Pangeran Andrew Bisa Akhiri Kekuasaan Raja Charles III, Buat Kesepakatan Ilegal dengan Pengusaha Belanda

Selasa, 18 Februari 2025 - 05:43 WIB
loading...
Pangeran Andrew Bisa...
Pangeran Andrew bisa mengakhir kekuasaan Raja Charles III dengan kontrversinya yang mencemaskan Kerajaan Inggris. Foto/ getty
A A A
JAKARTA - Pangeran Andrew bisa mengakhir kekuasaan Raja Charles III dengan kontrversinya yang membuat masyarakat Inggris semakih gerah. Tindakannya yang kontroversi itu memberi efek negatif dan mengancam reputasi kerajaan.

Dikutip Marca, Pangeran Andrew yang dipermalukan Keluarga Kerajaan Inggris ini kembali menghadapi kritik dan tuduhan atas transaksi bisnis yang dapat mengancam tidak hanya reputasinya, juga stabilitas monarki yang bisa mengakhiri kekuasaan kakaknya, Raja Charles III.



Duke of York yang berusia 64 tahun dikabarkan telah menandatangani perjanjian kontroversial dengan perusahaan Belanda Startupbootcamp (SBC), yang menggunakan koneksinya melalui inisiatif Pitch@Palace untuk mengamankan transaksi di seluruh dunia.

Kesepakatan itu berpotensi membuatnya jauh lebih kaya, tetapi para ahli khawatir bahwa tindakan Pangeran mungkin ilegal karena penulis kerajaan dan mantan menteri Dalam Negeri Norman Baker telah mengutuk tindakan Duke, menyebutnya "tidak sesuai aturan".

Menurut mantan pejabat pemerintah tersebut, data yang dijual oleh Pangeran Andrew bukan miliknya secara pribadi, melainkan milik para pengusaha yang terlibat dalam Pitch@Palace, program yang dimaksudkan untuk membantu para perusahaan rintisan terhubung dengan para investor.

Selanjutnya, Baker bermaksud untuk mengajukan pengaduan resmi ke Kantor Komisioner Informasi, dengan alasan bahwa penjualan data ini dapat melanggar undang-undang perlindungan data.

"Baginya untuk menjualnya sekarang, itu tidak terhormat, tidak pantas, itu mungkin ilegal," kata Baker di acara The Sun's Royal Exclusive.

"Saya khawatir dia bajingan dan dia perlu dimintai pertanggungjawaban atas hal itu," tuturnya lagi

Kesepakatan dengan SBC ini menimbulkan pertanyaan tentang komitmen Andrew terhadap tanggung jawab kerajaannya, karena keterlibatannya dalam Pitch@Palace sebelumnya diposisikan sebagai inisiatif publik yang dimaksudkan untuk menguntungkan ekonomi Inggris.

Sebaliknya, sekarang tampaknya menjadi sarana baginya untuk mendapatkan penghasilan pribadi, dan meskipun ada kontroversi yang sedang berlangsung, Andrew tetap tinggal di rumahnya di Windsor, setelah saudaranya, Raja Charles III, memotong dana tahunannya sebesar £1 juta.

Kesepakatan Duke dengan SBC memberikan potensi jalur keuangan yang dapat membantunya mempertahankan kediamannya di Royal Lodge melalui kesepakatan yang diperoleh SBC, memanfaatkan jaringan yang dibangunnya melalui tugas-tugas kerajaannya.

"Dia akan mendapatkan uang dari setiap kesepakatan yang diperoleh SBC dari pekerjaannya di Pitch@Palace," kata seorang sumber kepada The Sun.



"Dan rejeki nomplok itu akan membantunya mempertahankan Royal Lodge. Itu adalah cara untuk mengeksploitasi hubungan bisnis yang telah dia dapatkan selama bertahun-tahun," ujarnya.

Hingga 16 Februari, Pangeran Andrew, Adipati York, belum mengomentari tuduhan terbaru tersebut ketika diminta oleh The Sun.
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Paus Fransiskus Meninggal,...
Paus Fransiskus Meninggal, Raja Charles III dan Ratu Camilla Patah Hati
Pangeran Harry Klaim...
Pangeran Harry Klaim Dirinya dan Meghan Markle Dipaksa Mundur dari Keluarga Kerajaan
Pengakuan Pahit Raja...
Pengakuan Pahit Raja Charles III Jelang Menikah dengan Putri Diana, Akui Tak Cinta
Putri Charlotte Jadi...
Putri Charlotte Jadi Cucu Kerajaan Terkaya di Dunia, Hartanya Tembus Rp78 Triliun
Viral Detik-detik Meghan...
Viral Detik-detik Meghan Markle Dimarahi Pangeran Harry di Depan Keluarga Kerajaan
Masa Jabatan Pangeran...
Masa Jabatan Pangeran William-Kate Middleton sebagai Pangeran dan Putri Wales Tak Akan Lama
Alasan Tak Lazim Pangeran...
Alasan Tak Lazim Pangeran Edward Bergelar Earl of Wessex Ketimbang Duke
Meghan Markle Berulah...
Meghan Markle Berulah Lagi, Tingkahnya Buat Keluarga Kerajaan Naik Pitam
Meghan Markle Siapkan...
Meghan Markle Siapkan Permintaan Maaf kepada Kate Middleton, demi Selamatkan Reputasi
Rekomendasi
Anggota DPRD Dilecehkan,...
Anggota DPRD Dilecehkan, Ratusan Kader Gerinda di Banggai Desak Pelaku Persekusi Diadili
Dibantu China, Nissan...
Dibantu China, Nissan Bakal Balik ke Rusia
Paus Fransiskus, Toyota...
Paus Fransiskus, Toyota Innova Zenix, dan Ziarah Kesederhanaan di Indonesia
Berita Terkini
Paus Fransiskus Wafat,...
Paus Fransiskus Wafat, Donna Agnesia dan Darius Sinathrya Sampaikan Duka Mendalam
5 menit yang lalu
Paus Fransiskus Meninggal,...
Paus Fransiskus Meninggal, Raja Charles III dan Ratu Camilla Patah Hati
45 menit yang lalu
3 Tempat Beli Kebaya...
3 Tempat Beli Kebaya Anggun dan Memukau di Jakarta, Nomor 1 Mall Paling Ikonik
3 jam yang lalu
KemenPPPA-Kowani Pecahkan...
KemenPPPA-Kowani Pecahkan Rekor MURI pada Perayaan Hari Kartini 2025
11 jam yang lalu
Rofiah Wujudkan Semangat...
Rofiah Wujudkan Semangat Kartini dengan Gerakkan Ekonomi Desa
11 jam yang lalu
Its Family Time! Chilling...
Its Family Time! Chilling Setelah Beraktivitas, Nonton Deretan Film Blockbuster Di Big Movies Platinum GTV!
11 jam yang lalu
Infografis
Pangeran yang Bisa Jadi...
Pangeran yang Bisa Jadi Raja Jika Raja Salman Meninggal
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved