#LetterFCovid19 Edition: Gaya Lebaran Tanayu

JAKARTA - Di edisi khusus #LetterFCovid19 ini, The F Thing telah mewawancarai beberapa selebritis tentang kegiatan mereka selama pandemi virus corona, termasuk dengan Tanayu mengenai gaya lebarannya tahun ini.

Seperti diketahui, mudik lebaran 2020 resmi dilarang pemerintah, termasuk keliling rumah saudara atau tetangga untuk bersilaturahmi.

Pemerintah menganjurkan masyarakat untuk tetap #dirumahaja dan tetap melakukan physical distancing untuk mengurangi penyebaran Covid-19. (Baca juga: 5 Kelebihan Lipstik Matte bagi Pemula ).

Intan Ayu, atau lebih dikenal dengan nama panggungnya, Tanayu ini merupakan artis yang melejit lewat sinetron Di Sini Ada Setan sebagai Ocha. Nah, setelah sinetron itu, Intan lebih sibuk di dunia musik sebagai penyanyi. Di belakang karir yang dimiliki, Intan adalah seorang ibu dari anak yang sekarang berusia 4 tahun. Berikut ini petikan wawancara dengannya.

Kira-kira sudah ada rencana apa untuk lebaran nanti?
Setiap tahun pas lebaran aku dan keluarga pasti silaturahmi dengan semua keluarga besar, ketemu sepupu-sepupu sampai ngasih angpau ke keponakan-keponakan. Tapi tahun ini udah pasti akan berbeda dan mungkin akan jadi lebaran yang paling berkesan lain dari biasanya.

Pastinya lebaran tahun ini cuma bisa di rumah dengan keluarga kecilku dan merayakan lebaran dengan yang paling dekat di hidupku sehari-hari. (Baca juga: Jalani Puasa di Korea Selatan, Ayana Moon Kangen Ayam Penyet ).

Cara Anda untuk tetap bersilaturahmi dengan keluarga besar?
Untungnya sekarang sudah era digital, kita semua sudah bisa mengerjakan segala sesuatu secara online, jadi bisa menggunakan video conference untuk bersilaturahmi dengan mertuaku, adik iparku, dan juga saudara-saudara yang lain secara virtual lewat video conference.

Walaupun hanya di rumah, apa ootd lebaran Anda akan berbeda dari biasanya?
Aku, tuh, sebenarnya selalu prepare baju lebaran itu mepet banget dan biasanya selalu senada antara aku, suami aku dan anakku. Cuman tahun ini karena lebaran di rumah aja dan keadaan lagi susah, kita harus memprioritaskan untuk kebutuhan lain yang lebih penting.

Jadi, kayaknya untuk tahun ini, aku berpikir untuk mix and match ulang baju lebaran yang udah pernah dipakai untuk terlihat seperti baju baru.