Rusak Sistem Reproduksi, Open Biology Sebut COVID-19 Bikin Pria Mandul

Jum'at, 22 Januari 2021 - 21:19 WIB
loading...
Rusak Sistem Reproduksi, Open Biology Sebut COVID-19 Bikin Pria Mandul
Virus corona diSebut Ssebuah riset terbaru bisa bikin pria mandul. FOTO/ DAILY
A A A
LONDON - Sebuah studi baru yang meresahkan telah mengidentifikasi bahwa virus corona dapat merusak sistem reproduksi pria. Para peneliti mengklaim COVID-19 merusak sperma manusia dengan 4 cara.



Dalam ulasan yang diterbitkan pada hari Rabu lalu di jurnal Open Biology, para peneliti menguraikan dampak yang berpotensi pria yang sudah tertular COVID-19 tidak memiliki anak.

"Sistem reproduksi pria telah dihipotesiskan sebagai target potensial infeksi SARS-CoV-2, yang didukung oleh beberapa bukti awal," tulis abstrak penelitian tersebut seperti dilansir Daily Jumat 22/1/2021.

"Ini dapat menjadi ancaman global terhadap potensi kesuburan pria, karena pria lebih rentan terhadap infeksi SARS-CoV-2 dibandingkan wanita, terutama yang berusia reproduksi. Laporan awal juga menunjukkan kemungkinan penularan SARS-CoV-2 secara seksual. Ini dapat menyebabkan komplikasi parah pada pasangan yang terinfeksi."
Rusak Sistem Reproduksi, Open Biology Sebut COVID-19 Bikin Pria Mandul


Para peneliti telah mengidentifikasi empat cara utama Covid dapat memengaruhi kesuburan pria, Cara pertama adalah "invasi bertarget".

Tim peneliti percaya kehadiran reseptor ACE2 (titik masuk favorit virus corona) di testis membuat sel kelamin pria berpotensi menjadi target infeksi.



Cara kedua adalah dengan penyakit radang yang dapat menyebabkan kerusakan permanen pada jaringan reproduksi. Peradangan di sekitar jantung juga bisa menghalangi atau menurunkan suplai darah ke penis - yang berarti disfungsi ereksi.

Peradangan testis total (dikenal sebagai orkitis) jarang terjadi, tetapi dapat terjadi ketika sistem kekebalan bekerja berlebihan dan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sistem reproduksi.

"Efek hilir yang paling mendesak yang perlu diselidiki adalah apakah efek inflamasi akibat infeksi virus di jaringan testis dan epididimis berpotensi mengganggu proses spermatogenesis dan selanjutnya mengganggu kelangsungan sel sperma," tutur penulis studi tersebut. Shubhadeep Roychoudhury memberi tahu Inverse.

Cara ketiga Covid dapat merusak kesuburan pria adalah peradangan di seluruh sistem yang membuat kadar hormon rusak.

Cara keempat adalah stres, yang diketahui memengaruhi kesehatan seksual dan telah menjadi masalah bagi banyak orang selama pandemi.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6002 seconds (0.1#10.140)