"Setahun 360 hari ya, satu juta seharilah dikejar," kata Menkes Budi saat pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk Petugas Sektor Pariwisata dan Transportasi secara virtual, Minggu (28/2).
Baca Juga: Mau Cepat Punya Anak? Perhatikan Waktu Terbaik Berhubungan Seks
Dalam satu hingga dua bulan ini, ujar Menkes Budi, pihaknya menargetkan 26,1 juta suntikan untuk lansia dan 17,5 juta tenaga publik. Yakni mereka yang dalam kesehariannya bertemu banyak orang seperti driver transportasi online dan lain-lain.
"Masih ada 77 juta suntikan itu ditargetkan selesai di bulan Juni," terangnya.
Baca Juga:
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan menerbitkan aturan terkait program Vaksin Gotong Royong pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Menkes mengatakan, Vaksin Gotong Royong gratis buat para pekerja. Terlebih bagi petugas di sektor pariwisata dan transportasi.
"Tetap yang namanya Vaksin Gotong Royong, sumbernya adalah perusahaan-perusahaan, mereka mencarikan vaksinnya, harus gratis untuk seluruh karyawan, karyawati, dan keluarganya," kata Menkes Budi.
Baca Juga: 7 Hidden Gems di Pulau Jawa Ini Cocok untuk Staycation
Menkes melanjutkan, Vaksin Gotong Royong ditujukan untuk percepatan vaksinasi kepada masyarakat. Kemudian gerakan bersama swasta ini menjadi bagian dari langkah proses pemberian vaksin supaya lebih merata.
(tsa)