Banyak Beri Support, Ari Lasso Kenang Kebersamaan dengan Didiet Protonema
loading...
Ari Lasso mengungkapkan Didiet selalu memberikan dukungan kepadanya, terutama di awal solo kariernya atau setelah hengkang dari Dewa 19. / Foto: Instagram @ari_lasso
A
A
A
JAKARTA - Dalam kariernya di dunia musik Tanah Air, Ari Lasso dikenal sebagai vokalis Dewa 19, sebelum akhirnya bersolo karier. Pada awal perjalanan solonya, Ari Lasso mengaku jka dirinya memperoleh dukungan besar dari drummer Protonema, Didiet Nugraha.
(Baca juga: Didiet Protonema Berpulang, Ari Lasso: Its a Big Loss for Me )
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Ari Lasso merasa sangat berduka, salah satu sahabat dekatnya, Didiet meninggal dunia karena serangan jantung pada 26 November 2020. Ari Lasso pada Mei lalu, juga kehilangan sahabatnya yang lain, yakni mantan pembetot bass Dewa 19 , Erwin Prasetya.
Ari Lasso mengungkapkan Didiet selalu memberikan dukungan kepadanya, terutama di awal solo kariernya, setelah hengkang dari Dewa 19, band yang telah membesarkan namanya.
Di samping itu, Didiet disebut Ari Lasso sebagai seorang sahabat yang selalu memberikan masukan maupun semangat ketika dirinya mengalami masa-masa kelam, yakni saat masih menjadi budak narkoba.
"Dia banyak nemenin saya saat masa terberat dan tersulit. Dia banyak memberikan spirit, semangat buat karier bermusik di mana saat awal-awal karier aku bangkit sebagai Ari Lasso band itu, dia angkatan pertama 2001-2012. 11 tahun lho bersama," ungkap suami Vita Dessy Catur Purnama ini saat ditemui di sela-sela malam puncak AMI Awards 2020 di Studio RCTI+, Jakarta, Jumat (27/11) dini hari.
Menurutnya, Didiet merupakan sosok yang paling sering diajaknya berdiskusi tentang musik hingga kondisi band.
"Didiet itu formasi pertama Ari Lasso band. Ya, hari ini Kamis (26/11), dia terkena serangan jantung, meninggal dan aku sedih. Ya, jadi memang umur, takdir manusia itu misteri ilahi, aku pun ingin mendoakan semoga keluarganya dikuatkan, Didiet juga mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan," ujar Ari Lasso.
(Baca juga: Ini Alasan Kenapa Bawang Putih Punya Banyak Manfaat buat Kesehatan? )
Sementara itu, Protonema sendiri merupakan band asal Bandung yang terbentuk pada 1989, dan aktif hingga 2008.
(Baca juga: Didiet Protonema Berpulang, Ari Lasso: Its a Big Loss for Me )
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Ari Lasso merasa sangat berduka, salah satu sahabat dekatnya, Didiet meninggal dunia karena serangan jantung pada 26 November 2020. Ari Lasso pada Mei lalu, juga kehilangan sahabatnya yang lain, yakni mantan pembetot bass Dewa 19 , Erwin Prasetya.
Ari Lasso mengungkapkan Didiet selalu memberikan dukungan kepadanya, terutama di awal solo kariernya, setelah hengkang dari Dewa 19, band yang telah membesarkan namanya.
Di samping itu, Didiet disebut Ari Lasso sebagai seorang sahabat yang selalu memberikan masukan maupun semangat ketika dirinya mengalami masa-masa kelam, yakni saat masih menjadi budak narkoba.
"Dia banyak nemenin saya saat masa terberat dan tersulit. Dia banyak memberikan spirit, semangat buat karier bermusik di mana saat awal-awal karier aku bangkit sebagai Ari Lasso band itu, dia angkatan pertama 2001-2012. 11 tahun lho bersama," ungkap suami Vita Dessy Catur Purnama ini saat ditemui di sela-sela malam puncak AMI Awards 2020 di Studio RCTI+, Jakarta, Jumat (27/11) dini hari.
Menurutnya, Didiet merupakan sosok yang paling sering diajaknya berdiskusi tentang musik hingga kondisi band.
"Didiet itu formasi pertama Ari Lasso band. Ya, hari ini Kamis (26/11), dia terkena serangan jantung, meninggal dan aku sedih. Ya, jadi memang umur, takdir manusia itu misteri ilahi, aku pun ingin mendoakan semoga keluarganya dikuatkan, Didiet juga mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan," ujar Ari Lasso.
(Baca juga: Ini Alasan Kenapa Bawang Putih Punya Banyak Manfaat buat Kesehatan? )
Sementara itu, Protonema sendiri merupakan band asal Bandung yang terbentuk pada 1989, dan aktif hingga 2008.
(nug)
Lihat Juga :
