Mau Ikut Meriahkan Hari Valentine? Tengok Dulu Sejarahnya

JAKARTA - Hari Valentine dirayakan setiap tahun pada tanggal 14 Februari. Ini adalah hari ketika orang menunjukkan kasih sayang mereka kepada orang lain atau orang lain dengan mengirimkan kartu, bunga atau coklat dengan pesan cinta.

Valentine sendiri berasal dari seorang St Valentine yang terkenal. Berdasarkan kepercayaan populer, St Valentine adalah seorang pendeta dari Roma pada abad ketiga Masehi.



Kaisar Claudius II telah melarang pernikahan karena menurutnya pria yang menikah adalah tentara yang buruk. Valentine merasa ini tidak adil, jadi dia melanggar aturan dan mengatur pernikahan secara rahasia.

Dilansir dari BBC, Sabtu (13/2) saat Claudius mengetahuinya, Valentine dijebloskan ke penjara dan dijatuhi hukuman mati.

Di sana, dia jatuh cinta dengan putri sipir penjara dan ketika dibawa untuk dibunuh pada 14 Februari, Valentine mengirimkan surat cinta yang ditandatangani "dari Valentine Anda".

Hari Valentine sendiri tradisi yang sangat tua dan diduga berasal dari festival Romawi. Bangsa Romawi mengadakan festival bernama Lupercalia pada pertengahan Februari, yang secara resmi awal musim semi mereka.



Dianggap bahwa sebagai bagian dari perayaan, anak laki-laki menggambar nama anak perempuan dari sebuah kotak. Mereka akan menjadi pacar selama festival dan terkadang mereka akan menikah.

Lambat laun, nama St Valentine mulai digunakan masyarakat untuk mengungkapkan perasaannya kepada orang yang dicintainya.