; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Gagal Mengolah Saus, 4 Peserta MasterChef Indonesia Ini Masuk Pressure Test
loading...
Foto/IG @masterchefina
A
A
A
JAKARTA - Pertarungan di Galeri MasterChef Indonesia Season 8 semakin menegangkan. Hal itu disebabkan oleh hadirnya tantangan baru yang membuat ajang kompetisi memasak ini kian seru dan memanas.
Terutama pada tantangan olahan saus, di mana para peserta harus mencicipi 16 macam saus dan memasak dengan menggunakan saus yang berhasil mereka tebak.
Banyaknya peserta yang tidak mampu mengolah hidangan saus dengan baik mengharuskan mereka untuk terjun ke dalam pressure test. Peserta MasterChef Indonesia seperti Febs, Wita, Putri, dan Dudiek masuk dalam pressure test kali ini.
Febs yang pertama kali dipanggil untuk membawa makanan ke hadapan para juri. Febs memasak menu makanan bernama baked tuna dengan bahan utama soy sauce. Namun kali ini Febs harus terjun ke pressure test. Hal itu karena hidangan yang ia masak dinilai sangat buruk hingga dilepeh oleh Chef Juna.
Berikutnya Wita dengan hidangan cumi saus tomat dengan memakai bahan utama saus tomat. Performa peserta ini semakin lama semakin menurun. Terlihat sebelumnya ia juga masuk ke pressure test karena hidangan yang tidak maksimal. Masakan Wita kali ini kembali tidak mendapat respons baik dari para juri. Penampilan menu yang Wita buat dianggap buruk dan tidak terlihat seperti hidangan untuk sebuah kompetisi. Alhasil, Wita pun menangis karena merasa tertekan.
Selanjutnya Putri yang membuat hidangan sauteed beef di mana bahan utamanya adalah saus barberque. Hasil olahan Putri ini tidak sesuai dengan harapan para juri. Saus berbeque racikan Putri juga tidak ada rasanya.
Lalu ada Dudiek yang memasak sirloin creamy truffle sauce yang bernasib sama. Kali ini ia mengolah hidangan utama menggunakan saus yang paling mahal dibandingkan peserta lain. Namun, masakan yang Dudiek buat tidak mampu menjadikan juri tertarik. Mereka justru menilai masakan Dudiek tidak balance rasanya. Rasa saus premiumnya juga tidak terasa ditambah plating makanan yang buruk.
Terutama pada tantangan olahan saus, di mana para peserta harus mencicipi 16 macam saus dan memasak dengan menggunakan saus yang berhasil mereka tebak.
Banyaknya peserta yang tidak mampu mengolah hidangan saus dengan baik mengharuskan mereka untuk terjun ke dalam pressure test. Peserta MasterChef Indonesia seperti Febs, Wita, Putri, dan Dudiek masuk dalam pressure test kali ini.
Febs yang pertama kali dipanggil untuk membawa makanan ke hadapan para juri. Febs memasak menu makanan bernama baked tuna dengan bahan utama soy sauce. Namun kali ini Febs harus terjun ke pressure test. Hal itu karena hidangan yang ia masak dinilai sangat buruk hingga dilepeh oleh Chef Juna.
Berikutnya Wita dengan hidangan cumi saus tomat dengan memakai bahan utama saus tomat. Performa peserta ini semakin lama semakin menurun. Terlihat sebelumnya ia juga masuk ke pressure test karena hidangan yang tidak maksimal. Masakan Wita kali ini kembali tidak mendapat respons baik dari para juri. Penampilan menu yang Wita buat dianggap buruk dan tidak terlihat seperti hidangan untuk sebuah kompetisi. Alhasil, Wita pun menangis karena merasa tertekan.
Selanjutnya Putri yang membuat hidangan sauteed beef di mana bahan utamanya adalah saus barberque. Hasil olahan Putri ini tidak sesuai dengan harapan para juri. Saus berbeque racikan Putri juga tidak ada rasanya.
Lalu ada Dudiek yang memasak sirloin creamy truffle sauce yang bernasib sama. Kali ini ia mengolah hidangan utama menggunakan saus yang paling mahal dibandingkan peserta lain. Namun, masakan yang Dudiek buat tidak mampu menjadikan juri tertarik. Mereka justru menilai masakan Dudiek tidak balance rasanya. Rasa saus premiumnya juga tidak terasa ditambah plating makanan yang buruk.
(tsa)
Explore More