DJ Koo Menentang Pemakaman Abu Barbie Hsu dengan Tree Burial, Memohon ke Keluarga
loading...
DJ Koo dikabarkan menentang pemakaman abu Barbie Hsu dengan metode tree burial atau penguburan pohon. Kesedihannya semakin dalam akibat perbedaan pendapat. Foto/KBIZoom
A
A
A
JAKARTA - DJ Koo dikabarkan menentang pemakaman abu Barbie Hsu dengan metode tree burial atau penguburan pohon. Kesedihannya semakin dalam akibat perbedaan pendapat mengenai tempat peristirahatan terakhir sang istri.
Menurut laporan dari 163, DJ Koo sangat menolak gagasan menguburkan abu Barbie Hsu dengan metode tree burial yang diklaim ramah lingkungan. Dalam kesedihan yang mendalam, ia memohon kepada keluarga agar abu pemeran Shancai itu tetap berada dekat dengannya.
Dilansir dari KBIZoom, Jumat (14/2/2025), namun, pada akhirnya, pemilik nama asli Koo Jun Yup itu menghormati keputusan keluarga Barbie Hsu dan mengizinkan mereka melanjutkan rencana pemakaman tersebut.
Sejak kembali dari Jepang membawa abu bintang Meteor Garden itu pada 5 Februari 2025, DJ Koo dilaporkan mengurung diri di rumah selama beberapa hari. Keluarga dan teman-temannya sering mengunjungi kediamannya di Taiwan untuk memberikan dukungan dan mengadakan upacara peringatan demi mengenang mendiang istrinya.
![DJ Koo Menentang Pemakaman Abu Barbie Hsu dengan Tree Burial, Memohon ke Keluarga]()
Foto/KBIZoom
Sementara itu, pada 8 Februari 2025, pria asal Korea Selatan itu menghadiri acara peringatan pribadi yang bertepatan dengan ulang tahun pernikahannya yang ketiga serta peringatan tujuh hari meninggalnya sang istri.
Meskipun tampak sangat lelah dan berduka, ia tetap menjaga abu jenazah ibu dua anak itu selama upacara berlangsung. Cintanya yang begitu mendalam membuat banyak orang yang hadir meneteskan air mata. Beberapa sumber mengungkapkan bahwa DJ Koo menangis ketika mengucapkan selamat tinggal kepada mendiang istrinya, tak mampu menahan kesedihan yang melanda.
Di sisi lain, sejumlah media Taiwan, termasuk ETtoday dan Osen, melaporkan bahwa DJ Koo terlihat sangat lemah saat menghadiri upacara perpisahan Barbie Hsu. Sumber terdekat menyatakan bahwa mantan anggota duo CLON tersebut mengalami penurunan berat badan dan massa otot yang cukup signifikan, sehingga menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggemarnya terkait kondisi kesehatannya.
Musisi 55 tahun itu dan Barbie Hsu pertama kali bertemu pada tahun 1998 dalam acara Taiwan 100% Entertainment, di mana Barbie menjadi pemandu acara dan DJ Koo hadir sebagai bintang tamu yang mempromosikan album baru CLON.
Interaksi pertama mereka yang penuh kehangatan, termasuk canda tawa dengan Dee Hsu, adik Barbie Hsu, menjadi awal mula hubungan spesial mereka. Barbie Hsu bahkan dengan manis menjuluki suaminya itu "Pria Berotot" dan memujinya dalam bahasa Korea, yang dibalas dengan hangat oleh DJ Koo dalam bahasa Mandarin.
Hubungan mereka berlanjut hingga akhirnya kandas akibat pertentangan dari manajemen DJ Koo. Meskipun berpisah selama lebih dari dua dekade, mereka tetap menyimpan nomor telepon masing-masing. Pada 2022, setelah Barbie Hsu bercerai dari pengusaha Wang Xiaofei, ia memberanikan diri untuk menghubunginya.
Tak disangka, Barbie Hsu membalasnya, dan kisah cinta mereka kembali bersemi seolah tak ada waktu yang berlalu. Pada Maret 2022, mereka mengejutkan publik dengan mengumumkan pernikahan mereka, membuktikan bahwa cinta sejati tidak mengenal waktu.
Dalam wawancara di Radio Star pada 2023, DJ Koo mengungkapkan bahwa ia tak pernah benar-benar melupakan Barbie Hsu. Menonton Meteor Garden beberapa tahun setelah putus membuatnya sadar bahwa cintanya pada artis Taiwan itu masih begitu kuat. Ia sempat berpikir tidak akan pernah bertemu kembali, namun takdir memiliki rencana lain yang mempertemukan mereka kembali dengan cara yang ajaib.
Kisah cinta DJ Koo dan artis 48 tahun itu adalah kisah tentang ketahanan, perpisahan, dan reuni, perjalanan emosional yang berlangsung selama puluhan tahun. Bahkan setelah Barbie Hsu tiada, kesetiaan DJ Koo kepadanya tetap tak tergoyahkan.
