampaikan keluhan secara pribadi kepada Charles. Menurut pakar kerajaan Neil Sean, mantan artis tersebut menulis surat kepada ayah mertuanya untuk mengungkapkan ketidakpuasannya atas peraturan kerajaan.
Neil Sean, dalam sebuah video di kanal YouTube-nya, mengklaim bahwa bintang Suits itu ingin berbicara langsung dengan Charles untuk mendapatkan penjelasan mengenai aturan-aturan yang dianggapnya tidak adil.
![Meghan Markle Kirim Surat ke Raja Charles III, Protes Aturan Ketat Keluarga Kerajaan]()
Foto/Getty Images
“Meghan Markle ingin jawaban dari Yang Mulia Raja. Ia mencoba mengatur pertemuan pribadi, mengirim surat, dan berharap dapat berdiskusi secara langsung tentang masalah yang dihadapinya sebagai bangsawan senior,” kata Sean.
Salah satu poin yang dikeluhkan perempuan 43 tahun ini adalah perbedaan perlakuan terhadapnya dibandingkan dengan anggota kerajaan lain seperti Sarah Ferguson, Duchess of York. Ia merasa heran mengapa Ferguson diperbolehkan tampil di acara televisi dan menjual buku di bawah naungan Keluarga Kerajaan, sementara ia dan Harry menghadapi lebih banyak pembatasan.
"Hal yang benar-benar membuat Meghan kesal adalah Fergie muncul di acara-acara seperti acara siang hari ITV This Morning, Loose Women dan menjuluki dirinya sebagai Duchess of York, menjual buku dan mungkin membuat iklan di bawah naungan Keluarga Kerajaan,” jelasnya.
Sejak resmi mengundurkan diri dari peran sebagai anggota senior Keluarga Kerajaan Inggris pada 2020, Pangeran Harry dan Meghan Markle terus menjadi sorotan publik karena kritik mereka terhadap institusi monarki. Melalui berbagai wawancara, dokumenter, hingga memoar, pasangan ini secara terbuka membahas tantangan yang mereka hadapi selama menjadi bangsawan.
Dilansir dari Express, Sabtu (4/1/2024), namun, di tengah kontroversi dan kritik tersebut, Meghan dilaporkan telah mencoba menyampaikan keluhan secara pribadi kepada Charles. Menurut pakar kerajaan Neil Sean, mantan artis tersebut menulis surat kepada ayah mertuanya untuk mengungkapkan ketidakpuasannya atas peraturan kerajaan.
Neil Sean, dalam sebuah video di kanal YouTube-nya, mengklaim bahwa bintang Suits itu ingin berbicara langsung dengan Charles untuk mendapatkan penjelasan mengenai aturan-aturan yang dianggapnya tidak adil.
Foto/Getty Images
“Meghan Markle ingin jawaban dari Yang Mulia Raja. Ia mencoba mengatur pertemuan pribadi, mengirim surat, dan berharap dapat berdiskusi secara langsung tentang masalah yang dihadapinya sebagai bangsawan senior,” kata Sean.
Salah satu poin yang dikeluhkan perempuan 43 tahun ini adalah perbedaan perlakuan terhadapnya dibandingkan dengan anggota kerajaan lain seperti Sarah Ferguson, Duchess of York. Ia merasa heran mengapa Ferguson diperbolehkan tampil di acara televisi dan menjual buku di bawah naungan Keluarga Kerajaan, sementara ia dan Harry menghadapi lebih banyak pembatasan.
"Hal yang benar-benar membuat Meghan kesal adalah Fergie muncul di acara-acara seperti acara siang hari ITV This Morning, Loose Women dan menjuluki dirinya sebagai Duchess of York, menjual buku dan mungkin membuat iklan di bawah naungan Keluarga Kerajaan,” jelasnya.
Explore More