; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Gejala Kanker Usus, Bentuk dan Warna Feses Jadi Tanda Peringatan
loading...
Gejala kanker usus bisa dilihat dari bentuk dan warna feses atau kotoran. Dr Melissa Conrad Stoppler mengatakan feses kecil menjadi tanda peringatan kanker. Foto/Express.
A
A
A
JAKARTA - Gejala kanker usus bisa dilihat dari bentuk dan warna feses atau kotoran. Dr Melissa Conrad Stoppler mengatakan feses kecil atau setipis pensil bisa menjadi tanda peringatan kanker .
Selain itu, feses berwarna merah terang atau sangat gelap bisa menjadi tanda pendarahan internal yang mana bisa menjadi indikator kanker usus .
Ketika tumor kanker mulai tumbuh di usus, dapat dimengerti bagaimana penyakit ini dapat mempengaruhi kebiasaan buang air besar seseorang.
Selain bentuk dan warna, Dr Stoppler menunjukkan bahwa Anda harus memperhatikan seberapa teratur Anda buang air besar.
Dilansir dari Express, Sabtu (16/10/2021) sebuah perubahan terus-menerus dalam kebiasaan buang air besar seperti diare dan sembelit dapat disebabkan oleh tumor kanker.
Kondisi ini mungkin atau mungkin tidak, disertai dengan rasa sakit atau ketidaknyamanan perut yang terus-menerus, mirip dengan kram atau kembung.
Bahkan setelah buang air besar, seseorang yang menderita kanker usus mungkin merasa seolah-olah ususnya belum sepenuhnya kosong lantaran orang yang terkena mulai merasakan tumor itu sendiri.
Selain itu, kanker usus juga dapat menyebabkan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, kelelahan, kelelahan, dan perasaan lemah.
Selain itu, feses berwarna merah terang atau sangat gelap bisa menjadi tanda pendarahan internal yang mana bisa menjadi indikator kanker usus .
Ketika tumor kanker mulai tumbuh di usus, dapat dimengerti bagaimana penyakit ini dapat mempengaruhi kebiasaan buang air besar seseorang.
Selain bentuk dan warna, Dr Stoppler menunjukkan bahwa Anda harus memperhatikan seberapa teratur Anda buang air besar.
Dilansir dari Express, Sabtu (16/10/2021) sebuah perubahan terus-menerus dalam kebiasaan buang air besar seperti diare dan sembelit dapat disebabkan oleh tumor kanker.
Kondisi ini mungkin atau mungkin tidak, disertai dengan rasa sakit atau ketidaknyamanan perut yang terus-menerus, mirip dengan kram atau kembung.
Bahkan setelah buang air besar, seseorang yang menderita kanker usus mungkin merasa seolah-olah ususnya belum sepenuhnya kosong lantaran orang yang terkena mulai merasakan tumor itu sendiri.
Selain itu, kanker usus juga dapat menyebabkan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, kelelahan, kelelahan, dan perasaan lemah.
(dra)
Explore More