Gaya Busana KH Abuya Uci yang Selalu Sopan dan Sangat Inspiratif
loading...
KH Abuya Uci Thurtusi. Foto/Instagram
A
A
A
JAKARTA - KH Abuya Uci Thurtusi adalah ulama yang tak hanya karismatik namun juga santun dalam berbusana. Gaya berbusananya yang, sederhana, tertutup dan sopan dapat menjadi inspirasi.
Ulama asal Banten yang akrab disapa Abuya Uci ini meninggal dunia pada pada Selasa (6/4) pagi karena sakit. Abuya Uci dikenal sebagai sosok sahabat KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Abuya Uci setara dengan tokoh dan ulama lain yang ada di Indonesia seperti Habib Lutfi bin Yahya dan Abuya Muhtadi.
Abuya Uci adalah salah satu ulama di Indonesia yang berasal dari sebuah kampung di Kabupaten Tangerang yaitu Kampung Cilongok, Pasar Kemis.
Saat memberikan ceramah Abuya Uci sering tampuil sederhana dan santun.
Dalam sebuah kesempatan dakwah, Abuya Uci tampil serba putih. Dia mengenakan busana berupa gamis laki-laki warna putih, dengan peci putih, dan soban putih yang ditempatkan di kepala.
Baca Juga : Kista Hilang, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Siap Jalani Program Kehamilan
Busana serba putih tersebut kadang Abuya Uci padukan dengan jas merah. Tak hanya jas merah, Abuya Uci juga memiliki jas warna lain yakni abu-abu ataupun cokelat. Jas-jas ini seringkali dipadukan dengan kemeja waran putih yang netral. Untuk bawahan terkadang Abuya Uci menggunakan sarung yang dipakai di atas mata kaki.
Sorban yang dipakai Abuya Uci terkadang tak dkenakan di kepala, namun diselempengkan di bagian pundak. Untuk aksesoris, pilihannya jatuh pada jam tangan serta cincin aki. Sementara untuk alas kaki, Abuya Uci lebih memilih sepatu sandal yang nyaman.
Ulama asal Banten yang akrab disapa Abuya Uci ini meninggal dunia pada pada Selasa (6/4) pagi karena sakit. Abuya Uci dikenal sebagai sosok sahabat KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Abuya Uci setara dengan tokoh dan ulama lain yang ada di Indonesia seperti Habib Lutfi bin Yahya dan Abuya Muhtadi.
Abuya Uci adalah salah satu ulama di Indonesia yang berasal dari sebuah kampung di Kabupaten Tangerang yaitu Kampung Cilongok, Pasar Kemis.
Saat memberikan ceramah Abuya Uci sering tampuil sederhana dan santun.
Dalam sebuah kesempatan dakwah, Abuya Uci tampil serba putih. Dia mengenakan busana berupa gamis laki-laki warna putih, dengan peci putih, dan soban putih yang ditempatkan di kepala.
Baca Juga : Kista Hilang, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Siap Jalani Program Kehamilan
Busana serba putih tersebut kadang Abuya Uci padukan dengan jas merah. Tak hanya jas merah, Abuya Uci juga memiliki jas warna lain yakni abu-abu ataupun cokelat. Jas-jas ini seringkali dipadukan dengan kemeja waran putih yang netral. Untuk bawahan terkadang Abuya Uci menggunakan sarung yang dipakai di atas mata kaki.
Sorban yang dipakai Abuya Uci terkadang tak dkenakan di kepala, namun diselempengkan di bagian pundak. Untuk aksesoris, pilihannya jatuh pada jam tangan serta cincin aki. Sementara untuk alas kaki, Abuya Uci lebih memilih sepatu sandal yang nyaman.
(wur)
Lihat Juga :
