The Bespoke Fashion Kupas The Art of Sustainability Denim

Selasa, 02 Februari 2021 - 23:18 WIB
loading...
The Bespoke Fashion Kupas The Art of Sustainability Denim
Sustainable fashion menjadi bagian penting dalam misi The Bespoke Fashion Consultant dalam membangun ekosistem fashion yang lebih hijau. / Foto: ist
A A A
JAKARTA - TBF Consultant pada pengujung Januari lalu kembali menggelar TBF Business Summit. Kali ini, dalam gelaran ketiga, webinar tersebut mengangkat tema The Art of Sustainability Denim. Di sini dibahas sustainability denim sebagai fashion item yang mendukung komitmen green fashion.

Baca juga: Sandiaga Uno Targetkan 6.500 Usaha Pariwisata Tersertifikasi CHSE di 2021

Sebagaimana diketahui, saat ini gerakan fashion yang mengutamakan materi minim limbah, ramah lingkungan dan juga berkomitmen untuk industri mode berkelanjutan merupakan sebuah movement yang membutuhkan kontribusi berbagai pihak pelaku industri, produsen, customer hingga para pembuat kebijakan.

Sustainable fashion menjadi bagian penting dalam misi The Bespoke Fashion Consultant dalam membangun ekosistem fashion yang lebih hijau. Untuk itu TBF Business Summit ketiga ini menggandeng PT. Grandtex Indonesia yang diwakili sang Direktur Albert Tjandra. Pada sesi ini dikupas The art of Sustainability Denim mulai dari proses awal dari kapas organik dipintal menjadi benang hingga menjadi bahan baku jadi untuk dilempar ke pasaran.

Item fashion denim merupakan outfit yang timeless dan selalu terlihat fashionable dipadupadankan dengan berbagai item. Sebagai sebuah ikon fashion, denim yang saat ini digunakan bukan sekadar sebuah style melainkan benda mode yang memiliki nilai, di mana material organik yang digunakan ramah lingkungan dan tentunya membuat ekosistem lebih hijau.

"Sebagai unit produksi industri tekstil, Grandtex akan selalu mendukung nilai-nilai sustainability dari keseluruhan proses. Mulai dari penggunaan bahan baku ramah lingkungan, rantai proses hijau yang dikembangkan dan hasil olahan limbah yang mendorong arah recylcling dan circular process," ungkap Albert Tjandra dalam TBF Business Summit ketiga.

Sustainability fashion merupakan sebuah proses berkesinambungan yang meminalisir pembuangan limbah, menyelamatkan bumi dari sampah yang tidak dapat terurai dan konsep fashion yang lebih green. Fashion sebagai sebuah industry berkontribusi secara positif dalam memberikan environment yang nyaman dan friendly dengan iklim go green.

TBF Consultant sebagai sebuah platform fashion yang menjadi fashion inkubator dalam program pengembangan bisnis dengan konsep berkesinambungan yang menuju kepada sustainable fashion. Berkomitmen kuat untuk membangun sebuah ekosistem fashion yang lebih hijau dan untuk itulah sustainable fashion menjadi salah core business service di TBF Consultant.

"Denim merupakan bisnis ritel yang digemari berbagai kalangan tetapi juga paling banyak menyumbangkan limbah kepada lingkungan. Oleh sebab itu, sesi webinar ini untuk mengedukasi bahwa konsep sustainable fashion sangat relate dengan kondisi bumi saat ini," ungkap CEO dan Founder TBF Consultant, Melinda Babyanna seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Selasa (2/2).

Baca juga: Dewi Sandra Ungkap Ayahnya yang Awalnya Tak Percaya Agama dan Menjadi Mualaf

Sesi sharing mengenai lahirnya sebuah brand dengan konsep DNA Sustainability Denim juga dipaparkan Donna Priadi yang merupakan founder dari label lokal, Kind Denim. Slogan Be Kind, Wear Kind adalah sebuah movement yang lahir dalam keinginan untuk memberikan kontribusi kebaikan di manapun berada. Brand yang akan di-launching 5 Februari 2021 ini akan mengusung konsep sustainability dengan siklusproduk yang ethical, sustainable, eco-friendly dan kind.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1680 seconds (0.1#10.140)