Gara-Gara Covid-19, Bon Jovi Batalkan Tur Bareng Bryan Adams
loading...
A
A
A
CALIFORNIA - Bon Jovi mengumumkan pembatalan jadwal tur 2020 dengan Bryan Adams lantaran pandemi Covid-19 masih terus terjadi di seluruh dunia. Dalam sebuah pernyataan, pihaknya menjelaskan bahwa saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk menggelar sebuah tur.
"Mengingat masa-masa sulit ini, kami telah memutuskan untuk membatalkan tur sepenuhnya. Ini akan memungkinkan penonton untuk mendapatkan pengembalian uang untuk membantu membayar tagihan mereka atau membeli bahan makanan," jelas pernyataan resmi itu seperti dikutip Variety.
Kebijakan pengembalian dana yang kontroversial atas pembatalan pertunjukan belakangan ini cukup mengganggu penonton konser sejak pandemi. Banyak outlet tiket, terutama pasar sekunder menunda atau menolak pengembalian uang dan menawarkan voucher sebagai gantinya.
Live Nation, yang memiliki Ticketmaster, dan AEG, dua perusahaan hiburan terbesar di dunia, akhirnya mengumumkan rencana pengembalian dana yang diperbarui akhir pekan lalu.
"Ini adalah masa-masa sulit. Anda selalu ada untuk kami dan kami akan selalu ada untuk Anda. Kami menantikan untuk melihat semua orang lagi di tur ketika kita semua bisa aman bersama. Kami akan terus mengirimkan berita dan pembaruan tentang tur Bon Jovi di minggu-minggu dan bulan-bulan mendatang," lanjut pernyataan resmi tersebut.
Adapun tur Bon Jovi dan Bryan Adams dijadwalkan dimulai 10 Juni di negara bagian Washington dan berakhir pada 28 Juli di Madison Square Garden, New York.
"Mengingat masa-masa sulit ini, kami telah memutuskan untuk membatalkan tur sepenuhnya. Ini akan memungkinkan penonton untuk mendapatkan pengembalian uang untuk membantu membayar tagihan mereka atau membeli bahan makanan," jelas pernyataan resmi itu seperti dikutip Variety.
Kebijakan pengembalian dana yang kontroversial atas pembatalan pertunjukan belakangan ini cukup mengganggu penonton konser sejak pandemi. Banyak outlet tiket, terutama pasar sekunder menunda atau menolak pengembalian uang dan menawarkan voucher sebagai gantinya.
Live Nation, yang memiliki Ticketmaster, dan AEG, dua perusahaan hiburan terbesar di dunia, akhirnya mengumumkan rencana pengembalian dana yang diperbarui akhir pekan lalu.
"Ini adalah masa-masa sulit. Anda selalu ada untuk kami dan kami akan selalu ada untuk Anda. Kami menantikan untuk melihat semua orang lagi di tur ketika kita semua bisa aman bersama. Kami akan terus mengirimkan berita dan pembaruan tentang tur Bon Jovi di minggu-minggu dan bulan-bulan mendatang," lanjut pernyataan resmi tersebut.
Adapun tur Bon Jovi dan Bryan Adams dijadwalkan dimulai 10 Juni di negara bagian Washington dan berakhir pada 28 Juli di Madison Square Garden, New York.
(nug)