Halo, Apa Kabar Mobil Listrik di Indonesia?

Selasa, 23 Maret 2021 - 14:02 WIB
loading...
A A A
Daya tarik mobil listrik memang mencengangkan. Saat ini semua pabrikan otomotif dunia berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik. Bahkan, Mazda yang beberapa tahun lalu masih fokus pada mobil konvensional, kini juga ikut arus mulai melirik mobil listrik. Pabrikan besar lain di dunia juga unjuk gigi dan bersaing dalam memproduksi mobil listrik. Ada Toyota, Honda, Ford, Mitsubishi, Audi, dan masih banyak lagi. Semuanya sedang berupaya menggoda para penggemar otomotif dengan produk unggulannya baik yang masih berteknologi semi listrik maupun listrik total.

Apple yang selama ini dikenal sebagai pabrik komputer dan perangkat lunak kini juga tergoda dengan manisnya bisnis mobil listrik. Saat ini Apple tengah berusaha menggandeng beberapa produsen mobil dunia seperti Hyundai-KIA dan Nissan.Kehadiran Apple Car tentunya akan ikut meramaikan persaingan mobil listrik.

"Berita-berita tentang otomotif di News RCTI+ banyak dicari pembaca termasuk juga perkembangan mobil listrik yang memang sangat ramah lingkungan. Keberadaan mobil listrik bisa mengurangi polusi udara. Ini sangat penting," ungkap Co-Managing Director RCTI+, Valencia Tanoesoedibjo.

Seiring dengan kemajuan teknologi, mobil listrik diprediksi bakal menjadi mobil masa depan menggantikan mobil konvensional. Ada sejumlah keunggulannya yaitu ramah lingkungan, hemat, murah dan mudah perawatannya, teknologi canggih, dan praktis. Meski saat ini ada sejumlah kelemahannya seperti harganya masih sangat mahal, infrastrukturnya belum mendukung, hingga belum teruji handal. Berbagai kelemahan tersebut bakal terkikis seiring dengan makin banyaknya ekosistem yang dibangun untuk mobil listrik.

Bagaimana dengan Indonesia? Pelan tapi pasti perkembangan mobil listrik di Indonesia semakin maju. Pemerintah menargetkan tahun ini populasi mobil listrik di Indonesia bisa tembus 125.000 unit. Hal ini tidak lepas dari dorongan dan kebijakan pemerintah agar masyarakat menggunakan mobil listrik.

Pemerintah, misalnya, terus membangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang ditargetkan pada 2030 mencapai 31.859 unit di seluruh Indonesia. Populasi mobil listrik akan terus meningkat seiring dengan keberadaan infrasruktur pendukungnya seperti adanya SPKLU.

Berita-berita mutakhir perkembangan mobil listrik dapat dibaca di News RCTI+ melalui kanal Otomotif dan Ekonomi. Selain mobil listrik, kanal Otomotif dan Ekonomi juga banyak mengupas terkait perang teknologi mobil-mobil konvensional yang kini masih mendominasi populasi kendaraan di seluruh dunia. Berita launching mobil baru selalu paling banyak mendapat perhatian pembaca. Selain itu, banyak juga berita tentang tren mobil, harga mobil, tips-tips dalam berkendara hingga merawat mobil. News RCTI+ juga banyak mengupas tentang review atau test drive mobil-mobil baru.

"News RCTI+ terus menyajikan seputar berita otomotif yang update dan lengkap. Tentu saja dengan berbagai angle yang menarik," papar Valencia.

Sebagai news aggregator, berita-berita di News RCTI+ disuplai oleh para publisher yang kompeten dan kredibel. Sejauh ini sudah ada 59 publisher dari berbagai genre yang sudah bekerja sama dengan News RCTI+. Banyak publisher yang memasok berita-berita otomotif. Sehingga setiap hari ada puluhan berita otomotif yang tayang di News RCTI+.

Sebanyak 59 publisher menyuplai berita 7.500 hingga 9.000 setiap hari ke News RCTI+ dalam berbagai isu di segala bidang. Ribuan berita tersebut ditampung dalam 14 kategori atau kanal. Yaitu, Berita Utama, Terkini, Populer, Otomotif, Travel, Ekonomi, Gaya Hidup, Muslim, Seleb, Teknologi, Olahraga, Global, Nasional, dan Infografis.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1235 seconds (0.1#10.140)