; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Benarkah Vaksin Covid-19 Aman untuk Ibu Hamil?
loading...
Benarkah Vaksin Covid-19 Aman untuk Ibu Hamil? Foto Ilustrasi/UChichago Medicine
A
A
A
JAKARTA - Dokter kandungan, Dr. Boy menjelaskan tentang vaksin Covid-19 untuk ibu hamil dipastikan aman. Hal ini diceritakan dokter saat megisi acara di YouTube Ashanty, Ngobrol Asix.
Vaksinasi untuk ibu hamil sekarang mulai digencarkan lagi. Mulai dari Agustus 2021, ibu hamil 12 minggu sampai 33 minggu sudah disarankan untuk vaksinasi.
“Bisa menggunakan 3 jenis vaksin, yaitu Pfizer , Moderna dan Sinovac yang boleh,” kata Dr. Boy, YouTube Ngobrol Asix, dikutip Jumat (3/9/2021).
Ashanty mengatakan kalau vaksin Covid-19 ini masih baru dan tidak tahu efeknya seperti apa untuk ibu hamil. Dr. Boy pun mengiyakan pernyataan Ashanty dan menjelaskan tentang vaksin untuk ibu hamil tersebut.
“Jadi vaksin kalau kita melihat dari sisi rilis untuk internasional, itu aman artinya. WHO pun sudah memberikan surat pernyataan kalau ini aman untuk ibu hamil,” ucap Dr. Boy.
Tetapi di Indonesia hanya di sarankan, bukan diwajibkan. Ibu hamil boleh memilih untuk tidak vaksin Covid-19 terlebih dahulu.
“Kemarin memang yang dipanduan yang di Indonesia, itu disarankan, jadi tidak diwajibkan, tapi dibolehkan untuk vaksin,” ujarnya.
Kalau sang ibu hamil belum mau divaksin, paling tidak lingkungannya sudah pada divaksin dan protokol kesehatan harus disiplin.
Vaksinasi untuk ibu hamil sekarang mulai digencarkan lagi. Mulai dari Agustus 2021, ibu hamil 12 minggu sampai 33 minggu sudah disarankan untuk vaksinasi.
“Bisa menggunakan 3 jenis vaksin, yaitu Pfizer , Moderna dan Sinovac yang boleh,” kata Dr. Boy, YouTube Ngobrol Asix, dikutip Jumat (3/9/2021).
Ashanty mengatakan kalau vaksin Covid-19 ini masih baru dan tidak tahu efeknya seperti apa untuk ibu hamil. Dr. Boy pun mengiyakan pernyataan Ashanty dan menjelaskan tentang vaksin untuk ibu hamil tersebut.
“Jadi vaksin kalau kita melihat dari sisi rilis untuk internasional, itu aman artinya. WHO pun sudah memberikan surat pernyataan kalau ini aman untuk ibu hamil,” ucap Dr. Boy.
Tetapi di Indonesia hanya di sarankan, bukan diwajibkan. Ibu hamil boleh memilih untuk tidak vaksin Covid-19 terlebih dahulu.
“Kemarin memang yang dipanduan yang di Indonesia, itu disarankan, jadi tidak diwajibkan, tapi dibolehkan untuk vaksin,” ujarnya.
Kalau sang ibu hamil belum mau divaksin, paling tidak lingkungannya sudah pada divaksin dan protokol kesehatan harus disiplin.
(hri)
Explore More