Temukan Tas Berisi Uang Rp25 juta di Masjid, Mualaf Jujur Ini Kembalikan ke Sang Pemilik

Sabtu, 30 Oktober 2021 - 18:19 WIB
loading...
Temukan Tas Berisi Uang Rp25 juta di Masjid, Mualaf Jujur Ini Kembalikan ke Sang Pemilik
Meski kondisi ekonominya sedang sulit, dia tetap berlaku jujur dengan mengembalikan uang tersebut kepada pemiliknya. / Foto: Instagram
A A A
JAKARTA - Seorang pria bernama Insyafuddin tengah menjadi perbincangan hangat warganet . Pasalnya, pria asal Sumatera Utara itu baru saja menemukan tas berisi uang Rp25 juta yang tertinggal di masjid Oman Al-Makmur Lampriet, Kota Banda Aceh.

Meski kondisi ekonominya sedang sulit, dia tetap berlaku jujur dengan mengembalikan uang tersebut kepada pemiliknya. Aksi terpuji itu diunggah akun Instagram @aceh.viral.

Dalam keterangan di akun tersebut, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 27 OKtober 2021. Saat itu, Insyafuddin sedang sholat di Masjid Oman Al-Makmur. Usai sholat, dia menemukan sebuah tas yang tergeletak di teras masjid.

Baca juga: 4 Kebiasaan Mandi Unik Anggota BTS, Nomor 3 Bikin Ngakak

Mulanya, Insyafuddin tidak ingin mengambilnya. Dia hanya berinisiatif menunggu waktu antara sholat Ashar dan Magrib. Namun, tak ada seorang pun yang datang untuk mengambilnya.

"Beliau perhatikan sejak setelah sholat Ashar hingga Magrib tiba, tidak ada seorang pun yang datang untuk mengambilnya," tulis akun @aceh.viral dalam keterangan, dikutip MNC Portal Indonesia pada Sabtu (30/10/2021).

Lantaran waktu Maghrib telah tiba, dia pun mengambil tas tersebut dan berniat untuk menyerahkannya ke pengurus masjid. Saat memeriksa isi tas tersebut, ternyata berisi uang berjumlah puluhan juta. Dia tentu sangat terkejut dan langsung mencari pengurus masjid untuk segera diamankan.

"Alhamdulillah, waktu subuh besoknya pemilik tas tersebut datang ke masjid dan mengambilnya tanpa ada kurang sedikit pun dari dalam isi tas," sebutnya.

Diketahui, Insyafuddin adalah seorang mualaf yang dulunya merantau ke Aceh untuk bekerja. Namun, kini dia sudah tidak lagi memiliki pekerjaan. Bahkan, tidak punya tempat tinggal. Setiap harinya, dia tinggal di Masjid Oman Al-Makmur.

"Untuk makan pagi, beliau selalu shalat di Masjid RSUZA karena tersedia sarapan pagi di sana bagi jamaah yang tidak mampu. Dan di siang harinya, beliau rela berjalan jauh dari Lampriet ke Masjid Taqwa Muhammadiyah Merduati untuk mendapatkan nasi bungkus gratis," tulisnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4180 seconds (0.1#10.140)