Park Seo Joon Tuai Kontroversi Usai Wawancara Lamanya Muncul Lagi

SEOUL - Park Seo Joon menuai kontroversi setelah wawancara lamanya pada tahun 2014 muncul lagi. Pernyataan Park Seo Joon dalam wawancara tersebut menarik perhatian netizen .

Dalam wawancara ini, sang aktor berbicara tentang tipe pasangan idealnya. Dia mengatakan tidak akan mengubah pemikirannya tentang pasangan masa depan yang ideal bahwa harus meninggalkan pekerjaannya untuk mengurus keluarga.

"Saya dibesarkan dalam keluarga seperti itu jadi saya juga berpikir anak-anak saya harus dibesarkan oleh ibu mereka. Saya mendengar masa kecil seseorang selamanya membentuk perspektif seseorang tentang kehidupan," kata Park Seo Joon dilansir dari Allkpop, Senin (28/6).

"Tampaknya masa kanak-kanak yang tidak dicintai mengarah ke kehidupan dewasa yang bermasalah. tidak akan memiliki keterampilan sosial yang baik, atau dia bisa berakhir menjadi penjahat menjadi ekstrim," sambungnya.

Setelah memiliki istri dan anak nanti, bintang Itaewon Class itu ingin menjadi ayah yang baik. "Saya akan menjadi sosok kebapakan yang baik bagi mereka, tetapi anak-anak membutuhkan ibu mereka. Itu bisa salah tetapi bagi saya, ini adalah jawaban sekarang," jelas Park Seo Joon.

"Saya menemukan wanita yang membawa naluri protektif saya menarik. Saya merasa jika mereka tinggi, mereka akan baik-baik saja hidup sendiri. Saya suka wanita yang membuat saya khawatir dan wanita kurus cenderung seperti itu," tandasnya.


Sontak saja pernyataan Park Seo Joon membuat netizen bereaksi. Mereka menyebut aktor tampan itu telah menyakiti hati banyak orang dan sudah melewati batas.

"Yah, kepercayaan patriarkal yang sangat tua," kata netizen.

"Bagaimana seorang anak yang memiliki ibu bekerja secara otomatis menyebabkan masa kanak-kanak yang tidak dicintai? Itu melewati besar," kritik netizen.

"Saya cukup yakin tidak semua penggemarnya memiliki masa kecil yang penuh kasih ... Dia seharusnya lebih bijaksana dengan kata-katanya," imbuh lainnya.

"Saya mengerti dia ingin seseorang menjadi ibu rumah tangga tetapi mengatakan seseorang bisa berakhir menjadi penjahat? Itu melewati batas," sambung netizen.

"Dia sepertinya tidak tahu bagaimana kata-katanya akan menyakiti banyak orang. Saya melihat seperti apa perspektifnya," tambah netizen.