IDI Dorong Program Wisata Vaksin Kemenparekraf untuk Ciptakan Herd Immunity

Minggu, 27 Juni 2021 - 16:13 WIB
loading...
IDI Dorong Program Wisata Vaksin Kemenparekraf untuk Ciptakan Herd Immunity
Menparekraf Sandiaga Uno. Foto/Instagram
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng M Faqih turut mengomentari adanya program Wisata Vaksin . Itu merupakan salah satu program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Kemenparekraf ) RI dalam menggenjot industri pariwisata di tengah pandemi COVID-19.

Daeng menilai, saat ini Indonesia perlu menambah ketersediaan tempat-tempat vaksinasi untuk masyarakat. Hal itu penting untuk menciptakan adanya herd immunity atau kekebalan kelompok sebagai bentuk perlindungan tidak langsung dari COVID-19.



“Kalau mau mempercepat supaya herd immunity itu baik, maka kita harus mengubah strategi, untuk menyediakan tempat vaksinasi yang lebih banyak lagi,” kata Daeng, dikutip dari unggahan video di Instagram Menparekraf Sandiaga Uno , Minggu (27/6).

Menurut Daeng, ‘Wisata Vaksin’ bisa menjadi bentuk partisipasi Kemenparekraf dalam upaya mewujudkan herd immunity. “Kementerian pariwisata sangat bisa berpartisipasi, mungkin ada program wisata vaksin,” ujarnya.

Sandiaga mengatakan, program Wisata Vaksin merupakan perintah langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal tersebut karena berdasarkan data yang dimilikinya, masyarakat Indonesia tergiur dengan wisata berbasis vaksin di luar negeri seperti Amerika.

“Sudah terpantau big data-nya, bahwa masyarakat Indonesia sangat tergiur dengan wisata vaksin ke luar negeri, termasuk ke Amerika yang jauh di sana, dengan diberi iming-iming vaksin Pfizer, Moderna, silahkan pilih. Vaksinnya gratis, tetapi paket wisatanya puluhan juta,” kata Sandiaga.



Sandiaga menjelaskan, program Wisata Vaksin akan diuji coba di Provinsi Bali sebagai tempat yang perekonomiannya sangat terdampak pandemi COVID-19. Dengan ini, diharapkan perekonomian Bali kembali pulih dan dapat membuka lapangan kerja.

“Lewat wisata vaksin, wisatawan akan ditawarkan paket wisata sekaligus pemberian vaksin. Pemberian vaksin dalam paket ini diprioritaskan untuk wisatawan lokal. Vaksin untuk wisatawan mancanegara akan dikemas dalam bingkai vaksin mandiri sehingga tidak akan mengambil porsi vaksin gratis untuk warga Indonesia,” tulis Sandiaga di keterangan video Instagramnya.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2327 seconds (0.1#10.140)