Viral Peramal Asal Korea Mengaku Dirasuki Barbie Hsu, Menangis Histeris hingga Berteriak
loading...

Viral di media sosial, seorang peramal asal Korea Selatan mengaku dirasuki Barbie Hsu yang meninggal dunia di Jepang akibat pneumonia akut disebabkan influenza. Foto/Mirror Media
A
A
A
JAKARTA - Viral di media sosial, seorang peramal asal Korea Selatan mengaku dirasuki Barbie Hsu yang meninggal dunia di Jepang akibat pneumonia akut yang disebabkan oleh influenza pada Minggu, 2 Februari 2025. Aksi peramal bernama Halo Teacher ini menjadi perbincangan setelah videonya diunggah di kanal YouTube pribadinya.
Kematian mendadak Barbie Hsu mengejutkan banyak pihak dan memicu gelombang kesedihan di kalangan penggemar. Namun, yang lebih mengejutkan lagi adalah klaim Halo Teacher yang mengaku sebagai perantara pemeran Shancai itu. Dalam video yang dibagikan, ia menangis tersedu-sedu dan berteriak.
"Aku belum mati dan aku tidak ingin pergi!" kata Halo Teacher dilansir dari Mirror Media, Selasa (11/2/2025).
Menurut Halo Teacher, ia dapat berkomunikasi dengan roh jika mengetahui tanggal lahir dan delapan karakter kehidupan seseorang. Ia mengklaim bahwa arwah artis 48 tahun itu masih merasa enggan meninggalkan dunia ini dan memiliki banyak hal yang belum terselesaikan.
![Viral Peramal Asal Korea Mengaku Dirasuki Barbie Hsu, Menangis Histeris hingga Berteriak]()
Foto/Instagram Barbie Hsu
Dalam video tersebut, peramal itu menggambarkan bagaimana jiwa bintang Meteor Garden tersebut masih mengembara dan merasakan kesedihan mendalam.
"Saya ingin hidup! Saya tidak bisa pergi seperti ini!" ujar Halo Teacher sambil menangis histeris.
Ia juga menyebut bahwa istri DJ Koo tersebut masih merasa berat untuk meninggalkan keluarga dan orang-orang yang dicintainya. Video yang diunggah oleh Halo Teacher menuai reaksi beragam dari netizen Korea maupun Taiwan.
Banyak penggemar yang turut berduka atas kepergian ibu dua anak itu, namun tak sedikit pula yang mempertanyakan keaslian dari klaim peramal tersebut. Beberapa netizen Korea mempertanyakan logika di balik video sang peramal.
"Barbie Hsu adalah orang Taiwan, seharusnya rohnya berbicara dalam bahasa Mandarin, bukan?" kata netizen.
Sementara itu, netizen Taiwan lebih skeptis dan melontarkan kritik tajam terhadap aksi peramal tersebut. Beberapa komentar bernada sinis menyebut bahwa ekspresi emosional yang ditunjukkan peramal itu tampak berlebihan dan tidak mencerminkan karakter artis Taiwan tersebut yang sebenarnya.
"Big S (Barbie Hsu) berbicara dengan lembut, sedangkan kamu terlalu dramatis!" komentar netizen.
"Dia tidak menyebut tentang anak-anaknya sama sekali, ini hanya akting belaka," tulis netizen.
"Ini jelas sesuatu yang menyentuh jiwa Zhang Lan," sindir seorang netizen, mengacu pada ibu Barbie Hsu yang dikenal memiliki hubungan kompleks dengan putrinya.
Terlepas dari berbagai reaksi, video Halo Teacher tetap menjadi perbincangan hangat dan semakin memperpanjang diskusi tentang kematian Barbie Hsu.
Kematian mendadak Barbie Hsu mengejutkan banyak pihak dan memicu gelombang kesedihan di kalangan penggemar. Namun, yang lebih mengejutkan lagi adalah klaim Halo Teacher yang mengaku sebagai perantara pemeran Shancai itu. Dalam video yang dibagikan, ia menangis tersedu-sedu dan berteriak.
"Aku belum mati dan aku tidak ingin pergi!" kata Halo Teacher dilansir dari Mirror Media, Selasa (11/2/2025).
Menurut Halo Teacher, ia dapat berkomunikasi dengan roh jika mengetahui tanggal lahir dan delapan karakter kehidupan seseorang. Ia mengklaim bahwa arwah artis 48 tahun itu masih merasa enggan meninggalkan dunia ini dan memiliki banyak hal yang belum terselesaikan.

Foto/Instagram Barbie Hsu
Dalam video tersebut, peramal itu menggambarkan bagaimana jiwa bintang Meteor Garden tersebut masih mengembara dan merasakan kesedihan mendalam.
"Saya ingin hidup! Saya tidak bisa pergi seperti ini!" ujar Halo Teacher sambil menangis histeris.
Ia juga menyebut bahwa istri DJ Koo tersebut masih merasa berat untuk meninggalkan keluarga dan orang-orang yang dicintainya. Video yang diunggah oleh Halo Teacher menuai reaksi beragam dari netizen Korea maupun Taiwan.
Banyak penggemar yang turut berduka atas kepergian ibu dua anak itu, namun tak sedikit pula yang mempertanyakan keaslian dari klaim peramal tersebut. Beberapa netizen Korea mempertanyakan logika di balik video sang peramal.
"Barbie Hsu adalah orang Taiwan, seharusnya rohnya berbicara dalam bahasa Mandarin, bukan?" kata netizen.
Sementara itu, netizen Taiwan lebih skeptis dan melontarkan kritik tajam terhadap aksi peramal tersebut. Beberapa komentar bernada sinis menyebut bahwa ekspresi emosional yang ditunjukkan peramal itu tampak berlebihan dan tidak mencerminkan karakter artis Taiwan tersebut yang sebenarnya.
"Big S (Barbie Hsu) berbicara dengan lembut, sedangkan kamu terlalu dramatis!" komentar netizen.
"Dia tidak menyebut tentang anak-anaknya sama sekali, ini hanya akting belaka," tulis netizen.
"Ini jelas sesuatu yang menyentuh jiwa Zhang Lan," sindir seorang netizen, mengacu pada ibu Barbie Hsu yang dikenal memiliki hubungan kompleks dengan putrinya.
Terlepas dari berbagai reaksi, video Halo Teacher tetap menjadi perbincangan hangat dan semakin memperpanjang diskusi tentang kematian Barbie Hsu.
(dra)
Lihat Juga :