Barbie Hsu meninggal dunia pada 2 Februari 2025 dalam usia 48 tahun akibat pneumonia akut karena influenza saat berada di Jepang. Kepergiannya yang mendadak menyorot perhatian publik terhadap sang suami, DJ Koo, yang kini tengah berjuang melawan kesedihan mendalam serta kondisi kesehatannya yang kian menurun.
Menurut laporan dari 163, DJ Koo sangat menolak gagasan menguburkan abu Barbie Hsu dengan metode tree burial yang diklaim ramah lingkungan. Dalam kesedihan yang mendalam, ia memohon kepada keluarga agar abu pemeran Shancai itu tetap berada dekat dengannya.
Dilansir dari KBIZoom, Jumat (14/2/2025), namun, pada akhirnya, pemilik nama asli Koo Jun Yup itu menghormati keputusan keluarga Barbie Hsu dan mengizinkan mereka melanjutkan rencana pemakaman tersebut.
Sejak kembali dari Jepang membawa abu bintang Meteor Garden itu pada 5 Februari 2025, DJ Koo dilaporkan mengurung diri di rumah selama beberapa hari. Keluarga dan teman-temannya sering mengunjungi kediamannya di Taiwan untuk memberikan dukungan dan mengadakan upacara peringatan demi mengenang mendiang istrinya.
Foto/KBIZoom
Sementara itu, pada 8 Februari 2025, pria asal Korea Selatan itu menghadiri acara peringatan pribadi yang bertepatan dengan ulang tahun pernikahannya yang ketiga serta peringatan tujuh hari meninggalnya sang istri.
Meskipun tampak sangat lelah dan berduka, ia tetap menjaga abu jenazah ibu dua anak itu selama upacara berlangsung. Cintanya yang begitu mendalam membuat banyak orang yang hadir meneteskan air mata. Beberapa sumber mengungkapkan bahwa DJ Koo menangis ketika mengucapkan selamat tinggal kepada mendiang istrinya, tak mampu menahan kesedihan yang melanda.
Di sisi lain, sejumlah media Taiwan, termasuk ETtoday dan Osen, melaporkan bahwa DJ Koo terlihat sangat lemah saat menghadiri upacara perpisahan Barbie Hsu. Sumber terdekat menyatakan bahwa mantan anggota duo CLON tersebut mengalami penurunan berat badan dan massa otot yang cukup signifikan, sehingga menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggemarnya terkait kondisi kesehatannya.
Musisi 55 tahun itu dan Barbie Hsu pertama kali bertemu pada tahun 1998 dalam acara Taiwan 100% Entertainment, di mana Barbie menjadi pemandu acara dan DJ Koo hadir sebagai bintang tamu yang mempromosikan album baru CLON.
Interaksi pertama mereka yang penuh kehangatan, termasuk canda tawa dengan Dee Hsu, adik Barbie Hsu, menjadi awal mula hubungan spesial mereka. Barbie Hsu bahkan dengan manis menjuluki suaminya itu "Pria Berotot" dan memujinya dalam bahasa Korea, yang dibalas dengan hangat oleh DJ Koo dalam bahasa Mandarin.
Hubungan mereka berlanjut hingga akhirnya kandas akibat pertentangan dari manajemen DJ Koo. Meskipun berpisah selama lebih dari dua dekade, mereka tetap menyimpan nomor telepon masing-masing. Pada 2022, setelah Barbie Hsu bercerai dari pengusaha Wang Xiaofei, ia memberanikan diri untuk menghubunginya.
Tak disangka, Barbie Hsu membalasnya, dan kisah cinta mereka kembali bersemi seolah tak ada waktu yang berlalu. Pada Maret 2022, mereka mengejutkan publik dengan mengumumkan pernikahan mereka, membuktikan bahwa cinta sejati tidak mengenal waktu.
Dalam wawancara di Radio Star pada 2023, DJ Koo mengungkapkan bahwa ia tak pernah benar-benar melupakan Barbie Hsu. Menonton Meteor Garden beberapa tahun setelah putus membuatnya sadar bahwa cintanya pada artis Taiwan itu masih begitu kuat. Ia sempat berpikir tidak akan pernah bertemu kembali, namun takdir memiliki rencana lain yang mempertemukan mereka kembali dengan cara yang ajaib.
Kisah cinta DJ Koo dan artis 48 tahun itu adalah kisah tentang ketahanan, perpisahan, dan reuni, perjalanan emosional yang berlangsung selama puluhan tahun. Bahkan setelah Barbie Hsu tiada, kesetiaan DJ Koo kepadanya tetap tak tergoyahkan.
Barbie Hsu meninggal dunia pada 2 Februari 2025 dalam usia 48 tahun akibat pneumonia akut karena influenza saat berada di Jepang. Kepergiannya yang mendadak menyorot perhatian publik terhadap sang suami, DJ Koo, yang kini tengah berjuang melawan kesedihan mendalam serta kondisi kesehatannya yang kian menurun.
(dra)
Lihat Juga :
