Gemar Bermain Game, Selebgram Zulhilmi Ternyata Calon Dokter

JAKARTA - Media sosial saat ini disesaki selebgram maupun influencer dari berbagai bidang. Mulai dari kecantikan, kesehatan, fashion bahkan gaming.

Ya, para gamer yang dulunya dipandang sebelah mata, kini mendapatkan tempat di masyarakat. Ini didukung hadirnya sejumlah game yang tak hanya memberikan kesenangan, namun juga bisa membawa para pemainnya melahirkan prestasi.

Gamers di Indonesia berasal dari berbagai latar belakang, selebgram game Zulhilmi misalnya. Di balik sosoknya sebagai selebgram game PUBG, pria yang akrab disapa Hilmi ini adalah seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.

"Saya mulai main game PUBG sejak season 2 tahun 2018. Di luar hobi kegiatan saya seperti mahasiswa pada umumnya, mungkin karena kedokteran jadi agak lebih padat. Jadi sempat pensiun 3 season saat season 11-14 tapi sekarang aktif lagi," ungkap Zulhilmi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/10/2021).

Baca juga: Prihatin Kondisi para Pendakwah, Ustaz Zacky Mirza Ingin Bangun Rumah Dakwah di Gaza

Dia merupakan gamers PUBG yang gemar mengumpulkan item-item premium dari game tersebut. Di Instagram @zulhilmihrd, pria berusia 23 itu kerap membagikan kepiawaiannya bermain PUBG.

Selain itu, untuk berinteraksi dengan para followers-nya, Hilmi mengajak bermain game dengan membuatkan kuis dan memberikan hadiah. Baru-baru ini, dia juga mengikuti tren yang dipopulerkan influencer Arief Muhammad yang disebut Ikoy.

Di mata teman-temannya, pria asal Kabupaten Bireuen ini adalah sosok yang royal dan loyal. Dia dikenal gemar membantu sekelilingnya bahkan sebelum diminta.

Selain sebagai mahasiswa kedokteran dan kepiawaiannya bermain game PUBG, Hilmi rupanya memiliki prestasi di bidang olahraga, yakni basket.

Baca juga: Bersama Ita Purnamasari dan Zoe Jireh, Dwiki Dharmawan Hidupkan Lagi Lagu Deru Debu

"Saya sudah bermain basket sejak 2014 dan bersama tim pernah menjuarai beberapa ajang kompetisi membawa nama daerah dan juga beberapa kompetisi membawa nama sekolah. Sejak cedera performa mulai menurun hingga akhirnya basket jadi sekadar hobi saja," jelas dia.

Sebagai anak muda yang masih memiliki banyak kesempatan, Zulhilmi memiliki mimpi yang besar yang ingin ia wujudkan yakni menciptakan lapangan kerja. Selain itu, ia ingin membangun panti asuhan dan pesantren di masa mendatang.